Loyalis Amien Minta Mumtaz Rais Kembali Belajar agar jadi Politisi yang Matang
Merdeka.com - Putra Amien Rais sekaligus Ketua DPP PAN, Mumtaz Rais meremehkan pembentukan partai baru ayahnya. Loyalis Amien Rais, Agung Mozin meminta Mumtaz kembali belajar politik sebelum mengejek partai Amien yang kemungkinan bernama PAN Reformasi.
"Tanggapan saya kepada Mumtaz hanya enteng-entengan saja ya, bahwa sebagai anak muda sebaiknya belajar dulu yang banyak sebagai kader partai untuk menjadi politisi yang matang, belum saatnya dia tampil atau hadir di kancah politik nasional seperti saat ini," kata Agung, Selasa (1/9).
Agung berujar, semakin banyak Mumtaz memberi komentar atas rencana pembentukan partai baru Amien, maka semakin terlihat ketidakmatangannya dalam dunia politik.
-
Bagaimana AMIN adu gagasan? 'Kalau kita sih kembali ya mendorong bahwa waktu yang singkat 75 hari ini harus kita kedepankan bagaimana kita bertarung ide gagasan, program kerja, bukan ke gimik-gimik tarian kek, atau bagi-bagi susu atau bagi makanan. Itu yang lebih kita dorong,' kata Billy di Rumah Perubahan, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Selasa (5/12).
-
Siapa yang beri saran itu? Laporan terbaru dari Tiongkok, salah satu pasar terbesar Apple, menyoroti kekhawatiran yang diajukan oleh beberapa toko resmi Apple.
-
Bagaimana cara berdebat dengan baik? Dalam berdebat, gunakan dalil dan hujjah (bukti) atau data yang kuat sesuai dengan ajaran Islam. Hindari menggunakan argumen yang tidak jelas atau tidak jelas sumbernya.
-
Siapa pembicara? Akhirnya sampai di acara inti, ceramah pada sore hari ini akan disampaikan oleh ustaz Muhammad Halim.
-
Kenapa Ridwan Kamil pede dalam debat Pilgub Jakarta? Jika tidak optimis, bagaimana bisa menjadi pemimpin? Saya selalu memiliki sikap optimis berkat pengalaman 10 tahun di Bandung dan Jabar,' ungkap RK kepada awak media di Posko Bang Mul, Jakarta Utara, pada hari Minggu.
-
Bagaimana cara menjaga kerukunan di pemilu dengan dialog? Mengadakan dialog antara partai politik, calon, dan pemangku kepentingan lainnya dapat membantu mengurangi ketegangan dan meningkatkan pemahaman bersama. Dialog semacam ini dapat membuka ruang bagi berbagai pihak untuk menyelesaikan perbedaan pendapat secara damai.
"Nasehat saya adalah santai saja dan ayo kita berkompetisi dalam adu gagasan untuk dinilai publik," ucapnya.
Eks politikus PAN itu juga merespons Mumtaz yang akan berenang dari pantai Kapuk hingga Labuan Bajo bila partai baru Amien mendapat SK Menkumham. Menurutnya, secara tidak langsung Mumtaz sudah merusak citra Menkumham dan Presiden Jokowi.
"Mengenai SK Menkumham, saya kira mumtaz sedang memfitnah menteri Laoly dan Presiden Jokowi bahwa pemerintah dengan sengaja mengadang rencana Kami dan Pak Amien Rais membentuk partai baru dan ini menurut saya ini sudah merusak citra pemerintah wabil khusus Pak Jokowi," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) sekaligus Putra Amien Rais, Mumtaz Rais menyoroti pembentukan partai baru ayahnya yang kemungkinan bernama PAN Reformasi. Menurutnya, partai tersebut tidak akan terwujud.
"PAN Reformasi ini alih-alih akan terbentuk dan dideklarasikan, malah yang ada nyungsep sebelum tumbuh," kata Mumtaz, Selasa (1/9).
Menurut dia, tidak ada satu pun anggota DPRD/DPRD maupun kepala daerah dari PAN yang tertarik bergabung ke partai baru Amien. Sebab, dia bilang , partai tersebut diisi orang-orang berhalusinasi.
"Lihatlah, tidak ada satu pun Anggota Dewan kita dan Kepala Daerah kita yang mengarah ke sana. Kenapa? Karena mereka semua sibuk bekerja, bukan seperti para pengangguran itu yang luntang-lantung berhalusinasi mau bikin partai," ujarnya.
Mumtaz melanjutkan, bila PAN Reformasi benar terbentuk, makan dirinya akan berenang dari Pantai Kapuk sampai Labuan Bajo. Bahkan, jika PAN Reformasi sudah punya SK Menkumham, dirinya akan kembali berenang dari Labuan Bajo ke Pantai Kapuk.
"Kalau memang PAN Halusinasi (baca: PAN Reformasi) benar terbentuk dan diisi oleh seperempat saja dari anggota dewan kita yang berjumlah sekitar 1500-an, maka saya sebagai KETUA POK DPP penjaga tangguh benteng PAN ini, akan berenang dari pantai Kapuk sampai Labuan Bajo, sebagai bentuk give away, persembahan dari saya," ucapnya.
"Tidak cukup sampai di situ, jika sampai Menkumham kasih SK untuk PAN Halusinasi ini, maka saya akan beri give away lagi, berenang dari Labuan Bajo sampai Kapuk. Bolak-balik. Kita tunggu sampai Desember," pungkasnya. (mdk/ded)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tantangan debat itu perlu diapresiasi karena pilpres ini bukan hanya bicara angka elektabilitas saja.
Baca SelengkapnyaCak Imin sudah memiliki karier yang panjang dan pernah jadi menteri
Baca SelengkapnyaAnies menjamin, bersama Cak Imin membuka dialog. Termasuk membuka ruang orang-orang yang kontra kepada dirinya untuk berdialog.
Baca SelengkapnyaAa Gym mendoakan Anies agar dilancarkan serta diberikan yang terbaik dalam menjalani kehidupan.
Baca SelengkapnyaDalam pidato pembukanya, Anies berceloteh soal perbedaan kyai dan mahasiswa.
Baca SelengkapnyaPersiapan menghadapi debat pertama dipersiapkan dengan baik oleh Anies dan Cak Imin.
Baca SelengkapnyaAnies meminta masyarakat untuk membandingkan rekam jejak itu satu sama lain.
Baca SelengkapnyaAnies meminta segala tuduhan itu dapat dibuktikan dan dibanding-bandingkan dengan pasangan calon presiden lainnya.
Baca SelengkapnyaAnies Nyanyi Lagu "135 Juta" di Hadapan Rhoma Irama
Baca SelengkapnyaAnies pun membalas sindiran ketika disebut jago kata-kata.
Baca SelengkapnyaRatusan pakar dilibatkan supaya program yang disampaikan ke publik terkait tidak asal-asalan.
Baca SelengkapnyaAnies bertekad akan membawa perubahan dan tidak akan mengecewakan ulama yang telah mendukung AMIN
Baca Selengkapnya