Maruarar: Ahok punya komunikasi yang baik dengan Megawati & Jokowi
Merdeka.com - Politikus PDIP, Maruarar Sirait mengungkapkan, hingga saat ini partainya belum memutuskan sikap politiknya terkait siapa yang akan diusung dalam Pilgub DKI Jakarta 2017 nanti. Namun demikian, secara pribadi dirinya mendukung calon petahana Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam kontestasi Pilgub DKI.
"Meskipun saya mendukung Ahok saya tidak pernah ditegur oleh partai. Kita partai demokrasi bukan partai otoriter," kata Maruarar, Jakarta, Kamis (18/8).
Bukan tanpa sebab mengapa dirinya mendukung Ahok dalam Pilgub DKI Jakarta. Menurut Maurarar, ada sejumlah alasan Ahok pantas untuk didukung.
-
Siapa yang bilang Ahok dukung Ganjar gak ngaruh? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Siapa yang setuju dengan Ahok tentang korupsi? Perbincangan kedua tokoh tersebut turut menuai beragam tanggapan dari publik.
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Siapa yang menyatakan Demokrat tidak akan rujuk? Ketua BPOPKK DPP Partai Demokrat Herman Khaeron mengatakan tidak mungkin partainya memutuskan untuk rujuk kembali dengan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) mendukung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai capres-cawapres di Pilpres 2024.
-
Kenapa Ahok dukung Ganjar? Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Apa kata Habiburokhman tentang Ahok dukung Ganjar? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
Alasan pertama, kata dia, kinerja Ahok dalam memimpin Jakarta tidak diragukan lagi. Dia melihat Ahok mempunyai kinerja yang bagus selama memimpin DKI dibuktikan dengan melakukan perubahan-perubahan yang nyata dalam membenahi masalah macet, banjir dan pelayanan publik.
"Kita harus memilih pemimpin harus berdasarkan kinerja. Jika ini dilakukan di seluruh daerah maka Indonesia akan menjadi bangsa maju. Kita tidak lagi memilih pemimpin berdasarkan suku, ras, agama dan jenis kelamin," jelasnya.
Alasan selanjutnya, kata Maruarar, konstituen PDIP mayoritas mendukung Ahok. Hal tersebut bisa dilihat dari hasil dari lembaga survei dan berdasarkan hasil pertemuan dengan konstituen selama ini yang berharap Ahok kembali menjadi Gubernur.
"Seharusnya pengurus itu menjalankan suara konstituennya," ucapnya.
Selain itu, kata dia, selama ini Ahok masih memiliki komunikasi yang bagus dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri. Hal tersebut bisa dilihat dari beberapa acara mereka berdua memiliki komunikasi yang bagus.
Alasan keempat Gubernur DKI Jakarta harus memiliki komunikasi yang baik dengan Presiden Jokowi. Menurut Maruarar, hal tersebut juga ada dalam diri Ahok.
"Jakarta sangat penting. Gubernur harus baik komunikasi dengan presiden. Ahok bisa. Karena ia selama menjabat bisa mendapatkan tiga penghargaan dari enam. Ini bisa diukur," pungkasnya. (mdk/sho)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Megawati meminta Ahok untuk tidak berkomentar di hadapan media.
Baca SelengkapnyaAra malah menyinggung soal hubungan Presiden Jokowi dengan Presiden Terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaAhok menanggapi pertanyaan adanya kemungkinan koalisi antara paslon 03 dengan paslon 01 jika ada putaran kedua
Baca SelengkapnyaMegawati Soekarnoputri juga menjawab soal jabatan presiden menjadi tiga periode. Mega tegas mengatakan masih paham dengan UU dan tap MPR
Baca SelengkapnyaMenurut Otto, Prabowo sedikit berpesan bahwa jangan harap ada yang dapat memecah belah hubungannya dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaDalam beberapa kebijakan, keduanya memang memiliki perbedaan pendapat.
Baca SelengkapnyaHubungan Prabowo Subianto dan Megawati Soekarnoputri diniilai baik-baik saja, sehingga tidak perlu ada istilah rekonsiliasi dalam pertemuan keduanya.
Baca SelengkapnyaSambil tertawa, Ahok mengatakan tidak tahu di mana Jokowi
Baca SelengkapnyaJokowi membantah ikut cawe-cawe soal isu Munaslub Golkar itu.
Baca SelengkapnyaRelasi Jokowi kepada Megawati tidak berubah meski keduanya kini berbeda jalan politik.
Baca SelengkapnyaMasuknya Jokowi menjadi anggota DPA tidak akan mempengaruhi atau membayangi Prabowo.
Baca SelengkapnyaJokowi membantah ikut cawe-cawe soal isu Munaslub Golkar.
Baca Selengkapnya