Maju jadi Cagub DKI, Pemred RM Online minta restu Rizal Ramli
Merdeka.com - Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 menjadi momen penting bagi para bakal calon gubernur. Salah satunya Teguh Santosa yang saat ini menjabat sebagai Pemimpin Umum Rakyat Merdeka Online, yang akan mencalonkan dirinya menjadi Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022.
Untuk itu, Teguh beserta tim suksesnya menyambangi kediaman Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli untuk meminta restu agar pencalonannya bisa sukses.
"Pertemuan ini tentu membesarkan hati saya, saya memang bersahabat lama dengan Pak Rizal Ramli, saya kira sejak 2003 saya sudah mengenal beliau. Dan saya banyak mendapatkan wisdom-wisdomnya selama ini," kata Teguh di Jakarta, Minggu (24/4).
-
Mengapa Pilkada DKI 2017 menarik perhatian? Pilkada DKI 2017 menjadi salah satu pemilihan kepala daerah yang menarik perhatian. Saat itu, pemilihan diisi oleh calon-calon kuat seperti Basuki Tjahaja Purnama, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Pada putaran pertama, ada tiga pasangan calon: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat; Anies Baswedan - Sandiaga Uno; dan Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni.
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
-
Kapan putaran kedua Pilkada DKI 2017? Putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 mempertemukan dua pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, serta Basuki Tjahaja Purnama bersama Djarot Saiful Hidayat.
-
Bagaimana Pilkada DKI 2017 dijalankan? Pilkada DKI Jakarta 2017 merupakan salah satu pemilihan kepala daerah yang paling menonjol dalam sejarah Indonesia karena berbagai dinamika politik dan sosial yang terjadi.
Dia menambahkan, jika dirinya terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta, maka dia akan menerapkan 24 program unggulan untuk Jakarta adil dan manusiawi. Selain itu, dia juga akan membuat Kantor Wali Kota DKI Jakarta hidup selama 24 jam, mengingat keluhan masyarakat tidak hanya terjadi di siang hari, melainkan juga di malam hari.
"Saya ingin Jakarta jadi pusat perunggulan, anggaran pendidikan tidak cukup 20 persen. Jakarta sedang bersaing dengan kota besar di dunia. Jangan sampai Jakarta karakter Amerika Latinnya yang besar, di mana jenjang antara orang kaya dan prang kecil besar sekali," imbuhnya.
Selain meminta restu dengan Rizal Ramli, Teguh juga tengah mengikuti proses penjaringan dengan mendaftarkan dirinya di berbagai partai politik, seperti Demokrat, PDI Perjuangan, dan PKB.
"Fase utama adalah sosialisasi. Saya juga akan mendaftarkan diri ke PAN karena PAN juga akan membuka pendaftaran," pungkasnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertimbangan memilih Riza Patria karena memahami peta perpolitikan di Jakarta.
Baca SelengkapnyaKetua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menegaskan bahwa yang berkeinginan untuk maju menjadi calon gubernur di Pilkada Jakarta adalah Ridwan Kamil.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil mengungkapkan ada pesan presiden terpilih, Prabowo Subianto tentang majunya ia di Pilkada DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaRK menilai, banyaknya kandidat calon gubernur dan wakil gubernur bakal melahirkan adu gagasan yang baik di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaMulai dari politisi Golkar hingga NasDem sudah mulai ramai diperbincangkan sebagai Cagub DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaBursa pemilihan gubernur Jawa Tengah mulai panas. Sejumlah nama mulai bermunculan.
Baca SelengkapnyaSoal Pilkada Jakarta 2024, RK titip pesan agar warga Jakarta bisa mengikuti Pilkada dengan tertib.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil mengaku masih melewati beberapa tahap dalam proses Pilkada.
Baca SelengkapnyaPartai politik sudah mulai menjaring sejumlah tokoh yang dipertimbangkan diusung menjadi bakal calon Gubernur DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaTak hanya di KIM, Doli mengaku, nama Ridwan Kamil di Jakarta direspons positif oleh partai politik di luar KIM.
Baca SelengkapnyaUsai menyalami AHY dan menerima surat rekomendasi, Marshel sempat memberikan gestur hormat.
Baca SelengkapnyaSaid menginginkan selama masa kampanye, seluruh tim sukses, kader dan simpatisan PDIP bekerja keras memenangkan Risma-Gus Hans.
Baca Selengkapnya