Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Megawati minta saksi TPS protes jika warga mau mencoblos dihalangi

Megawati minta saksi TPS protes jika warga mau mencoblos dihalangi Megawati Soekarnoputri. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri meminta persoalan hak warga negara untuk memilih dapat terselesaikan dengan baik sehingga putaran kedua Pilkada DKI Jakarta akan semakin berkualitas dengan semakin banyak pemilih yang dapat menggunakan hak pilihnya. Harapan ini disampaikan Megawati saat memberikan pengarahan pada rapat koordinasi (rakor) dengan pengurus DPD PDIP se-Indonesia di kantor DPP PDI Perjuangan, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (12/4).

"Hak pemilih dijamin konstitusi dan lebih tinggi daripada kewenangan petugas di lapangan. Siapapun tidak boleh menghalang-halangi antusiasme warga DKI untuk memilih, meski belum terdaftar dalam Daftar Pemilih Tambahan sekalipun," kata Megawati.

"Enam hari menjelang pemungutan suara putaran kedua maka tidak ada lagi ruang abu-abu atau grey area. Penyelenggara Pemilu harus netral, dan harus dicegah adanya kecurangan sekecil apapun," katanya.

Orang lain juga bertanya?

Selain hal tersebut, Megawati juga menegaskan pentingnya peran saksi dalam pilkada. "Saksi adalah senjata. Jadi saksi bisa interupsi. Namanya saksi masak disuruh bisu. Saya ingin ada perbaikan saksi supaya lebih profesional. Ketika ada warga yang mau masuk ke TPS tetapi dihalangi-halangi, saksi bisa interupsi bila mereka memang membawa KTP atau Kartu Keluarga. Saksi harus bisa ngomong," papar Megawati.

Oleh karena itu, Megawati berharap pengurus partai bisa memanfaatkan sisa waktu untuk terus memberikan arahan dan pembekalan kepada para saksi. Dalam kesempatan yang sama, Megawati dengan penuh semangat membeberkan program Ahok-Djarot yang yang sudah dirasakan oleh masyarakat DKI Jakarta.

"Kinerja Basuki-Djarot nyata-nyata bermanfaat bagi rakyat, teristimewa kaum perempuan. Bayangkan selain KJP, KJS, KJP untuk Santri, Kartu Lansia. Belum lagi sentuhan kerakyatan pasukan orange, biru, hijau, dan kini pasukan merah. Semua membawa kemaslahatan bagi rakyat DKI, khususnya ibu-ibu," ujarnya.

Puteri Sang Proklamator itu menambahkan model gotong royong pengurus partai dari seluruh Tanah Air di Pilkada DKI Jakarta sebagai bentuk solidnya kerja sama dan kekompakan kader PDIP. Diharapkan pola gotong royong ini akan bisa dilanjutkan saat pelaksanaan Pilkada 2018 mendatang.

Dalam kesempatan yang sama, Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto menambahkan selain soal saksi, maka di sisa waktu tim pemenangan Ahok-Djarot untuk terus menelusuri apa ada pemilih yang belum terdaftar.

Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto bersama sejumlah Ketua DPP termasuk Ketua DPP PDIP (nonaktif) Puan Maharani turut hadir mendengarkan arahan Megawati dalam rakor bertemakan "satu komando rapatkan barisan menangkan Basuki-Djarot". (mdk/eko)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Wanti-Wanti Megawati: Ingat, Kekuasaan Itu Tak Langgeng
Wanti-Wanti Megawati: Ingat, Kekuasaan Itu Tak Langgeng

Apalagi menggunakan pemilu untuk melanggengkan kekuasaan.

Baca Selengkapnya
Megawati Bawa Kertas soal UU Pemilu: Presiden dan Menteri Tidak Boleh Gunakan Fasilitas Negara
Megawati Bawa Kertas soal UU Pemilu: Presiden dan Menteri Tidak Boleh Gunakan Fasilitas Negara

Megawati meminta massa yang datang berjanji untuk mencoblos pasangan Ganjar-Mahfud pada tanggal 14 Februari nanti.

Baca Selengkapnya
Megawati Tertawa Dengar Kabar Diminta Jadi Saksi di MK
Megawati Tertawa Dengar Kabar Diminta Jadi Saksi di MK

Walaupun begitu, Megawati menyatakan siap untuk menjadi saksi di sidang sengketa Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Megawati Tidak Ingin Rakyat Dibohongi Soal Pemilu: Mau Saya Buktikan? Nanti Dibilang Provokator
Megawati Tidak Ingin Rakyat Dibohongi Soal Pemilu: Mau Saya Buktikan? Nanti Dibilang Provokator

Megawati menginginkan agar Pemilu berjalan tanpa adanya permainan yang terstruktur, sistematis dan masif.

Baca Selengkapnya
Megawati Minta Kader PDIP Tidak Takut: Saya Zaman Orde Baru Dipanggil Polisi 3 Kali
Megawati Minta Kader PDIP Tidak Takut: Saya Zaman Orde Baru Dipanggil Polisi 3 Kali

Megawati hadir di acara rapat koordinasi itu setelah sebelumnya menerima penghargaan AFEO Distinguished Honorary Patron, di kawasan Nusa Dua, Bali.

Baca Selengkapnya
Perintah Megawati pada Kader PDIP: Cari Simpati Rakyat dan Menangkan Ganjar di Pilpres 2024
Perintah Megawati pada Kader PDIP: Cari Simpati Rakyat dan Menangkan Ganjar di Pilpres 2024

Megawati memberi pengarahan dari aspek ideologis, historis, hingga strategis dengan penuh keyakinan untuk memenangkan pileg dan pilpres tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Megawati Wanti-Wanti Aparat Jangan Intimidasi Rakyat: Jelek-Jelek Saya Pernah Panglima Tertinggi
Megawati Wanti-Wanti Aparat Jangan Intimidasi Rakyat: Jelek-Jelek Saya Pernah Panglima Tertinggi

Megawati Wanti-Wanti Aparat Jangan Intervensi Rakyat: Jelek-Jelek Saya Pernah Panglima Tertinggi

Baca Selengkapnya
Rekomendasi Rakernas V PDIP Minta Megawati Tetap Jadi Ketua Umum 2025-2030
Rekomendasi Rakernas V PDIP Minta Megawati Tetap Jadi Ketua Umum 2025-2030

Pengurus PDIP dari seluruh Indonesia kemballi meminta kesediaan Megawati Soekarnoputri untuk kembali menjadi ketua umum.

Baca Selengkapnya
Megawati Tangkap Sinyal Kecurangan Pemilu 2024: Jangan Takut Bersuara, Kawal Terus Demokrasi
Megawati Tangkap Sinyal Kecurangan Pemilu 2024: Jangan Takut Bersuara, Kawal Terus Demokrasi

"Jangan biarkan kecurangan Pemilu yang akhir ini terlihat sudah mulai akan terjadi lagi," kata Megawati.

Baca Selengkapnya
Megawati Bicara Dugaan Intimidasi di Pilpres 2024: Bapak-Bapak yang Saya Sindir Ini, Insyaf!
Megawati Bicara Dugaan Intimidasi di Pilpres 2024: Bapak-Bapak yang Saya Sindir Ini, Insyaf!

Megawati Soekarnoputri menyinggung soal pihak-pihak yang melakukan intimidasi jelang Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
PDIP: Hak Angket Pemilu Segera Meluncur, Tunggu Tanggal Mainnya
PDIP: Hak Angket Pemilu Segera Meluncur, Tunggu Tanggal Mainnya

Politikus PDIP Deddy Yevri Sitorus mengatakan, hak angket kecurangan Pemilu 2024 segera diusulkan ke DPR.

Baca Selengkapnya
Intip Persiapan Tempat Megawati Mencoblos, TPS 53 di Kebagusan Jaksel
Intip Persiapan Tempat Megawati Mencoblos, TPS 53 di Kebagusan Jaksel

Megawati akan mencoblos di TPS 53 Kebagusan, Jakarta Selatan

Baca Selengkapnya