Ma'ruf Amin Ibaratkan Ulama Seperti Daun Salam & Pemadam Kebakaran
Merdeka.com - Menyapa warga Ngawi, Jawa Timur, calon Wakil Presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin bercerita soal kisah ulama dan daun salam. Mantan Rais Aam PBNU ini menyebut, persamaan keduanya yang tak terpisahkan karena selalu dibutuhkan kehadirannya.
"Mana-mana calon presiden pasti dari dulu didukung ulama? Karena memang ulama kerjanya tukang dukung. Ibu-ibu mau memasak daun salam itu diperlukan atau tidak? Perlu. Dicari daun salam, tapi kalau sudah masak yang pertama dibuang itu daun salam, wabilahitaufik? walhidayah," kata Ma'ruf di Alun-Alun Ngawi, Jawa Timur, Senin 21 Januari 2019, malam.
Selain daun salam, Ma'ruf Amin juga mengibaratkan peran ulama seperti tukang dorong mobil mogok dan pemadam kebakaran.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
-
Siapa calon gubernur dari Koalisi Indonesia Maju? 'Pak Andika bagus, kemudian dari segi perfom, pernah sama-sama [tugas]. Saya Kapolres beliau Komandan Paspampres, tak perlu risaukan, demokrasi harus rangkulan dan perbedaan merupakan rahmat yang harus dijalankan sama-sama,' ungkapnya.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi saat mencoblos? Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana mencoblos capres-cawapres, caleg DPR RI, DPD RI, dan DPRD Kota Jakarta.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Jokowi tampak didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
-
Gimana caranya Jokowi ikut kampanye? Pasal 281 mensyaratkan pejabat negara yang ikut berkampanye dilarang untuk menggunakan fasilitas negara atau mereka harus cuti di luar tanggungan.
"Ulama itu dibilang kayak tukang dorong mobil mogok, kalau mobilnya sudah jalan wabilahitaufik walhidayah, kaya tukang pemadam kebakaran, kalau kebakarannya udah mati, wabilahitaufik walhidayah," lanjutnya.
Namun menurut Ma'ruf, langkah Joko Widodo dengan meminang dirinya sebagai pasangan calon wakil presiden tidak seperti kisah daun salam, mobil mogok atau pemadam kebakaran. Sang petahana justru menggandeng, merangkul dan mengajak untuk bersama melangkah maju membangun Indonesia lebih baik.
"Saya bilang Pak Jokowi itu tidak hanya didukung oleh ulama tapi menggandeng ulama, ini penghormatan Pak Jokowi, jadi saya meminta doa restu juga dengan penghormatan ini," seru Ma'ruf kepada khalayak warga Ngawi.
Reporter: M RadityoSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Singkatannya apa AMIN? Anies-Muhaimin," kata Cak Imin.
Baca SelengkapnyaWapres mengaku dirinya bukanlah sosok pejabat yang ingin selalu tampil atau menjadi atraktif
Baca SelengkapnyaKetum MUI menyampaikan terima kasih kepada Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin atas kontribusi yang diberikan untuk negara.
Baca SelengkapnyaSebelum itu, DPD Front Persaudaraan Islam (FPI) Jakarta dan DPW Persatuan Ummat Islam (PUI) Jakarta telah lebih dulu menyatakan dukungannya.
Baca SelengkapnyaMahfud MD mengungkap alasan menemui Ma'ruf Amin sebelum pengumuman cawapres Ganjar.
Baca SelengkapnyaGibran menceritakan bahwa Ma'ruf berpesan agar selalu menjaga sinergi dengan Prabowo.
Baca SelengkapnyaKetum MUI Kiai Haji Anwar Iskandar meminta calon Presiden dan Wakil Presiden hingga pimpinan partai politik hati-hati dalam bercanda soal agama.
Baca SelengkapnyaWapres tampak elegan mengenakan pakaian adat Padang, Sumatera Barat, bernuansa ungu dengan campuran aksen warna emas.
Baca SelengkapnyaMa’ruf juga mengaku terharu dengan peringatan HUT RI kali ini.
Baca SelengkapnyaBelakangan, muncul isu Muktamar Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tandingan.
Baca SelengkapnyaAda sejumlah alasan yang membuat isu pemakzulan terhadap Jokowi kembali mencuat.
Baca SelengkapnyaMa’ruf juga berpesan pada Gibran bawah perlunya keberlanjutan program pemerintahan saat ini.
Baca Selengkapnya