Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ma'ruf Amin Perhatian dengan Ekonomi: Saya Kiai Ahlinya Syariah

Ma'ruf Amin Perhatian dengan Ekonomi: Saya Kiai Ahlinya Syariah Maruf di Sumbar. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Calon wakil presiden Ma'ruf Amin mengatakan menaruh perhatian dalam urusan ekonomi meski bukan ahlinya. Menurutnya, dia seorang kiai dan ahli syariah.

"Saya kiai, ahlinya syariah. Tetapi, memang saya punya perhatian khusus terhadap masalah ekonomi," kata Ma'ruf di Kota Padang di depan rektor yang hadir dalam acara bedah buku "Keadilan, Keumatan, Kedaulatan, 'The Ma'ruf Amin way', Jumat (8/2).

Dimana turut hadir, mantan Wamendikbud yang juga Rektor Universitas Baiturahmah Musliar Kasim, tokoh pers Sumbar Khairul Jasmi, Rektor Universitas Andalas Tafdil Husni. Kemudian, Wakil Rektor Universitas Bung Hatta, Diana Kartika, Ketua PW Muhammadiyah Sumbar Shofwan Kharim, Wakil Rektor UIN Imam Bonjol Ikwan Matondang, Ketua Gebu Minang Sumbar Boy Lestari Dt Palindih, Direktur Bank Nagari Dedi Ihsan, Sekda Sumbar Alwis, Rektor Universitas Muhammadiyah Sumbar Riki Rinaldi, Kakanwil Kemenag Sumbar Hendri.

Orang lain juga bertanya?

Selain itu, turut juga dihadiri Gemala Hatta, putri Proklamator RI Bung Hatta, Ketua Tim Kampanye Daerah atau TKD Sumbar Jokowi-Ma'ruf, yang juga Ketua DPRD Sumbar Hendra Irwan Rahim.

Dia menegaskan, salah satunya yang menjadi perhatian bagaimana mengembangkan ekonomi syariah. Hal ini berawal dari keinginan menjaga umat dari bermuamalah yang tidak sesuai syariah.

Menurut Ma'ruf, dalam perjalanannya sistem ekonomi syariah, selain konvensional, sudah berjalan di negeri ini. Terutama bank syariah, asuransi, pasar modal, hingga Sukuk atau obligasi syariah.

"Bahkan soal Sukuk ini kita menjadi yang mengeluarkan produk Sukuk terbesar di dunia. Sudah menyumbangkan untuk APBN kurang lebih Rp 900 triliun," ungkapnya.

Dia bersyukur sekarang ini banyak pula bank-bank daerah yang sudah mengonversi sistem konvensial ke syariah. "Saya dengar juga Bank Nagari Sumbar akan menjadi syariah," kata Ma'ruf.

Lebih lanjut, masih kata dia, dirinya juga terus mendorong pengembangan sistem halal di Indonesia. Dia mengatakan sekarang sudah ada Undang-undang Nomor 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal.

"Semula halal ini bersifat sukarela, tetapi setelah keluarnya UU itu, maka sistem halal di Indonesia bukan lagi sukarela tetapi wajib," pungkasnya.

Reporter: Putu Merta Surya Putra

Sumber: Liputan6.com

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ma'ruf Amin Bicara Pentingnya Peran Ekonomi Syariah di Tengah Ancaman Multrikrisis
Ma'ruf Amin Bicara Pentingnya Peran Ekonomi Syariah di Tengah Ancaman Multrikrisis

Hal itu dikatakan Ma'ruf Amin saat menghadiri Global Muslim Business Forum 2023 di Kuching, Malaysia.

Baca Selengkapnya
Wapres Ma'ruf Amin Minta Pemerintah Daerah Kembangkan Ekonomi Syariah
Wapres Ma'ruf Amin Minta Pemerintah Daerah Kembangkan Ekonomi Syariah

Pemerintah daerah diminta mendorong peningkatan literasi masyarakat tentang ekonomi syariah.

