Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mekeng: Munas 'Ancol' itu yang sejati, tak ada teror!

Mekeng: Munas 'Ancol' itu yang sejati, tak ada teror! Munas Golkar tandingan di Ancol. ©2014 Merdeka.com/rizky

Merdeka.com - Anggota Presidium Penyelamat Partai Golkar Melchias M Mekeng menyatakan Munas Jakarta adalah munas yang legal. Pasalnya Munas ini tidak dibayang-bayangi ancaman pemecatan dan teror.

"Ini Munas yang sejatinya karena tidak ada tekan-menekan, teror, intimidasi dan pecat-memecat," kata Melchias M Mekeng di arena Munas hotel Mercure Jakarta Utara, Minggu (7/12).

Mekeng menjamin Munas tersebut akan berlangsung demokratis dan penuh persaudaraan. Setiap peserta Munas diberi kebebasan untuk menyampaikan pandangan tanpa ada kecuali.

"Kami tidak membuat rekayasa, tidak membuat Tata Tertib (Tatib) berdasarkan kepentingan satu orang calon. Kami tidak ada menghalang-halangi kader mencalonkan diri," terang dia.

Diketahui, ada tiga calon ketua umum yang akan bertarung di Munas tandingan ini. Mereka adalah Agung Laksono, Priyo Budhi Santoso dan Agus Gumiwang Kartasasmita.

Saat pembukaan kemarin, hadir pula sejumlah tokoh senior seperti Fahmi Idris, Andi Matalata, dan Siswono Yudohusodo. Munas juga diklaim dihadiri sekitar 380 ketua DPD I dan II serta ormas pendiri partai. (mdk/ian)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ketum Tegaskan Muhammadiyah Netral Terkait Hak Angket Kecurangan Pemilu
Ketum Tegaskan Muhammadiyah Netral Terkait Hak Angket Kecurangan Pemilu

Menurut dia, pandangan Muhammadiyah sebagai organisasi terhadap Indonesia masih sama yaitu netral dan independen dari kekuatan politik.

Baca Selengkapnya
Cucu Pendiri NU: Kalau Ada yang Akan membubarkan Acara MLB, Kami Ajak Ngopi dan Ngaji
Cucu Pendiri NU: Kalau Ada yang Akan membubarkan Acara MLB, Kami Ajak Ngopi dan Ngaji

Kalau ada yang datang ke acara MLB , baik setuju, tidak setuju atau bahkan membubarkan akan dijak ngopi , diskusi dan ngaji.

Baca Selengkapnya
Andika Perkasa: Aparat Milik Negara, Bukan Paslon Tertentu
Andika Perkasa: Aparat Milik Negara, Bukan Paslon Tertentu

Andika mengakui, tekanan terhadap aparat negara agar membantu salah satu calon tertentu pasti ada.

Baca Selengkapnya
Respons Cak Imin, Menkumham Supratman Jamin Pemerintah Tidak Cawe-cawe Urusan Partai Politik
Respons Cak Imin, Menkumham Supratman Jamin Pemerintah Tidak Cawe-cawe Urusan Partai Politik

Menkum HAM Supratman menjamin pemerintah bersifat objektif terkait urusan parpol.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Eks Kasad Dudung Jawab Mega soal TNI: Kok Enggak Bilang BIN Harus Netral Juga?
VIDEO: Eks Kasad Dudung Jawab Mega soal TNI: Kok Enggak Bilang BIN Harus Netral Juga?

Dudung kemudian mempertanyakan Megawati, yang tidak menyinggung ketidaknetralan Badan Intelijen Negara atau BIN.

Baca Selengkapnya