Lukman Hakim Terseret Kasus Romahurmuziy, PPP Pasrah Jika Tak Lagi Isi Pos Menag
Merdeka.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pasrah bila Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak memberi kesempatan lagi untuk PPP mengisi pos Menteri Agama. Hal ini merespons Menteri Agama asal PPP, Lukman Hakim Saifuddin yang terseret kasus jual beli jabatan pasca OTT mantan Ketum PPP Romahurmuziy beberapa waktu lalu.
Wasekjen PPP Achmad Baidowi mengatakan, pemberian pos-pos menteri merupakan hak prerogatif presiden Jokowi. Dia pun tak masalah bila nantinya pos menteri agama diberikan partai lain.
"Kalau seandainya pak Jokowi juga tidak memberikan kepercayaan kepada PPP di menteri agama dan diberikan kepercayaan di pos menteri lain tidak ada masalah, toh PPP berpengalaman di menteri sosial, menteri koperasi, di menteri perumahan rakyat dan juga menteri pertanian," kata Baidowi di D'Consulate Lounge, Jl KH Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Sabtu (20/7).
-
Kenapa Bahlil yakin para menteri tetap berkomitmen di Kabinet Jokowi? Lebih lanjut, dia menegaskan para menteri berkomitmen untuk menyelesaikan tanggung jawab sampai berakhir masa jabatan.
-
Siapa yang Jokowi instruksikan untuk menggandeng pihak lain? Jokowi berharap ITDH menjadi tak hanya sekadar pusat uji sertifikasi perangkat teknologi. Tetapi, mesti menjadi pusat inovasi dan penelitian. Jokowi menginstruksikan Kominfo untuk menggandeng perguruan tinggi, perusahaan rintisan atau startup, serta UMKM dalam mendorong riset dan paten, serta mendukung pengembangan dan sertifikasi produk-produk lokal.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
-
Kenapa Prabowo ingin menambah kementerian? Kalau memang ingin melibatkan banyak orang menurut saya enggak masalah, justru semakin banyak semakin bagus kalau saya pribadi,' kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen Senayan, Senin (6/5).
-
Apa yang dibahas Jokowi dengan Parmusi? Dalam pertemuan itu, Jokowi membahas mengenai pemilu 2024 dan masalah Rempang.
Namun, kata Baidowi, PPP selalu mendapatkan kesempatan untuk mengisi pos menteri agama selama dua periode pemerintahan.
"Mungkin karena PPP dianggap partai islam, representasi umat islam sebagai umat terbesar di Indonesia ini," ujarnya.
Akan tetapi, Baidowi kembali menegaskan, bahwa partainya siap bila diberi tugas pos menteri lain di pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin.
"Enggak ada masalah kalau PPP itu di menteri apapun," kata Achmad Baidowi.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kabar menteri NasDem dan PKB akan mundur dari kabinet Jokowi disampaikan Fahri lewat cuitan di akun X miliknya, Kamis (14/12).
Baca SelengkapnyaKabar tersebut dihembuskan politikus Partai Gelora Fahri Hamzah
Baca SelengkapnyaJokowi membantah pernah menjanjikan kursi Menteri Pertahanan kepada Cak Imin.
Baca SelengkapnyaHasto Kristiyanto mengaku, partai tak mempermasalahkan bila mana kadernya terkena reshuffle kabinet.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal melakukan perombakan kabinet atau reshuffle dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan, presiden tidak mengurusi soal pencalonan presiden atau wakil presiden.
Baca SelengkapnyaGerindra: Prabowo yang Akan Bisa Menjembatani Hubungan Jokowi dengan PDIP
Baca SelengkapnyaApabila nantinya PSI akan ditawari untuk mengisi salah satu kursi menteri, Kaesang mengaku akan ikut keputusan.
Baca SelengkapnyaNamun, Hasto menegaskan para menteri dari PDIP akan tetap bekerja secara maksimal dan memberikan yang terbaik untuk rakyat.
Baca SelengkapnyaKetua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani menjawab kabar dirinya masuk kabinet Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Baca Selengkapnya"Hormatilah kita masih jadi menteri sampai Oktober 2024. Kan pemerintahan ini kan baru habisnya nanti 7 bulan lagi," kata Budi
Baca SelengkapnyaMundur demi memantapkan posisi sebagai oposisi dalam Pilpres 2024
Baca Selengkapnya