Baca Selengkapnya
Gelar Pertemuan Tahunan Ijtima Sanawi, OJK Dorong Penguatan Dewan Pengawas Syariah
Gelar Pertemuan Tahunan Ijtima Sanawi, OJK Dorong Penguatan Dewan Pengawas Syariah

OJK bersama DSN-MUI menyelenggarakan Kegiatan Pertemuan Tahunan (Ijtima Sanawi) DPS 2023.

Baca Selengkapnya
Waketum MUI: Kekayaan Negara Harus Diutamakan untuk Maslahat Umat
Waketum MUI: Kekayaan Negara Harus Diutamakan untuk Maslahat Umat

KH Marsudi meminta masyarakat turut serta memantau segala pertaturan yang dibuat pemerintah dalam mengolah kekayaan, guna menjaga kemaslahatan bersama.

Baca Selengkapnya
Bikin Ekonomi Syariah Naik Kelas, Ma'ruf Amin Ingatkan Kantor BSI Jangan Kumuh
Bikin Ekonomi Syariah Naik Kelas, Ma'ruf Amin Ingatkan Kantor BSI Jangan Kumuh

Wapres Ma'ruf Amin memberi sanjungan kepada BSI karena mampu menggelar pameran ekonomi dan industri syariah terbesar.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Wapres Maruf Blak-blakan Bos Pengusaha & Pejabat China Kaget Tergiur Ekonomi Syariah Indonesia
VIDEO: Wapres Maruf Blak-blakan Bos Pengusaha & Pejabat China Kaget Tergiur Ekonomi Syariah Indonesia

Wapres Maruf Amin blak-blakan potensi ekonomi syariah sangat menjanjikan di masa depan.

Baca Selengkapnya
Mengenal Sosok Kahrudin Yunus Penggagas Konsep 'Bersamaisme', Tokoh Ekonomi Islam Asal Solok
Mengenal Sosok Kahrudin Yunus Penggagas Konsep 'Bersamaisme', Tokoh Ekonomi Islam Asal Solok

Tokoh ekonomi Islam asal Solok, Sumatera Barat ini sudah dikenal luas hingga ke Timur Tengah serta penggagas konsep ideologi ekonomi yang begitu gemilang.

Baca Selengkapnya
Sumbar Berpotensi Jadi Contoh Perkembangan Ekonomi Syariah
Sumbar Berpotensi Jadi Contoh Perkembangan Ekonomi Syariah

Tercermin dari banyaknya produk halal khas Minang yang mudah dijumpai di pasaran.

Baca Selengkapnya
Wapres Minta Jabar Maksimalkan Potensi Keuangan Syariah
Wapres Minta Jabar Maksimalkan Potensi Keuangan Syariah

Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin meminta Jawa Barat sebagai salah satu penopang pertumbuhan ekonomi nasional bisa memaksimalkan potensi keuangan syariah.

Baca Selengkapnya
Maruf Amin Minta Kementerian Lembaga Hingga Pemda Tak Persulit Masuknya Investasi
Maruf Amin Minta Kementerian Lembaga Hingga Pemda Tak Persulit Masuknya Investasi

Upaya perbaikan iklim investasi secara terus menerus mesti dilakukan agar pertumbuhan investasi dan perkonomian tidak terhenti.

Baca Selengkapnya
Pentingnya Peran Ulama dan Pemerintah Dalam Mencegah Radikalisasi
Pentingnya Peran Ulama dan Pemerintah Dalam Mencegah Radikalisasi

Selain penguasaan literasi yang baik, seorang ulama juga harus memiliki akhlak dan karakter yang santun, tenang, dan tidak mudah menghasut.

Baca Selengkapnya
Jelang Purna Tugas, Wapres Ma'ruf Amin Titip Dana Wakaf Dikelola untuk Kesejahteraan Rakyat
Jelang Purna Tugas, Wapres Ma'ruf Amin Titip Dana Wakaf Dikelola untuk Kesejahteraan Rakyat

Sejak tahun 2004, pemerintah menegaskan bentuk wakaf tidak hanya sebatas tanah, tetapi juga harta benda lainnya, termasuk uang.

Baca Selengkapnya