Lawan kotak kosong, petahana Pilwalkot Tangerang ungkap strategi borong partai
Merdeka.com - Petahana Pasangan calon walikota dan wakil walikota Tangerang, Arief R Wismansyah dan Sachrudin dipastikan melawan kotak kosong dalam kontestasi Pilkada Kota Tangerang 2018 ini.
Kesempatan untuk duduk kembali di kursi empuk Walikota dan Wakil Walikota seperti tidak ada halangan bagi pasangan incumbent ini. Pasalnya, dipastikan semua partai politik peserta pemilu memberikan dukungannya kepada kedua orang yang sedang berkuasa di Kota Tangerang itu.
"Kalau soal borong partai politik, justru ini strategi komunikasi yang selama ini kami bangun," ujar Arief, Selasa (9/1) saat ditemui di Cikokol, Kota Tangerang.
-
Siapa saja yang melawan kotak kosong di Pilkada Jatim? Adapun paslon di lima daerah yang melawan kotak kosong antara lain, yakni Kabupaten Trenggalek, Ngawi, Gresik, Kota Surabaya dan Pasuruan.
-
Apa yang membuat Pilkada Jatim melawan kotak kosong? Hal ini membuat Komisi Pemilihan Umum (KPU) memberi tambahan waktu untuk perpanjangan pendaftaran pasangan calon (paslon) selama 3 hari.'Ada lima daerah di Jatim yang hanya ada satu paslon yang mendaftar, atau calon tunggal. Sehingga akan diberi tambahan waktu perpanjangan pendaftaran paslon sebanyak 3 hari,' kata Komisioner KPU Jatim, Choirul Umam, Jumat (30/8).
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Pada putaran pertama, ada tiga pasangan calon: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat; Anies Baswedan - Sandiaga Uno; dan Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni.
-
Siapa yang dipilih di Pilkada? Pilkada adalah proses pemilihan demokratis untuk memilih kepala daerah dan wakil kepala daerah.
-
Apa itu Pilkada? Pilkada atau Pemilihan Kepala Daerah adalah proses demokratisasi di Indonesia yang memungkinkan rakyat untuk memilih kepala daerah mereka secara langsung.
Dia berpendapat, bergabungnya seluruh partai politik yang ada di parlemen dan non parlemen ini untuk mengusung keduanya, merupakan bukti dari kinerja pasangan calon petahana selama memimpin Kota Tangerang sejak 2013 kemarin.
"Inikan hasil evaluasi parpol terhadap kinerja kami di periode saat ini," ucapnya.
Sehingga realitas politik ini, lanjut dia, menjadikan seluruh partai politik yang ada untuk kembali mengusung keduanya.
Namun menurut dia, besarnya dukungan parpol terhadap pasangan petahana ini lanjut dia, merupakan tantangan besar untuk menata Kota Tangerang dalam lima tahun ke depan.
"Banyak pekerjaan rumah yang mesti kami tangani. Di antaranya banjir, kemacetan, pengangguran, dan lain sebagainya," bilangnya.
Arief berharap, dengan dukungan para partai politik dapat menjadi energi positif. Sehingga pembangunan di Kota Tangerang menjadi cepat dan berkembang.
"Dan ini menjadi strategi pendekatan yang baik. Selain parpol, kami juga ingin masyarakat bersama - sama terlibat membangun Kota Tangerang ini. Saya butuh energi dari semuanya," harapnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Djarot menegaskan, PDIP tidak akan membiarkan Pilkada Jakarta terjadi hanya melawan kotak kosong.
Baca SelengkapnyaMengumpulkan dukungan untuk maju sebagai calon independen bukan merupakan perkara mudah.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil jawab tantangan PDIP soal lawan kotak kosong di Pilkada DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil menyatakan tak suka apabila berhadapan dengan kotak kosong pada Pilgub Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaSaid Abdullah berharap Pilkada kandidat melawan kotak kosong ini tidak terjadi karena tidak sesuai dengan cita-cita demokrasi.
Baca SelengkapnyaPDIP saat ini terus berkomunikasi dengan partai politik lainnya untuk membangun kerja sama politik.
Baca SelengkapnyaAhok menyatakan kubu KIM plus yang mengusung Ridwan Kamil akan malu jika kalah melawan kotak kosong.
Baca SelengkapnyaWacana duet Ridwan Kamil-Siswono menguat di tengah isu PKS gabung KIM Plus di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaDjarot belum mau bicara banyak siapa kandidat yang akan diusung PDIP di Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaWacana itu disebut-sebut akan dilakukan koalisi Indonesia Maju (KIM) plus yang mengusung Ridwan Kamil sebagai Cagub Jakarta.
Baca SelengkapnyaPKS menyatakan tidak ingin membiarkan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta diisi dengan kandidat kotak kosong.
Baca SelengkapnyaKeempat daerah itu adalah Kabupaten Musi Rawas, Empat Lawang, Ogan Ilir, dan Ogan Komering Ulu Timur.
Baca Selengkapnya