Lawan Ahok di Pilgub DKI 2017, Tantowi klaim direstui Ical
Merdeka.com - Ketua DPP Partai Golkar hasil Munas Bali Tantowi Yahya mengklaim telah mendapat Aburizal Bakrie alias Ical, untuk maju dalam Pilgub DKI 2017. Artinya, dia bakal melawan Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama alias Ahok dalam ajang itu.
"Saya sudah mendapat mandat dari Ketua Umum Partai Golkar Pak Aburizal untuk menjadi calon gubernur DKI Jakarta," kata Tantowi Yahya di Jakarta, Minggu (3/1).
Tantowi menuturkan, kini dirinya tengah melakukan kalkulasi atas mandar Ical itu. "Sebagai orang yang diberi mandat, tentunya saya harus melakukan kalkulasi politik secara cermat," ujarnya.
-
Siapa yang diusulkan ke PDI Perjuangan untuk calon gubernur di Jakarta? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.Ia pun tak memungkiri Ahok dan Anies adalah tokoh yang diusulkan kepada PDI Perjuangan untuk diusung sebagai kepala daerah di Jakarta.
-
Kenapa caleg terpilih PDIP mundur? 'Sebelum mereka bertempur ada aturan main itu namanya, mereka (enam caleg) surat pengunduran diri termasuk saya. Sudah proses nanti kalau terjadi permasalahan ini diselesaikan dengan kemenangan di wilayah itu,' kata Sekretaris DPD PDIP Jateng, Sumanto Rabu (5/6).
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Pada putaran pertama, ada tiga pasangan calon: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat; Anies Baswedan - Sandiaga Uno; dan Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni.
-
Kenapa caleg terpilih harus mundur? Hal itu sesuai dengan UU Pilkada bahwa anggota DPR, DPD dan DPRD yang mendaftar sebagai calon kepala daerah harus mengundurkan diri dari jabatannya.
-
Siapa yang dikritik Golkar soal maju Pilgub DKI? Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menyindir, Anies Baswedan yang tengah mempertimbangkan maju kembali di Pemilihan Gubernur Jakarta.
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
Dia menuturkan, bila maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta maka konsekuensinya harus mundur dari anggota DPR periode 2014-2019. Di satu sisi, Tantowi merasa untuk menjadi anggota anggota DPR, bukan hal mudah dan melalui perjuangan panjang. Alhasil, mandat Ical membuatnya tengah berpikir panjang.
"Realitas ini yang membuat saya harus berhitung dengan cermat. Kalau maju sebagai calon gubernur harus menang," tegasnya.
Sejak dideklarasikan sebagai calon gubernur DKI Jakarta, Wakil Ketua Komisi 1 DPR ini, tengah penjajakan ke tiap kantong masyarakat. Ini dilakukan untuk melihat langsung bagaimana aspirasi sesungguhnya terhadap para kandidat gubernur saat ini.
Apalagi, lanjut dia, beberapa hasil mengklaim bahwa masyarakat Jakarta masih menginginkan kepemimpinan Jakarta seperti sekarang ini. "Untuk mengetahui aspirasi masyarakat yang sebenarnya, saya melakukan penjajakan lebih dulu," ujarnya.
Tantowi mengaku, persaingan dalam Pilgub DKI 2017 sangat ketat. Sebab, masyarakat Jakarta kini sudah melek politik dan kritis. "Jadi saya harus berhitung cermat. Kalau saya maju harus menang," terang Tantowi, seperti dilansir Antara. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 19 anggota DPR RI terpilih mundur karena maju Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaRano Karno mengaku jika ia kalah di Pilkada DKI, sementara ia telah mundur dari DPR RI, maka ia akan habis.
Baca SelengkapnyaAhok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaRano Karno mengaku segera melengkapi surat pengunduran diri dari DPR.
Baca SelengkapnyaRano Karno yang kembali terpilih dari anggota DPR dari Dapil Banten 3 harus mengundurkan diri sejak terdaftar sebagai Cawagub Jakarta.
Baca SelengkapnyaBakal calon wakil gubernur Jakarta Rano Karno, mengaku awalnya akan menolak tawaran maju di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaKepala daerah rela mundur demi maju sebagai caleg di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaAhok mengatakan penolakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mendukung capres Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaAnggota Polri yang menerima tawaran terjun langsung ke politik praktis maka harus segera mengundurkan diri.
Baca SelengkapnyaKPU meminta bakal calon wakil gubernur Jakarta 2024 Rano Karno untuk melengkapi surat keterangan pengunduran diri dari DPR.
Baca SelengkapnyaAhok menyerahkan keputusan pencalonan Pilkada Jakarta kepada Tim Desk Pilkada DPP PDIP, Sekjen PDIP dan nantinya akan diputuskan oleh Megawati Soekarnoputri
Baca SelengkapnyaDinamika perjalanan Anies Baswedan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta.
Baca Selengkapnya