Megawati tak rekomendasikan Trenggono gantikan Rini Soemarno
Merdeka.com - Meski nama mantan politikus PAN Wahyu Sakti Trenggono disebut-sebut dijagokan orang-orang PDIP untuk menggantikan Menteri BUMN Rini Soemarno, namun belum tentu pengusaha telekomunikasi itu benar-benar akan jadi menteri.
Sebabnya sederhana saja, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tidak merekomendasikan nama tersebut. "Bolehlah si ini atau si itu mengusulkan si A atau si B, tetapi yang menentukan tetap Bu Mega. Sejauh yang saya tahu, beliau belum sekalipun menyebut nama itu," kata sumber merdeka.com yang dekat dengan Mega.
Menurut sumber tersebut, untuk calon menteri dari PDIP, Presiden Jokowi hanya akan mendengarkan Megawati. Jokowi dan Megawati sepakat untuk menunjuk menteri yang berlatarbelakang bersih.
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Siapa yang ditugaskan Jokowi untuk membujuk Megawati? 'Supaya enggak salah, ini ditugaskan untuk bertemu Ryaas Rasyid oleh Presiden Jokowi. Pak Ryaas Rasyid ditugaskan untuk membujuk Bu Mega, agar kepemimpinan PDI Perjuangan diserahkan kepada Pak Jokowi. Jadi, dalam rangka kendaraan politik untuk 21 tahun ke depan,' sebutnya.
-
Bagaimana Jokowi melakukan reshuffle? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Siapa menteri Jokowi yang terlibat korupsi? Para Menteri Jokowi yang Terjerat Kasus Korupsi Dua periode pemerintahan Presiden Jokowi setidaknya ada bebarapa menteri yang terjerat kasus korupsi.
-
Apa yang dihalangi dari Prabowo dan Megawati? Sesungguhnya pertemuan antara Prabowo dengan Megawati tidak ada halangan atau hambatan. Dia menyebut, perbedaan politik antara Prabowo dan Megawati di Pilpres 2024 tidak menjadi permasalahan.
-
Apa keinginan Prabowo terkait Megawati? Begitu pula dengan Prabowo Subianto yang mengungkap ada rencana untuk melakukan pertemuan politik dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Hanya saja, Prabowo belum tahu kapan Megawati bersedia menerimanya.
"Silakan bermanuver macam-macam, kata putus tetap di mereka berdua. Lagian, baik Ibu Mega maupun Pak Jokowi sudah sepakat untuk memilih orang yang bersih, dan jauh dari usaha bisnis bermasalah," kata dia.
Sebelumnya beredar kabar, Trenggono disebut-sebut jadi salah satu nama yang akan masuk ke jajaran kabinet dalam reshuffle jilid II. Meski bukan kader PDIP, Trenggono disebut dijagokan oleh elit PDIP untuk menggantikan Menteri BUMN Rini Soemarno.
Ditanya soal itu, politikus PDIP Budiman Sutjatmiko menahan tidak berkomentar. Dia mengatakan, keputusan itu ada di tangan Mega dan Jokowi.
"Saya belum cek soal itu. Rumor memang macam-macam, tapi saya tidak bisa mengkofirmasi. Yang tahu itu ketum (Megawati). Beliau yang mengajukan, Presiden Jokowi yang tentukan," katanya kepada merdeka.com, Kamis (31/12).
Menurut Budiman, Trenggono bukan kader PDIP. "Dia bukan PDIP, tapi pernah jadi bagian timses Pak Jokowi. Setahu saya, dia itu PAN," kata Budiman.
Di PAN sendiri, Trenggono sudah tidak aktif lagi. Trenggono menyatakan sudah mundur.
"Beliau sudah mundur dari fungsionaris PAN. Namun kita masih berhubungan baik," tutur Ketua DPP PAN Teguh Juwarno.
Beberapa sumber di DPP PAN menyebutkan, tidak ada nama Trenggono dalam daftar calon menteri yang diajukan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kepada Presiden Jokowi. Yang tersebut dalam daftar itu adalah Wakil Ketua DPR dari Fraksi PAN Taufik Kurniawan, Wakil Ketua Umum PAN Asnan Abnur, Sekjen PAN Eddy Soeparno dan pendiri PAN Didik J Rachbini.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Megawati Soekarnoputri mengumumkan para calon kepala daerah untuk menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.
Baca SelengkapnyaJalan Anies Baswedan menuju Pilkada 2024 akhirnya kandas.
Baca SelengkapnyaSaid menyebut memang sejak gelaran Pemilu 2024 ini, terjadi perbedaan haluan antara PDIP dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaRano pun bercerita adanya kata-kata Mega soal Jakarta yang membuat dirinya tersentuh
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Megawati dalam acara penyerahan duplikat bendera pusaka kepada seluruh gubernur se-Indonesia di Balai Samudra, Jakarta
Baca SelengkapnyaPramono adalah seorang politisi dan negarawan. Pengalamannya juga malang melintang di partai, anggota legislatif, pimpinan DPR dan menteri.
Baca SelengkapnyaSoal kapan pengumuman cawapres Ganjar, Megawati menyebut hanya tinggal menunggu waktunya saja.
Baca SelengkapnyaBakal calon wakil gubernur Jakarta Rano Karno, mengaku awalnya akan menolak tawaran maju di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaDia menyebut, penyusunan kabinet merupakan hak prerogatif Prabowo sebagai presiden.
Baca SelengkapnyaRelasi Jokowi kepada Megawati tidak berubah meski keduanya kini berbeda jalan politik.
Baca SelengkapnyaMegawati membebaskan Khofifah untuk menentukan pilhannya di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAhok mengatakan penolakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mendukung capres Anies Baswedan.
Baca Selengkapnya