Mahfud MD sebut PAN rugi besar Drajad & Tjatur mundur
Merdeka.com - Kongres IV Partai Amanat Nasional (PAN) di Bali yang sempat diwarnai lempar-lemparan kursi telah usai. Hasilnya terpilih Zulkifli Hasan sebagai ketua umum mengalahkan calon incumbent Hatta Rajasa.
Bersamaan dengan kekalahan besan Susilo Bambang Yudhoyono itu, dua orang politikus partai matahari biru memutuskan mengundurkan diri dari kepengurusan di partai. Mereka adalah Wakil Ketua Umum era Hatta, Drajad Wibowo dan ketua DPP era Hatta, Tjatur Sapto Edy.
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD menyatakan terkejut atas kabar tersebut. Dia tidak mengira dua tokoh muda PAN itu akan memilih sikap politik seperti itu.
-
Siapa yang memimpin Barisan Muda PAN? Uya Kuya Pasha Ungu terpilih menjadi Ketua Barisan Muda Penegak Amanat Nasional (BM PAN) periode 2021-2026.
-
Siapa yang dipecat dari partai politik? Sayangnya, pada tahun 2018, ia dipecat dari partai tersebut karena dituduh melakukan kecurangan suara pada pemilu sebelumnya.
-
Kenapa caleg terpilih PDIP mundur? 'Sebelum mereka bertempur ada aturan main itu namanya, mereka (enam caleg) surat pengunduran diri termasuk saya. Sudah proses nanti kalau terjadi permasalahan ini diselesaikan dengan kemenangan di wilayah itu,' kata Sekretaris DPD PDIP Jateng, Sumanto Rabu (5/6).
-
Siapa yang mundur dari APTIKA Kominfo? Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), Muhammad Arif, mengapresiasi keputusan Dirjen Aplikasi Informatika (APTIKA) Kominfo, Semuel A. Pangerapan mundur dari jabatannya.
-
Siapa ketua Kongres Pemuda II? Soegondo Diojopoespito adalah ketua Kongres Pemuda II yang melahirkan ikrar Sumpah Pemuda.
-
Siapa yang mundur? Mahfud Md memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatan Menko Polhukam. Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3 Mahfud MD, berencana mundur dari jabatan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam).
"Agak terkejut juga membaca berita politik di JP hari ini. Drajat Wibowo dan Tjatur Sapto Edy mundur dari Partai Amanat Nasional (PAN). Pasca Kongres PAN di Bali yang memilih Ketum Zulkifli Hasan, Drajat mundur dari politik, Tjatur mundur dari Ketua fraksi PAN," tulis Mahfud MD lewat akun twitternya @mohmahfudmd, Selasa (3/3).
Dia menyatakan jika kedua tokoh PAN itu dekat dengan Amien Rais. Banyak kader PAN yang akan bertanya-tanya alasan kedua politikus muda itu mundur.
"Menurut saya kalau Drajat mundur dari politik, bukan hanya PAN yang rugi tapi juga dunia politik Indonesia. Ia adalah politisi yang berprinsip, bersih. Tjatur adalah kader PAN yang dekat Amien Rais. Dia politisi muda yang lincah mengemban misi partainya. Mengapa pasca kongres mereka mundur?" terang dia.
Lebih jauh, dia meminta kedua tokoh muda PAN tersebut mengurungkan niatnya. Mereka dinilai mampu menjadi pembimbing anak-anak muda agar menjadi politisi yang bersih di Indonesia.
"Mas Drajat, Mas Tjatur. Perpolitikan kita yang buram masih perlu kehadiran anda untuk memperbanyak jumlah politisi-politisi yang bersih. Mas Drajat, Mas Tjatur. Mungkin anda takkan bisa mengubah wajah perpolitikan kita yang becek, tapi minimal bisa menjadi penanda: masih ada," pungkas dia.
(mdk/efd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menyinggung soal etika, seharusnya Mahfud mundur sejak mendaftar sebagai Cawapres.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto angkat bicara mengenai rencana Mahfud Md mundur dari jabatan Menkopolhukam. Dia menyatakan Mahfud menunggu momentum yang tepat.
Baca SelengkapnyaMenurut mantan Gubernur Jawa Tengah itu, hubungan keduanya dipastikan tetap baik.
Baca SelengkapnyaMundurnya Mahfud dari kursi kabinet Presiden Jokowi dinilai sangat penting untuk Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaMenurut Mahfud, perdebatan keputusannya baru mundur menjelang pencoblosan atau sebelum dicalonkan sebagai cawapres Ganjar merupakan hal lazim dalam politik.
Baca SelengkapnyaLangkah ratusan kader PDIP tersebut menyusul Maruarar Sirait yang telah pamit lebih awal.
Baca SelengkapnyaPuan meyakini Mahfud akan mundur di waktu yang tepat.
Baca SelengkapnyaSaat ini Mahfud masih menahan diri lantaran menjabat sebagai Menko Polhukam.
Baca SelengkapnyaMahfud menyatakan segera mundur dari jabatan Menko Polhukam.
Baca SelengkapnyaRamai Kader PDIP di Majalengka Mundur Ikuti Jejak Maruarar, Organisasi Sayap Tegaskan Tetap Setia
Baca SelengkapnyaPartai Solidaritas Indonesia (PSI) menilai langkah pengunduran diri Mahfud MD lebih dilandasi kepentingan elektoral, bukan etis.
Baca SelengkapnyaNamun, Kaesang menghargai apapun keputusan yang diambil Mahfud ke depannya.
Baca Selengkapnya