Mardani Ali Sera: Silakan parpol gabung koalisi Prabowo, tapi cawapres dari PKS
Merdeka.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berkukuh akan segera mendeklarasikan cawapres mendampingi Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengatakan pihaknya berharap tanggal 13 Mei nanti, bertepatan dengan hari lahir partai, sudah mendeklarasikan cawapres, serta susunan kabinet bayangan.
Mardani berdalih cepat-cepat dideklarasikan agar dapat meningkatkan elektabilitas Prabowo. Apalagi melawan petahana akan berat jika berlarut-larut menunggu Pilkada usai.
"Mengapa PKS ngotot pengen sekarang, karena penantang itu berat apa lagi itu kelihatan dari hasil survei pak Jokowi untuk segera gerak dari sekarang, kalau sudah deklarasi itu akan lain trennya, dan kita ingin mendidik masyarakat tidak beli kucing dalam karung plus ditambah pilkada serentak 27 Juni ini," kata Mardani di kantor Indikator, Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (3/5).
-
Kapan masa kerja PKD Pilkada 2024 dimulai? Masa kerja PKD Pilkada 2024 ini dimulai sejak pelantikan dan berlangsung hingga semua tahapan Pemilu 2024 selesai.
-
Kapan PKD Pilkada 2024 mulai bertugas? Detail tugas dan tanggung jawab PKD diuraikan lebih lengkap dalam Pasal 108 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017.
-
Apa yang sedang dilakukan PDI Perjuangan terkait pilkada 2024? Hasto Kristiyanto mengatakan partainya masih mencermati nama-nama tokoh yang diusulkan untuk diusung sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta pada Pilkada serentak 2024.
-
Siapa yang diusung PKS untuk Pilgub Jakarta 2024? 'Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) PKS pada rapatnya di hari Kamis, 20 Juni 2024 telah memutuskan mengusung Bapak Anies Rasyid Baswedan sebagai Bakal Calon Gubernur dan Bapak Mohamad Sohibul Iman sebagai Bakal Calon Wakil Gubernur pada Pilkada DKI Jakarta tahun 2024,' kata Syaikhu.
-
Kapan pendaftaran capres-cawapres 2024? Pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan pada 19 Oktober 2023 sampai dengan 25 November 2023.
-
Kapan pelantikan Presiden dan Wapres? Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029 pada 20 Oktober mendatang.
Mardani senang dengan pernyataan Waketum Gerindra Ferry Juliantono yang menyatakan cawapres dari PKS. Dia yakin elektabilitas Prabowo terangkat dengan calon dari partainya itu. Meski, Mardani masih merahasiakan siapa satu dari 9 nama yang telah digadang-gadang PKS sebagai capres-cawapres.
"Itu pak Sohibul Iman, dan majelis syuro yang tahu," ucapnya.
Untuk koalisi sendiri, PKS, kata Mardani, telah solid bersama dengan Gerindra. PKS tidak menutup peluang untuk partai lainnya untuk bergabung. Seperti PAN misalnya, Mardani menyebut kalau mau ikut, cawapresnya tetap dari PKS.
"Ya mau mau, tapi cawapresnya dari PKS," kata dia.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mardiono berharap deklarasi bersama capres dan cawapres bisa dilakukan dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaSekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan Partai Gelora bakal deklarasi dukung Prabowo akhir Agustus.
Baca SelengkapnyaPartai Bulan Bintang resmi mendukung Bakal Calon Presiden Prabowo Subianto untuk Pemilu Presiden 2024.
Baca SelengkapnyaSekretaris Jenderal DPP PKS, Habib Aboe Bakar Al Habsyi mengungkapkan, keyakinannya PKS bakal mendapat jatah menteri dalam kabinet Prabowo
Baca SelengkapnyaMardani Ali Sera, pada Pileg 2024 ini maju sebagai calon legislatif (caleg) DPR RI Dapil Jakarta I.
Baca SelengkapnyaPuan meminta kader PDIP bersiap, sehingga ketika mendapat instruksi siap bergerak.
Baca SelengkapnyaSaat ditanya apakah sudah ada kepastian terkait nama Gibran sebagai cawapres, Prabowo pun tak menampik.
Baca SelengkapnyaDasco mengatakan, para ketua umum partai akan menggodok nama bakal cawapres Prabowo.
Baca SelengkapnyaMenurut Paloh, terbentuknya koalisi partai politik pendukung Prabowo itu sangat baik.
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi II Fraksi PKS, Mardani Ali Sera mengungkapkan, dukungannya kepada AHY sebagai menteri ATR.
Baca SelengkapnyaPrabowo mendapat kekuatan baru usai didukung PAN dan Golkar sebagai Capres di Pilpres 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaPKB tetap ngotot ingin jatah cawapres Prabowo. Golkar dan PAN boleh gabung tapi tidak untuk kursi Cawapres.
Baca Selengkapnya