Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Masih bingung Ical disebut menang, kubu Agung tunggu amar putusan MA

Masih bingung Ical disebut menang, kubu Agung tunggu amar putusan MA Kampanye Golkar. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Sekretaris Jendral Golkar kubu Agung Laksono, Zainuddin Amali menyebut, putusan Mahkamah Agung (MA) yang mengabulkan gugatan Golkar kubu Aburizal Bakrie (Ical) masih simpang siur. Itu dikarenakan tidak ada ketegasan apakah putusan itu memutuskan kepengurusan Golkar hasil Munas Bali atau tidak.

Menurut Zainuddin, pihaknya mendapat kabar bahwa keputusan MA itu mengembalikan kepengurusan Golkar kembali pada Munas Riau tahun 2009. Artinya Ical tetap menjadi Ketua Umum Golkar sesuai Munas Riau tersebut.

"Besok ada rapat harian di DPP. Karena apapun langkah yang akan kita ambil harus demokratis dan melibatkan semua. Artinya kita menunggu amar putusannya apa. Karena masih simpang siur, ada yang bilang ke Riau ada yang bilang ke Bali," kata Zainuddin di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (21/10).

Meski demikian, Zainuddin mengaku pasrah bila putusan MA justru memenangkan Munas Bali sebagai pengurus partai berlambang beringin ini. Sehingga diharapkan ada upaya rekonsiliasi antar dua kubu kembali bersatu.

"Kita harapkan begitulah. Kita ini kan bukan orang lain. Kita ini satu rumah (dengan kubu ical) tetapi hanya sempat berbeda kamar. Diantara pemimpin tentu segera komunikasi yang enak ke depannya gimana. Jangan lihat ke belakang, lihat ke depan, lihat tantangan ke depan," tukasnya.

Seperti diketahui, MA telah mengambil keputusan terkait dualisme Partai Golkar. Hasilnya, permohonan yang diajukan oleh Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie dikabulkan oleh hakim Mahkamah Agung.

"Dualisme Partai Golkar sudah putus tadi, hasilnya (hakim) kabulkan kasasi pemohon," kata Suhadi saat dihubungi merdeka.com, kemarin.

Dia menjelaskan, MA mengembalikan putusan PTUN tingkat pertama dan membatalkan putusan PT TUN. Diketahui, dalam tingkat PTUN Jakarta, kubu Ical menang, namun tingkat PT TUN, kubu Agung Laksono yang menang.

"Pemohon Aburizal Bakrie (Ical) dan Idrus Marham sebagai pemohon dikabulkan," tutur Suhadi.

Putusan ini dipimpin langsung oleh Hakim Agung Imam Subechi, Irfan Fachrudin dan Supandi. Suhadi mengatakan, putusan ini masih bisa dilakukan Peninjauan Kembali (PK), tergantung kedua belah pihak ajukan PK atau tidak. "Tergantung yang bersangkutan," terang dia.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ical ke Ketum Golkar Baru: Pelajari Putusan MK agar Memenangkan Paling Banyak Pilkada
Ical ke Ketum Golkar Baru: Pelajari Putusan MK agar Memenangkan Paling Banyak Pilkada

Ical berpesan kepada Ketua Umum Golkar terpilih untuk mempertimbangkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait syarat ambang batas pilkada.

Baca Selengkapnya
Apresiasi Airlangga, Aburizal Bakrie Singgung Hasil Pilpres-Pileg
Apresiasi Airlangga, Aburizal Bakrie Singgung Hasil Pilpres-Pileg

Meski mengaku prihatin dengan keputusan tersebut, Aburizal Bakrie mengatakan tetap memahami posisi Airlangga.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Mencuat Isu Munaslub, Dedengkot Golkar Ultimatum Airlangga Segera Deklarasi Capres!
VIDEO: Mencuat Isu Munaslub, Dedengkot Golkar Ultimatum Airlangga Segera Deklarasi Capres!

Dewan Pakar Partai Golkar melakukan evaluasi terhadap putusan Munas yang mendorong Ketua Umum Airlangga Hartarto sebagai calon presiden.

Baca Selengkapnya
Rosan Perkasa: Pemilu Selesai, Mari Bersatu dan Berjuang Bersama
Rosan Perkasa: Pemilu Selesai, Mari Bersatu dan Berjuang Bersama

Rosan yakini pemenang tak merasa lebih baik dan yang kalah tak menyalahkan orang lain

Baca Selengkapnya
Kata Airlangga soal Isu Mau Dilengserkan Usai Dewan Pakar Golkar Evaluasi Pencapresan
Kata Airlangga soal Isu Mau Dilengserkan Usai Dewan Pakar Golkar Evaluasi Pencapresan

Airlangga Hartarto menepis jika agenda Dewan Pakar itu untuk melengserkannya sebagai pemimpin Golkar.

Baca Selengkapnya
Zulhas Klaim Ridwan Kamil Sudah Disepakati Maju di Pilkada Jakarta, Airlangga Tegaskan Tunggu Survei
Zulhas Klaim Ridwan Kamil Sudah Disepakati Maju di Pilkada Jakarta, Airlangga Tegaskan Tunggu Survei

Zulhas Klaim Ridwan Kamil Sudah Disepakati Maju di Pilkada Jakarta, Airlangga Tegaskan Tunggu Survei

Baca Selengkapnya
FOTO: Gerak-Gerik Ganjar Pranowo Saat Mendengar Sidang Putusan MK, Mulai dari Tersenyum sampai Lesu
FOTO: Gerak-Gerik Ganjar Pranowo Saat Mendengar Sidang Putusan MK, Mulai dari Tersenyum sampai Lesu

Beberapa gerak-gerik mantan gubernur Jawa Tengah mencuri perhatian terpantau dari balkon ruang sidang Mahkamah Konstitusi (MK).

Baca Selengkapnya
Agung Laksono dengar Selentingan Bahlil Bakal Jadi Ketum, Singgung Status Kepengurusan di Golkar
Agung Laksono dengar Selentingan Bahlil Bakal Jadi Ketum, Singgung Status Kepengurusan di Golkar

Nama Bahlil dikabarkan bakal menjadi ketua umum menggantikan Airlangga dan diputuskan pada Munas Golkar digelar Desember mendatang.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Cak Imin Titip Harapan ke Prabowo, Singgung Surya Paloh Ketua Panitia Pembubaran Koalisi
VIDEO: Cak Imin Titip Harapan ke Prabowo, Singgung Surya Paloh Ketua Panitia Pembubaran Koalisi

Muhaimin juga sempat disinggung Koalisi Perubahan dengan PKS dan NasDem akan bubar.

Baca Selengkapnya
Cak Imin soal Putusan MK Menolak Gugatan Sengketa Pilpres 2024: Sebetulnya Tidak Mengejutkan
Cak Imin soal Putusan MK Menolak Gugatan Sengketa Pilpres 2024: Sebetulnya Tidak Mengejutkan

Cak Imin soal Putusan MK Menolak Gugatan Pilpres: Sebetulnya Tidak Mengejutkan

Baca Selengkapnya
Idrus Marham Akui Perdebatan di KIM soal Cagub Jakarta, Jabar & Jateng: Daripada Kalah Saling Menyalahkan
Idrus Marham Akui Perdebatan di KIM soal Cagub Jakarta, Jabar & Jateng: Daripada Kalah Saling Menyalahkan

Idrus menilai, lebih baik berdebat keras dalam menentukan calon kepala daerah, daripada bertengkar karena calon yang diusung kalah di pertarungan Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya
Cak Imin soal Maju Ketua Umum PKB Lagi: Saya Pasrah
Cak Imin soal Maju Ketua Umum PKB Lagi: Saya Pasrah

Cak Imin menyerahkan sepenuhnya kepada DPC PKB se-Indonesia untuk menentukan pilihannya.

Baca Selengkapnya