Lawannya tak terlihat, cabup Tasikmalaya targetkan pasti menang
Merdeka.com - Calon Bupati (Cabup) Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum enggan sesumbar soal hasil pemungutan suara pada Pilkada serentak 2015. Namun dia optimis dipilih kembali oleh warganya untuk mengemban amanah menjadi pemimpin Kabupaten Tasikmalaya.
"Saya berfikir hari ini. Saya tidak menargetkan pasti, yang pasti menang dan bisa membawa kemasalahatan," terang Uu usai mencoblos di TPS 3, Desa Kalimanggis, Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (9/12).
Uu bersama Cawabup Ade Sugianto merupakan pasangan calon (paslon) tunggal pada Pilkada serentak 2015 ini. Artinya warga Tasikmalaya hanya disodorkan surat suara setuju atau tidak setuju.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
-
Apa itu Pilkada Inklusif? Pilkada yang inklusif adalah hak setiap warga negara, termasuk difabel. Ia menjelaskan bahwa difabel adalah bagian dari masyarakat yang memiliki hak yang sama.
-
Kapan Pilkada serentak pertama? Pilkada serentak pertama kali digelar pada tahun 2015 lalu.
-
Apa itu Pilkada? Pilkada atau Pemilihan Kepala Daerah adalah proses demokratisasi di Indonesia yang memungkinkan rakyat untuk memilih kepala daerah mereka secara langsung.
Dalam pencoblosan tadi pagi, Uu yang merupakan petahana ini mengaku cukup gentar. Alasannya karena event politik tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. "Calonnya cuma satu. Baru kali ini event politik yang rivalitasnya tidak kelihatan," ungkapnya.
Dia mengaku tetap harus menjaga optimisme agar bisa kembali memimpin Tasikmalaya lima tahun ke depan. "Saya berpikir hari ini, menang dan membawa manfaat," ungkapnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin menjawab dengan kelakar saat ditanya strategi atau taktik untuk meraup suara di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaCak Imin ingin calegnya terpilih, suara AMIN menang di dapil masing-masing
Baca SelengkapnyaKeempat daerah itu adalah Kabupaten Musi Rawas, Empat Lawang, Ogan Ilir, dan Ogan Komering Ulu Timur.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menyebut hal tersebut merupakan kenyataan demokrasi yang terjadi di daerah.
Baca SelengkapnyaWacana itu disebut-sebut akan dilakukan koalisi Indonesia Maju (KIM) plus yang mengusung Ridwan Kamil sebagai Cagub Jakarta.
Baca SelengkapnyaMengumpulkan dukungan untuk maju sebagai calon independen bukan merupakan perkara mudah.
Baca SelengkapnyaMenurut Direktur Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno, ada dua hal yang membuat AMIN tidak melakukan kampanye di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaJazilul mengatakan, pembahasan soal pilgub Jawa Barat masih pada tahap awal.
Baca SelengkapnyaAri menegaskan Jokowi tidak pernah mengaitkan proses rekruitmen CPNS dengan pemenangan salah satu pasangan capres-cawapres.
Baca SelengkapnyaCak Imin menyebut jika Jawa Timur merupakan barometer kemenangan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaTidak ada calon presiden dari NU, jika ingin maju dengan kapasitas sendiri.
Baca SelengkapnyaBelum ada paslon yang mendominasi wilayah Jawa Barat
Baca Selengkapnya