Ma'ruf Amin Ingin Ada Kementerian Urus Pesantren
Merdeka.com - Melangsungkan safari silaturahmi di Jawa Tengah, calon Wakil Presiden nomor urut 01, Ma'ruf Amin sempat menyinggung soal bagaimana membuat pesantren lebih baik dan bagus lagi melalui santri lulusan berkualitas.
Untuk itu, dia mengatakan, akan membuat menteri urusan pesantren atau direktorat jenderal terkait.
"Karena kita ingin pesantren itu lebih punya peran besar ke depan, dan memperoleh pengakuan sesuai pengakuan dari masyarakat, pengakuan negara sehingga pesantren kita bisa berkiprah lebih luas," kata Ma'ruf di Kendal, Jawa Tengah, Senin (4/2).
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin akan mencoblos? 'Rencana sekitar jam 09.00 WIB. Info yang saya dapat dengan keluarganya,' ujarnya.
-
Apa nama kecil Ma'ruf Amin? Dikutip dari Liputan6, ternyata Ma'ruf Amin memiliki nama kecil yang sudah dipersiapkan oleh sang ayah itu. Nama tersebut ialah 'Al-Karkhi' yang terinspirasi dari tokoh Sufi terkemuka asal Persia, Abu Mahfudz Ma'ruf bin Firus al-Karkhi.
-
Apa yang dilakukan Ra Lilur di pondok pesantren? Meskipun lahir dalam keluarga yang kental dengan pesantren, Ra Lilur tidak pernah secara khusus nyantri di pondok pesantren. Konon, ia pernah tinggal di sebuah pondok pesantren selama tiga bulan, namun selama itu ia mengisi hari-harinya dengan memancing, bukan mengaji.
-
Di mana Wapres Ma'ruf Amin akan mencoblos? Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin direncanakan mencoblos di TPS 33 Kecamatan Tapos, Depok.
-
Apa yang Mahfud lakukan setelah Pilpres 2024? 'Karena kontestasi sudah selesai, pilpres sudah selesai, saya melakukan normalisasi kehidupan karena sekarang sudah tidak ada lagi, saya hadir lagi ke UB hari ini dan untuk seterusnya, setiap diundang, asal tidak berbenturan pasti datang, pasti datang,' ujar Mahfud
-
Apa agenda Ma'ruf Amin ke PKB? 'Iya benar (datang) sebagai Dewan Syuro. Belum tahu (pembahasan apa), katanya rapat pleno,' ucap Tommy singkat.
Salah usaha menuju hal tersebut, lanjut Ma'ruf, adalah dengan RUU Pesantren yang diketahui masih mengalami proses di Parlemen.
"Saya kira RUU itu nanti diharapkan bisa memberikan harapan dan peningkatan kualitas pesantren. Jadi pesantrennya harus lebih baik dari sekarang," jelas ketum nonaktif MUI ini.
Diketahui, regulasi pesantren saat ini diatur di bawah dirjen islam kementerian agama. Ma'ruf berharap, bila impiannya mewujudkan menteri urusan terkait terwujud, nasib stake holders ada di dalam pondok santri tersebut bisa lebih kuat lagi, termasuk soal pendanaan.
"Ya artinya cantolan hukumnya, kan belum masuk APBN, oleh karena itu diberikan porsi yang cukup," tutup Ma'ruf.
Reporter: M RadityoSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wapres maruf amin soal Ponpes Al-Zaytun, mungkin tak dibuburkan tapi dibina
Baca SelengkapnyaMa'ruf pun menyatakan saat ini sedang mempersiapkan pembangunan universitas di Pesantren An Nawawi Tanara, Banten, yang diasuhnya.
Baca SelengkapnyaSaat ini kewenangan pengelolaan pesantren masih berada di bawah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Dirjen Pendis).
Baca SelengkapnyaMa'ruf Amin menegaskan tetap akan mengabdi dan memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara meski nanti tidak lagi menjadi sebagai Wapres RI.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PKB ini menginginkan dana yang digelontorkan saat ini dapat dilipatgandakan.
Baca SelengkapnyaPramono menilai pemerintah daerah penting menyusun pedoman teknis terkait pelaksanaan Undang-Undang tersebut.
Baca SelengkapnyaGanjar bicara cara mengoptimalkan UU Pesantren untuk kemajuan pendidikan santri.
Baca SelengkapnyaCalon Wakil Presiden nomor urut 3 Mahfud Md melakukan kampanye di wilayah Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat (15/12).
Baca SelengkapnyaWiranto mengaku punya hubungan dengan pihak Al Zaytun pada tahun 2004 ketika ia sedang berkampanye sebagai calon presiden.
Baca SelengkapnyaPKB menyinggung program dana abadi pesantren dan dan Kartu Indonesia Sehat (KIS) Lansia program Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaProgram tersebut, lanjutnya, merupakan bentuk kerjasama Kementerian Agama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
Baca SelengkapnyaKemenag akan terus melakukan asesmen untuk menemukan satu titik terhadap penilaian atas Ponpes Al-Zaytun.
Baca Selengkapnya