Majelis Tinggi Demokrat: Peluang ke arah Prabowo lebih mungkin
Merdeka.com - Hubungan Gerindra dan Demokrat tengah mesra. Semalam (18/7), Ketum Gerindra Prabowo Subianto menjenguk Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang tengah terbaring sakit di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta.
Sekretaris Majelis Tinggi Demokrat, Amir Syamsuddin menilai, ruang mengusung calon presiden dan calon wakil presiden menjadi terbatas karena sistem presidential threshold 20 persen di UU Pemilu. Oleh sebab itu, pertemuan para petinggi partai menjadi surprise tersendiri bagi publik.
Termasuk pertemuan Prabowo dan SBY yang harusnya bicara politik semalam. Tapi ditunda menjadi tanggal 24 Juli nanti. Menurut Amir, Demokrat paling memungkinkan jika bersama Gerindra di Pilpres 2019.
-
Siapa yang menjenguk Prabowo Subianto? Ada tamu istimewa yang lantas memberi perhatian kepada sang jenderal Kopassus. Ada Presiden Jokowi hingga belum lama ini Titiek Soeharto.
-
Kapan Titiek Soeharto menjenguk Prabowo? Dalam keterangan unggahan beberapa potret yang dibagikan, terungkap jika momen tersebut berlangsung pada Senin (1/7) kemarin.
-
Siapa yang dipeluk dan dicium oleh Prabowo? Capres Prabowo Subianto menghadiri acara Jaringan Islam Indonesia di Palembang, Selasa (9/1). Usai berpidato, Prabowo menyempatkan diri menggendong dan mencium dua anak kecil.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Siapa yang melihat Prabowo gemoy? 'Karena banyak orang yang mencintai Pak Prabowo, misalnya dikatakan dengan gimik-gimik gemoy dan lain-lain ya memang begitulah,' kata Habiburokhman.
-
Apa yang dilakukan Prabowo saat sapa ketua umum? 'Ini daftar tamunya panjang banget, jadi harus saya sebut satu-persatu. Kalau enggak disebut koalisi tak terbentuk,' kata Prabowo, disambut tawa oleh para tamu yang hadir.
"Saya melihat peluang ke arah itu lebih mungkin saat ini daripada beberapa waktu lalu, dari sisi saya," kata Amir saat dihubungi merdeka.com, Kamis (19/7).
Keputusan Partai Demokrat akan ditentukan oleh pandangan para anggota Majelis Tinggi partai dan kader utama. Rapat tersebut baru akan digelar sesuai dengan kebutuhan. Dia tak tahu, kapan majelis tinggi akan kembali menggelar rapat.
Soal posisi politik Demokrat, saat ini Amir menegaskan, partainya tetap akan berusaha memajukan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai cawapres.
"Insya Allah, kita tidak boleh berhenti, tentunya ganjil kalau kemudian kami tidak mengusung kader utama kami yang sedang tertinggi di survei elektabilitas untuk cawapres, aneh kalau kami tidak mengusung," kata Amir.
Dia melihat, peluang AHY untuk maju sebagai cawapres amat besar. Oleh sebab itu, dia akan terus berusaha mengusulkan AHY jadi cawapres meski memahami bahwa dalam koalisi Gerindra juga ada PKS dan PAN.
"Tidak mungkin kita berhenti berjuang kalau masih ada kemungkinan atau celah sekecil apapun, apalgi kalau saya lihat celahnya tidak terlalu kecil," tutur mantan Menkum HAM itu.
"Insya Allah akan ada keputusan hasil berembuk bersama dan pilihannya selalu yang terbaik," tutup Amir.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Calon Presiden Prabowo Subianto menemui Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat sekaligus Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Baca SelengkapnyaKeduanya melangsungkan pertemuan di dalam rumah Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat itu
Baca SelengkapnyaPrabowo berkunjung ke kediaman SBY di Cikeas, Jawa Barat, pada Jumat (12/4) malam.
Baca SelengkapnyaPartai Demokrat menggelar Rapimnas pada 21 September 2023, dan akan dihadiri partai Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Baca SelengkapnyaGerindra mengapresiasi pertemuan tertutup Jokowi dengan SBY di Istana Bogor.
Baca SelengkapnyaKetua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyampaikan sedang berada di Jawa Tengah sejak tiga hari lalu.
Baca SelengkapnyaPartai Demokrat menggelar kampanye akbar di Stadion Gajayana, Malang, Jawa Timur pada Kamis, 1 Februari 2024
Baca SelengkapnyaPertemuan Demokrat dan Gerindra akan membahas isu-isu terkini.
Baca SelengkapnyaPara purnawirawan jenderal ini hadir karena diundang untuk berdiskusi dan bernostalgia.
Baca SelengkapnyaDia pun mengingatkan agar Partai Demokrat paham akan soal etika politik.
Baca SelengkapnyaSufmi Dasco Ahmad mengungkapkan pertemuan Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Baca SelengkapnyaPSI merasa tersanjung diundang Prabowo meskipun mereka belum mendukungnya.
Baca Selengkapnya