LSI Denny JA: Mayoritas Pendukung Capres 2024 Tolak Pemilu Ditunda
Merdeka.com - Lembaga survei LSI Denny JA menanyakan kepada pemilih calon Presiden dan konstituen partai politik terkait isu penundaan Pemilu 2024. Mayoritas pendukung Capres 2024 dan partai politik ternyata menolak Pemilu ditunda.
Survei dilakukan dengan tatap muka dilengkapi dengan riset kualitatif dilakukan pada tanggal 23 Februari - 3 Maret 2022. LSI Denny JA melibatkan 1.200 responden di 34 Provinsi di Indonesia.
Pendukung Prabowo Subianto menyatakan menolak Pemilu 2024 ditunda sebesar 77,2%, yang setuju/sangat setuju 18,8% dan tidak menjawab/tidak tahu 4%. Kemudian, pendukung Ganjar yang menolak mencapai 69,3%, setuju/sangat setuju 27,3% dan tidak menjawab/tidak tahu 3,4%.
-
Siapa yang tidak ikut Pilkada 2024? Seluruh provinsi yang ada di Indonesia akan melaksanakan Pilkada serentak 2024 kecuali Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
-
Siapa saja yang dipilih dalam Pemilu 2024? Pemilu 2024 adalah pemilihan umum serentak untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD, serta kepala daerah di seluruh Indonesia.
-
Siapa saja yang dipilih oleh masyarakat pada pemilu 2024? Pada pemilu kali ini, masyarakat Indonesia akan memilih para wakil rakyat, yaitu yang akan duduk sebagai anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota, dan Presiden serta Wakil Presiden.
-
Siapa saja yang bisa dipilih di Pemilu 2024? Masyarakat akan memilih Presiden dan Wakil Presiden, serta anggota DPR, DPD, dan DPRD untuk periode mendatang.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2024? Pemilu tahun 2024 akan memilih beberapa wakil pemerintahan. Mulai dari pemilihan presiden dan wakil presiden, pemilihan DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota, dan DPD.
-
Siapa saja yang ikut dalam pilpres 2024? Dari beberapa daerah yang sudah dibacakan, pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dari pasangan nomor urut 01 Anies Rasyid Baswedan-Muhaimin Iskandar dan nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
"Mereka yang menyatakan mendukung Prabowo Subianto pada pilpres 2024, sebanyak 77.2 % menentang wacana penundaan pemilu, hanya 18.8 % yang menyatakan setuju dengan wacana tersebut," Peneliti LSI Denny JA Ikrama Masloman dalam keterangannya, Kamis (10/3).
Pendukung Capres lain juga menentang isu penundaan pemilu yang disampaikan Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Pendukung Agus Harimurti Yudhoyono yang tidak setuju sebanyak 78,6%, setuju/sangat setuju 7,1% dan tidak menjawab/tidak tahu 14,3%. Kemudian, pendukung Airlangga Hartarto yang menolak isu tersebut sebanyak 75%, setuju 10% dan tidak tahu/tidak menjawab 15%.
Selanjutnya, pendukung Anies Baswedan yang menolak 76,7%, 16,6% setuju/sangat setuju dan tidak menjawab/tidak tahu 6,7%. Penolakan juga terlihat dari pendukung Puan Maharani, sebanyak 50,8% menyatakan menolak, 44,2% setuju/sangat setuju dan 5% tidak menjawab/tidak tahu.
"Begitupun para pemilih capres lain, selain dua nama sebelumnya, mayoritas di atas 60% menyatakan menentang penundaan pemilu. Rata-rata dibawah 30% yang menyatakan setuju pemilu 2024 ditunda," ujar Ikrama.
Wawancara dilaksanakan secara tatap muka (face to face interview). Margin of error (Moe) survei ini adalah sebesar +/- 2.9 %.
Selain survei, LSI Denny JA juga menggunakan riset kualitatif (analisis media dan indepth interview), untuk memperkuat temuan dan analisis.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Survei Indikator: 68,6 Persen Publik Tak Setuju Pilpres 2024 Diulang Tanpa Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaSurvei terkait jumlah putaran Pilpres ini ditanggapi kritis oleh Andi Sinulingga selaku Juru Bicara Timnas Pemenangan Anies-Muhaimin.
Baca SelengkapnyaMayoritas responden menyatakan puas atas penyelenggaraan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaAdjie mengatakan, dengan angka yang diperoleh Prabowo-Gibran, maka Pilpres 2024 berpeluang satu putaran.
Baca SelengkapnyaHasilnya, partai PDI Perjuangan tetap unggul dibanding partai lainnya, dengan suara 16.82 persen
Baca SelengkapnyaTerkait dengan angka 93,3 persen itu belum dapat dipastikan jika pemilih untuk tidak golput.
Baca SelengkapnyaTemuan LSI, terjadi dinamika elektabilitas partai sebagai peserta Pemilu.
Baca SelengkapnyaHanya 61,0 persen responden akan mempertimbangkan sosok didukung Jokowi.
Baca SelengkapnyaSurvei dilakukan pada 4-11 Januari 2024 terhadap 1.220 responden. Survei dilakukan melalui teknik wawancara tatap muka
Baca Selengkapnyapihak yang paling potensial melakukan kecurangan berdasarkan survei adalah partai politik dengan presentase 17,1 persen.
Baca Selengkapnya21,2 persen responden memilih Ganjar-Mahfud dan 10,6 persen memilih Anies-Muhaimin.
Baca SelengkapnyaMenurut Ara, Pilpres satu putaran dapat menghemat anggaran
Baca Selengkapnya