Lewat video conference, KPU pantau Coklit data pemilih di luar negeri
Merdeka.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) baru saja melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih luar negeri melalui video conference untuk pemilu 2019. Kegiatan ini dilakukan serentak dengan 9 daerah perwakilan Indonesia di luar negeri dari total 130 negara.
Adapun video conference dimulai dari daerah perwakilan di Kinabalu, Manila, Seoul, Kuala Lumpur, Sydney, Den Haag, New York, Pretoria dan Riyadh.
Ketua kelompok kerja panitia pemilihan luar negeri Wajid Fauzi yang hadir di KPU menyampaikan, video conference terkait coklit dengan sejumlah negara merupakan hal yang baru pertama kali dilakukan.
-
Dimana pertemuan berlangsung? Kunjungan ini diterimanya di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad) Jakarta, Senin (22/4) kemarin.
-
Dimana KPU Papua Pegunungan rapat pleno? KPU Papua Pegunungan terpaksa menggelar pleno di Sentani karena KPU Tolikara melaksanakan pleno di salah satu hotel yang ada di Kabupaten Jayapura, Papua.
-
Di mana Pilkada Serentak 2020 diselenggarakan? Berikut adalah daftar provinsi-provinsi yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 9 Desember 2020 tersebut:Sulawesi UtaraSulawesi TengahKalimantan UtaraKalimantan SelatanKalimantan TengahSumatera BaratKepulauan RiauJambiBengkulu
-
Dimana Rapat Koordinasi Penyelenggara Pemilu di Jawa Tengah? 'Agar pemilu ini berjalan dengan sukses dan damai, penyelenggara Pemilu ini harus berintegritas,' kata Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana saat memberi sambutan sekaligus membuka acara Rapat Koordinasi Penyelenggara Pemilu di Regional Jawa Tengah di Hotel Lor In Solo (14/11).
-
Di mana Pilkada 2024 diselenggarakan? Daftar Daerah Pilkada 2024 Seluruh provinsi yang ada di Indonesia akan melaksanakan Pilkada serentak 2024 kecuali Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
-
Dimana Pilkada 2024 diselenggarakan? Pelaksanaan Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) 2024 akan dilaksanakan serentak di sejumlah daerah yang ada di Indonesia.
"Ada sembilan yang akan terconnect. Coklit di sembilan wilayah. Ini merupakan hal baru, mari gunakan sebaiknya warga negara Indonesia, termasuk di luar negeri menggunakan haknya," ucap Wajid, di Gedung KPU Pusat, Jakarta Pusat, Selasa (17/4).
Jumlah Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu Luar Negeri (DP4LN) sendiri berjumlah 2.049.708 Pemilih, sedangkan Daftar Pemilih Tetap Luar Negeri (DPT) Pemilu 2014 sebanyak 2.038.711 Pemilih.
Di tempat yang sama, Komisioner KPU yang bertugas sebagai pelaksana harian ketua (Plh) KPU Wahyu Setiawan mengatakan, kegiatan ini dilakukan sebagai upaya menjamin hak politik warga negara di manapun mereka berada.
"Jadi gerakan coklit sedunia di 130 perwakilan di luar negeri. Ini upaya memastikan, sekaligus menjamin hak politik warga negara dilindungi. Kita fokus adil, setara melayani seluruh pemilih di dalam dan luar negeri," kata Wahyu ketika membuka video conference.
Diadakannya coklit diharapkan dapat mendapatkan data pemilih akurat dan komprehensif di manapun para pemilih berada.
"Dengan demikian data tersaji lebih akurat. Ini dimaksudkan untuk mendorong partisipasi warga pemilih dalam pemilu 2019," ujarnya.
Kegiatan video conference KPU dengan PPLN/Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) di 9 daerah perwakilan luar negeri mencakup, disampaikannya pembentukan badan pemilu di tiap-tiap daerah perwakilan oleh perwakilan RI di masing-masing daerah, PPLN menyerahkan perlengkapan coklit dan dicontohkannya Pantarlih melaksanakan coklit, seperti di Kuala Lumpur, Sydney dan Pretoria.
Seperti yang ditampilkan dalam video conference, nama, nomor Paspor, alamat tempat tinggal dan nomor telepon pemilih, menjadi bagian dari data-data yang dibutuhkan panitia ketika melakukan coklit.
Pada coklit hari ini, KPU juga menghadirkan perwakilannya di beberapa negara, seperti Ketua KPU Arief Budiman di Kinabalu, Komisioner KPU Pramono Ubaid Tanthowi di Manila dan Komisioner KPU Hasyim Asyari di Seoul.
"Kami bersama warga Indonesia yang ada di Kinabalu. Sebagian sudah kita lakukan coklit dan akan dilanjutkan kembali hari ini," ucap Ketua KPU Arief Budiman dalam video conference coklit di Kinabalu.
Daerah perwakilan Kinabalu dilaporkan, Daftar Pemilih Tetap (DPT) 2014 di sana yaitu 159.873 pemilih. 100.000 pemilih sementara ini bisa di Coklit dari sekitar 120.000 data pemilih yang sudah diinput ke sistem data pemilih (sidalih).
Tahapan coklit serentak baik di dalam dan luar negeri sendiri dilakukan sejak hari ini, Selasa, 17 April sampai 17 Mei 2018.
Reporter: Yunizafira PutriSumber: Liputan6.com
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rapat pleno rekapitulasi tingkat nasional dipimpin langsung oleh Hasyim Asy'ari, dan dihadiri oleh para saksi capres cawapres.
Baca SelengkapnyaKunjungan pemantau pemilu asing itu merupakan program KPU bernama Indonesia's Election Visit.
Baca SelengkapnyaNamun karena ada 1 wilayah yaitu Kuala Lumpur yang harus dilakukan PSU sehingga suara pemilihan di luar negeri belum bisa disebut 100 persen
Baca SelengkapnyaKetua Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) Hasyim Asy’ari memimpin rapat pleno hasil rekapitulasi suara Pemilu 2024 di luar negeri hari ini.
Baca SelengkapnyaTanggal dan kota yang dikategorikan berdasarkan tanggal paling awal hingga mendekati jadwal di Indonesia, 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaSebanyak 62.217 orang yang akan mengikuti PSU di Kuala Lumpur hari ini.
Baca SelengkapnyaKami tegaskan agar para peserta Pemilu menghormati kebijakan luar negeri negara masing-masing tersebut," kata Idham Kholik.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan PKPU Nomor 3 Tahun 2022, pencoblosan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden atau Pilpres 2024 akan diselenggarakan pada Rabu 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaSetidaknya rekapitulasi suara sudah dilakukan untuk 21 provinsi lainnya.
Baca SelengkapnyaPara peserta akan diajak KPU RI melihat langsung pemungutan dan penghitungan suara.
Baca SelengkapnyaPencoblosan ulang itu dilakukan karena panitia pengawas Pemilu 2024 setempat menemukan maladministrasi Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) di Kuala Lumpur.
Baca SelengkapnyaTim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Gibran mengaku mengantongi bukti kecurangan pelaksanaan Pemilu 2024 di Malaysia.
Baca Selengkapnya