Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menakar loyalitas Golkar usai pertemuan Airlangga dan SBY

Menakar loyalitas Golkar usai pertemuan Airlangga dan SBY Jokowi buka puasa bersama relawan GoJo. ©2018 Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho

Merdeka.com - Pertemuan Ketum Golkar Airlangga Hartarto dengan Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengundang spekulasi. Golkar dianggap kemungkinan bisa 'kabur' dari koalisi Jokowi jika tak mendapatkan jatah calon wakil presiden.

Pengamat politik Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Adi Prayitno menilai, pertemuan Airlangga dan SBY semacam gimmick jelang pendaftaran capres dan cawapres di KPU pada awal Agustus nanti. Dia melihat, ada ketidaknyamanan Golkar di dalam koalisi Jokowi.

Namun dia tak yakin, pertemuan Airlangga dan SBY untuk membawa Golkar balik badan keluar dari koalisi Jokowi.

Adi menyebut, Golkar parpol pendukung yang loyal dan hampir tak pernah bermanuver dalam koalisi pendukung Jokowi. Karakter Airlangga yang memimpin Golkar dianggap selalu mengikuti kebijakan pemerintahan Jokowi.

"Golkar itu loyal tanpa batas, Airlangga selalu manut selama ini. Ya kan aneh kalau cuma ketemu SBY buat ajak gabung. Kenapa bukan dari dulu, baru sekarang?" kata Adi kepada wartawan, Rabu (11/7).

Kemudian, ia membaca ada kesan Golkar juga ingin memperlihatkan percaya diri kepada PDIP mendukung Jokowi maju capres dengan parpol lain. Artinya, dengan suara elektoral yang dimiliki, Golkar bisa membentuk poros koalisi di pilpres karena cukup menambah tiket tambahan dari parpol seperti Demokrat atau PKB.

airlangga hartarto

airlangga hartarto ©2018 Merdeka.com/istimewa

"Kesan Golkar pede dukung itu bisa sekali dilihat. Ingat Golkar itu nomor dua setelah PDIP di Senayan. Golkar punya investasi kuat," sebut Adi.

Airlangga pun telah menegaskan loyalitasnya kepada Jokowi. Menurut dia, pertemuan dengan SBY hanya sebatas silaturahmi.

"Spekulasi silaturahmi antar pimpinan partai itu suatu hal yang biasa, karena kita kan antar pimpinan partai suasana cair dan kemudian posisi Partai Golkar itu sudah final. Sudah diputus dalam rapimnas dan munas dan bahkan Partai Golkar yang paling awal mendukung Pak Jokowi," kata Airlangga di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (11/7).

Airlangga menjelaskan, pertemuan dengan partai yang belum menentukan arah pilihan di Pilpres sangatlah penting. Komunikasi itu, kata dia, dibangun untuk menghindari salah paham dan juga memperbesar koalisi.

"Ada yang masih memperhitungkan untuk berkoalisi dengan Pak Presiden nah tentu komunikasi itu dibangun agar nanti tidak terjadi miss interpretasi atau miss komunikasi," ungkapnya.

"Antara koalisi pendukung presiden dan tentu bagi koalisi partai pendukung presiden lebih banyak lebih baik di dalam politik lebih banyak lebih baik," lanjutnya.

Hasilnya, lanjut Airlangga, Partai Demokrat masih membuka peluang untuk bergabung dengan koalisi Jokowi.

"Tentu beliau menjanjikan juga. Masih terbuka opsi bergabung ada opsi lain juga yang dipersiapkan. Jadi masih terbuka," ujarnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Senior Golkar Serukan Paket Lengkap: Jokowi Ketum, Bahlil Sekjen
Senior Golkar Serukan Paket Lengkap: Jokowi Ketum, Bahlil Sekjen

Senior Golkar Musfihin Dahlan mengusulkan Jokowi menjadi Ketua Umum Golkar bersama Bahlil Lahadalia sebagai Sekjen.

Baca Selengkapnya
Respons Airlangga Terkait Peluang Golkar Merapat ke Koalisi Perubahan atau PDIP
Respons Airlangga Terkait Peluang Golkar Merapat ke Koalisi Perubahan atau PDIP

Airlangga juga menuturkan Golkar dekat dengan sosok Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Sebab, Prabowo diakui Airlangga sebagai mantan orang Golkar.

Baca Selengkapnya
Airlangga Mundur, Dukungan untuk Dedi Mulyadi dan Ridwan Kamil Gugur?
Airlangga Mundur, Dukungan untuk Dedi Mulyadi dan Ridwan Kamil Gugur?

Airlangga Hartarto menyatakan diri mundur sebagai Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Airlangga 'Digoyang' