Max Sopacua: Ruhut mau tampil beda dukung Jokowi?
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua mempertanyakan klaim Ruhut Sitompul yang mendukung Jokowi - JK karena sudah minta restu kepada Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Max bahkan ragu dengan pernyataan Ruhut tersebut.
Menurut Max, SBY sedang tidak ada di Indonesia. Oleh sebab itu, dia pun mempertanyakan, kapan Ruhut menghadap SBY untuk meminta restu dukung Jokowi - JK.
"Kapan Pak Ruhut berbicara dengan Pak SBY? Pak SBY kemarin ini ada di Fiji empat hari," kata Max di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (23/6).
-
Siapa yang larang Jokowi ikut kampanye? Tidak ada penyebutan presiden dan wakil presiden atau menteri di dalamnya.
-
Siapa yang menunjukkan dukungan kepada SBY di Pestapora? Selain mendapatkan dukungan dari anak dan menantunya, SBY juga memperoleh sokongan dari para cucu serta anggota keluarga lainnya.
-
Siapa capres yang didukung? Para dalang dan seniman dari berbagai daerah menggelar pentas wayang kolosal di Joglo Saestu Klaten.
-
Apa yang dituduhkan ke Prabowo terkait Pilpres 2014? Prabowo terlibat dugaan korupsi dan penyuapan senilai USD 55,4 juta menurut isi pemberitaan tersebut dalam pembelian pesawat jet tempur Mirage bekas dengan pemerintah Qatar. Uang ini disebut yang dijadikan modal Prabowo dalam melenggang ke pilpres 2014.
-
Siapa yang menolak Gubernur Jakarta ditunjuk Presiden? Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Taufik Basari menegaskan, pihaknya menolak mekanisme penunjukan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta oleh Presiden.
-
Bagaimana PKB memutuskan soal Pilkada Sumut? 'Nanti tanya Desk Pilkada, saya sebagai ketua umum tidak ikut-ikut urusan, karena semuanya diatur oleh Desk Pilkada, Pilkada nanya Desk Pilkada deh saya tidak ikut-ikut,' tegasnya.
Perihal posisi Ruhut sebagai Juru Bicara Partai Demokrat, Max mengaku posisinya sebagai Wakil Ketua Umum Partai lebih memiliki peluang untuk lebih sering bertemu dengan SBY. Tak hanya itu, Max merasa jabatannya lebih tinggi ketimbang Ruhut.
"Saya anggota majelis partai, tidak sembarangan bisa ketemu dengan SBY. Alangkah janggal Ruhut bilang ketemu SBY dan minta restu," tegas Max.
Anggota Dewan Penasihat Fraksi Demokrat DPR ini juga mempertanyakan motif Ruhut mendukung Jokowi - JK. Padahal hasil Rapimnas Demokrat menyatakan 22 persen lebih kader menginginkan agar Demokrat memihak Prabowo - Hatta pada 18 Mei lalu. Keputusan Ruhut ini dinilai keluar dari jalur partai.
"Saya mau nanya kepada Pak Ruhut, apa dasarnya dia mendukung Jokowi. Apakah ada garis yang khusus atau hanya mau tampil beda? Kami tidak mau ada penilaian-penilaian lain kepada Ketum kami, seolah-olah Pak SBY memberi pernyataan memberi izin ke Ruhut untuk mendukung," pungkas Max.
Malam ini Ruhut berencana deklarasi mendukung Jokowi - JK. Padahal Fraksi Demokrat DPR sudah resmi mendukung Prabowo - Hatta di Pilpres 2014. (mdk/ian)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo membela Megawati Soekarnoputri usai menyebut penguasa hari ini seperti zaman orde baru
Baca SelengkapnyaSejumlah Presiden RI terdahulu tercatat pernah bermanuver menyiapkan penerus.
Baca Selengkapnya"Tidak masalah, tidak berdosa memberikan dukungan politik," kata Sekjen PSI
Baca SelengkapnyaPresiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) menyatakan dukungan kepada Cagub-Cawagub Ridwan Kamil dan Suswono untuk Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaMenurut Raja Juli, presiden maupun menteri merupakan warga negara yang memiliki hak politik untuk mendukung kandidat pilpres.
Baca SelengkapnyaLuhut mengungkapkan, bahwa Presiden Jokowi adalah sosok yang sangat mendengarkan pendapat seluruh pihak.
Baca SelengkapnyaJokowi hanya memberi tanggapan singkat saat disinggung mengenai Pilkada Jateng.
Baca SelengkapnyaJokowi buka suara terkait sindiran PDIP bahwa Bobby Nasution banyak didukung partai di Pilkada Sumut karena menantu presiden.
Baca SelengkapnyaMenko Marves Luhut Binsar Pandjaitan merespons ramai tudingan Presiden Jokowi soal menyodorkan nama Kaesang Pangarep untuk maju di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaRudy dan Seno pulang pergi Solo-Jakarta selama bertahun-tahun untuk memberikan dukungan kepada Jokowi.
Baca SelengkapnyaAhok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaGolkar dan PAN sudah mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo.
Baca Selengkapnya