Marah dikaitkan kasus Setnov, Luhut berulang kali bilang tentara
Merdeka.com - Raut wajah Menko Polhukam Luhut Pandjaitan secara jelas menunjukkan kemarahan dan emosi yang meluap saat menyampaikan konferensi pers terkait terseretnya namanya dalam kasus permintaan saham PT Freeport Indonesia yang diduga dilakukan Ketua DPR Setya Novanto. Nada bicaranya meninggi sejak awal menyampaikan pernyataan sikap.
Dalam konferensi pers yang berlangsung di kantornya, Luhut berulang kali menyinggung soal karirnya di dunia militer. pertama saat Luhut menyinggung soal loyalitasnya pada komandan tertingginya yakni Presiden Joko Widodo. Luhut menyinggung loyalitasnya itu ketika menceritakan kronologis rekomendasi kantor staf kepresidenan terkait rencana perpanjangan kontrak Freeport Indonesia.
"Saya latar belakang militer, saya paham posisi kepala staf dengan komandan saya yaitu, presiden. Diminta atau tidak, saya akan beri masukan. Dan akan mencegah apapun yang berpotensi mencederai pemimpin saya," ujar Luhut saat konferensi pers di kantornya, Jumat (11/12).
-
Kata-kata lucu Jokowi apa yang menggambarkan perjuangan melawan kesulitan? “Saya hanyalah semut yang harus melawan gajah-gajah yang punya segalanya.“
-
Apa yang dipesan Jokowi ke TNI-Polri? 'TNI Polri harus berani masuk ke hal-hal yang berkaitan dengan teknologi. Pesawat tempur perlu, iya. Tank perlu, iya. Tapi hati-hati juga dengan drone.' kata Jokowi.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Bagaimana cara Hadi Tjahjanto mengetes prajurit? 'Marinir!' kata Haji Tjahjanto sambil berteriak.'Aua, aua, aua, yes,' jawab prajurit sambil mengepalkan tangan ke muka.'Berarti Marinir beneran,' kata Hadi sambil bergerak pergi meninggalkan prajurit tersebut.
-
Siapa menantu Luhut yang jadi Kasad? Presiden Jokowi siang ini dijadwalkan melantik Letjen Maruli Simanjuntak sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) menggantikan Jenderal TNI Agus Subiyanto yang diangkat menjadi Panglima TNI.
-
Siapa yang mengucapkan kata-kata tentara? 'Jangan pernah kau merasa lelah untuk bangsamu ini. Berikanlah yang terbaik dengan kemampuan dan kerja kerasmu. Jagalah kami dan negara tercinta ini. Indonesia milik kita, jangan pernah sampai dimiliki oleh lainnya.'
Luhut kembali menyinggung rekam jejaknya sebagai militer ketika menyatakan kesiapannya menghadapi proses penuntasan kasus ini. Dia menegaskan tidak akan gentar menghadapi apapun, termasuk panggilan dari Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD). Luhut sekaligus menegaskan keberaniannya menantang orang-orang yang menyudutkannya dan menudingnya terlibat dalam pusaran kasus itu.
"Saya tentara, saya akan hadapi semua. Saya wara wiri dengan prajurit saya. Saya sama mati saja tidak takut," katanya.
Luhut menilai, persoalan ini sudah keterlaluan dan mengganggu kehidupan keluarganya. Saat menceritakan itu, Luhut kembali menyinggung soal jejak militernya yang diikuti oleh puteranya. "Kalau sudah keterlaluan saya akan bertindak. Anak saya dua tentara aktif. Mereka juga terganggu," ucapnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terdakwa Fatia Maulidiyanti menjalani pemeriksaan dalam sidang kasus dugaan pencemaran nama baik Menko Luhut Binsar Pandjaitan pada hari ini, Senin (28/8).
Baca SelengkapnyaTerjadi perdebatan panas ketika Fatia dicecar jaksa penuntut umum (JPU).
Baca SelengkapnyaTerdakwa Fatia Maulidiyanti menjalani pemeriksaan dalam sidang kasus dugaan pencemaran nama baik Menko Luhut Binsar Pandjaitan pada hari ini, Senin (28/8).
Baca SelengkapnyaKehadiran Luhut menjadi kejutan tersendiri lantaran kondisinya yang tengah sakit dan harus menjalani perawatan di Singapura
Baca SelengkapnyaBerikut potret lawas Letkol TNI bersama sang istri.
Baca SelengkapnyaPeneliti dan Ahli Militer Made Tony Supriatna menjelaskan terkait daerah separatis KKB. Ia mengatakan pergerakan TNI dan KKB 'main kucing-kucingan'
Baca SelengkapnyaPengacara Haris Azhar lantas mempertanyakan perihal ancaman yang dilakukan bisnis tambang pejabat negara.
Baca SelengkapnyaLuhut menyebut, di eranya, belum ada peralatan canggih seperti saat ini.
Baca SelengkapnyaKe tujuh korbannya atas nama inisial Prada F, Prada T, Prada A, Prada TP, Prada MS, Prada BS dan Prada AD.
Baca SelengkapnyaLuhut menyadari, luasnya batas negara Indonesia membutuhkan angkatan laut yang tangguh.
Baca SelengkapnyaTerdakwa Haris Azhar berdebat sengit dengan jaksa dalam persidangan kasus dugaan pencemaran nama baik Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan pada Senin (21/8).
Baca SelengkapnyaDalam sidang, Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut Fatia 3 tahun 6 bulan penjara dan denda Rp 500 ribu subsider 3 bulan penjara
Baca Selengkapnya