Luhut disebut tak etis lagi-lagi catut nama Jokowi soal ketum Golkar
Merdeka.com - Pengamat politik dari Lingkar Madani (LIMA) Indonesia, Ray Rangkuti menilai Menkopolhukam Luhut Binsar Panjaitan bertindak tak etis terkait Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Golkar. Tudingan Ray itu didasarkan para langkah Luhut yang seolah-olah menjadi kepanjangan tangan Presiden Joko Widodo.
"Menurut saya apa yang dilakukan Luhut kurang etis. Apa betul membawa pesan presiden?" ujar Ray saat dihubungi di Jakarta, Minggu (15/5).
Ray lantas merujuk pada Pidato Presiden Joko Widodo saat membuka Munaslub Golkar di Bali, Sabtu (14/5) malam. Yakni saat Jokowi menegaskan sikapnya yang tak punya kepentingan soal calon ketua umum Golkar.
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Golkar? “Yang intinya, menginginkan Hasta Karya ini solid, kami sampaikan bahwa sampai saat ini seluruh organisasi Hasta Karya “Hasilnya adalah memberikan kewenangan penuh pada Ketua Umum Golkar Bapak Airlangga Hartarto untuk menentukan arah kebijakan, langkah-langkah yang akan diambil terkait dengan pilpres, pileg, dan pilkada,“ tegas Ketum MKGR.
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Kenapa Golkar harus konsolidasi? “Saya instruksikan kepada seluruh partai Golkar di Indonesia. Sekarang sedang disusun berdasarkan nomor urut dan pemilu sudah system terbuka, sehingga dengan demikian sudah waktunya sekarang untuk langsung bergerak, konsolidasi di akar rumput, rebut hati rakyat,“ katanya.
-
Siapa yang memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP? Effendi Simbolon memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait ucapannya mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Apa yang dibahas Jokowi dengan Parmusi? Dalam pertemuan itu, Jokowi membahas mengenai pemilu 2024 dan masalah Rempang.
Hal itu berbeda dengan Luhut dan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang memang kader partai berlambang beringin itu. Anehnya, kata Ray, kesan yang muncul justru Luhut hanya berpihak pada Setya Novanto.
"Padahal presiden dalam pembukaan (munaslub) sudah jelas pidatonya. Mengapa Luhut kesannya mengistimewakan Setnov? Ada apa ini?" ucap Ray.
Ray justru mengajak publik atau pun pemilik suara di Munaslub Golkar berpikir. Yakni untuk menimbang benar atau tidaknya Jokowi punya misi ke Golkar dengan mengutus Luhut agar membela Setnov.
Ray menyebut hal itu perlu diklarifikasi. "Kita tahu presiden sudah pernah marah dalam dalam kasus Papa Minta Saham. Ini harus cepat diklarifikasi," tegasnya.
Tapi jika ternyata Jokowi tidak mengutus Luhut, maka harus ada tindakan. "Kalau tidak ada pesan dan hanya mengklaim, itu harus ditegur presiden. Dia (Luhut, red) punya kewenangan apa?" tegasnya.
Sebelumnya, Luhut telah memanggil Setya Novanto. Usai pertemuan itu, Luhut menyatakan ke wartawan bahwa Presiden Jokowi tak nyaman jika ketua umum Golkar merangkap jabatan.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Joko Widodo sepakat dengan Menko Marves Luhut Binsar Padjaitan agar kabinet Prabowo-Gibran tak diisi oleh orang toxic.
Baca SelengkapnyaDalam forum klarifikasi, Dewan Etik mempersilahkan Lawrence menjelaskan latar belakang pernyataannya terkait wacana munaslub.
Baca SelengkapnyaLuhut mengungkapkan, bahwa Presiden Jokowi adalah sosok yang sangat mendengarkan pendapat seluruh pihak.
Baca SelengkapnyaTermasuk, langkah Golkar dalam bergabung ke Koalisi Indonesia Maju bersama Partai Gerindra.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menjawab isu bakal mengisi posisi Ketua Dewan Pembina Golkar.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, terkait kabinet baru perlu ditanyakan langsung kepada Prabowo
Baca SelengkapnyaIsu Jokowi masuk dalam bursa ketua umum Partai Golkar semakin kencang. Jokowi akhirnya merespons isu tersebut.
Baca SelengkapnyaDeputi Hukum TPN Ganjar Mahfud, Todung Mulya Lubis menyatakan informasi dari Butet laporan tersebut sudah dicabut
Baca SelengkapnyaLuhut juga menegaskan untuk menjaga kredibilitas Presiden yang sudah dibangun selama 10 tahun
Baca SelengkapnyaKepemimpinan Airlangga diguncang melalui desakan Munaslub. Luhut didukung untuk maju di pemilihan Ketum.
Baca SelengkapnyaJokowi mempertanyakan dirinya yang katanya disebut akan menjadi ketua maupun dewan pembina Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaSikap JK dinilai senior Golkar terkait munaslub tidak konsisten kepada Airlangga dan Setya Novanto.
Baca Selengkapnya