Ma'ruf Amin: Kalau Tidak memilih Jokowi Rugi Karena Mulai dari Awal Lagi
Merdeka.com - Kampanye di Balikpapan, calon Wakil Presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin, mengungkap kinerja dan pencapaian petahana Joko Widodo (Jokowi). Kata Ma'ruf, masyarakat tidak memilih Jokowi bakal rugi karena periode pertama ini sudah membangun pondasi pembangunan.
"Kalau tidak memilih Pak Jokowi itu rugi karena akan mulai dari awal lagi, meletakkan pondasi lagi," kata Ma'ruf saat silaturahmi bersama Jaringan Kiai Santri Nasional (JKSN) dan aliansi masyarakat Kalimantan Timur di Balikpapan, Kamis, (21/3).
Ma'ruf menyebut, jika Jokowi terpilih kembali maka landasan yang sudah dibangun tidak sia-sia. Ma'ruf berkata, pembangunan ini bakal tinggal lepas landas.
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
-
Apa yang diresmikan Jokowi? Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Jawa Barat Selasa, (7/5).
-
Apa harapan Jokowi untuk Pemilu 2024? 'Ya ini adalah pesta demokrasi kita berharap ini betul-betul jadi pesta rakyat, dan juga berlangsung dengan jurdil, luber dan diiktui oleh seluruh rakyat Indonesia dengan kegembiraaan karena ini adalah pesta rakyat. Pesta demokrasi,' jelasnya.
-
Apa yang Mahfud lakukan setelah Pilpres 2024? 'Karena kontestasi sudah selesai, pilpres sudah selesai, saya melakukan normalisasi kehidupan karena sekarang sudah tidak ada lagi, saya hadir lagi ke UB hari ini dan untuk seterusnya, setiap diundang, asal tidak berbenturan pasti datang, pasti datang,' ujar Mahfud
-
Mengapa Jokowi ingin Pemilu 2024 Jurdil dan Luber? Jokowi ingin Pemilu Serentak 2024 ini berlangsung jujur, adil, langsung, umum, dan rahasia (jurdil dan luber) sehingga membawa kegembiraan bagi masyarakat.
-
Apa yang dikatakan Maruarar tentang pendukung Jokowi? Maruarar juga menambahkan bahwa pendukung-pendukung Jokowi akan turun di berbagai partai lainnya, termasuk PDIP.
Ketum MUI itu mebeberkan program Jokowi telah terlaksana, seperti Kartu Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Program Keluarga Harapan. Tinggal yang sudah berjalan seperti infrastruktur bakal dilengkapi dan SDM diperkuat.
"Pak Jokowi dan Pak Jusuf Kalla telah membuat landasan-landasannya. Baru nanti di periode berikutnya, kita maksimalkan lagi," imbuh Ma'ruf.
Program Jokowi, kata Mustasyar PBNU itu, juga berpihak kepada umat Islam. Dia contohkan Bank Wakaf Mikro yang telah dikembangkan di pesantren dan penetapan hari santri nasional. Namun, dia sangat menyayangkan masih ada hoaks dan fitnah Jokowi anti-Islam.
"Jadi kalau untuk Islam, sudah banyak sekali yang dilakukan Pak Jokowi," kata Ma'ruf.
Di Balikpapan, Ma'ruf juga bicara target. Sekurangnya di Kalimantan Timur, dia ingin mengantongi suara minimal 60 persen. Ma'ruf Amin pun optimis menang karena mengalir dukungan dari kiai, ulama, sampai tokoh lintas agama di Kaltim.
"Kami ingin sih 70. Target nasional kan 70, minimal itu jangan kurang dari 60," ucapnya.
Pada kesempatan itu, tokoh agama dan masyarakat Kaltim mendeklarasikan dukungannya dan siap memenangkan pasangan Jokowi-Ma'ruf.
Ikrar deklarasi dibacakan Ketua Penasihat Jaringan Kiai Santri Nasional (JKSN) KH Muhammad Muhlasin yang kemudian diikuti oleh tokoh agama dan masyarakat yang hadir.
"Kami atas nama tokoh agama, suku dan aliansi masyarakat Kalimantan Timur siap mendukung dan memenangkan pasangan Ir H Joko Widodo dan Prof KH Ma'ruf Amin pada Pilpres 17 april 2019," ujar Kiai Muhlasin saat membacakan Ikrar Deklarasi.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di sisa waktu jabatan enam bulan, Ma'ruf mengakui apabila ada sejumlah target pemerintah yang belum tercapai.
Baca SelengkapnyaMa'ruf menitipkan pesan agar pemerintahan selanjutnya dapat menyelesaikan tugas-tugas yang tertunda.
Baca SelengkapnyaJokowi berkelakar, tiap ganti presiden seperti beli bensin di SPBU
Baca SelengkapnyaJokowi menyampaikan pemimpin Indonesia berikutnya harus berani berhadapan dengan siapapun serta negara manapun
Baca SelengkapnyaNamun, Jokowi tetap berani mengambil keputusan memotong subsidi BBM
Baca Selengkapnya"Mungkin dapat presiden yang baik yang bisa berikan ketauladanan, tidak punya bisnis di pemerintahan, kemudian dia bekerja dengan hati," kata Luhut.
Baca SelengkapnyaJokowi ingin Presiden terpilih bisa melanjutkan program-program dan pembangunan infrastruktur yang menjadi warisannya.
Baca SelengkapnyaMenurut Prabwo, pemerintah Jokowi sudah meletakan pondasi kuat untuk perbaikan.
Baca SelengkapnyaAda sejumlah alasan yang membuat isu pemakzulan terhadap Jokowi kembali mencuat.
Baca SelengkapnyaWapres Maruf Amin menyampaikan pesan-pesan terakhir untuk Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaProyek kereta bawah tanah itu bukan keputusan ekonomi yang melihat untung-rugi seperti di perusahaan.
Baca SelengkapnyaPrabowo memastikan pembangunan IKN yang dimulai di pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi tidak akan mangrak.
Baca Selengkapnya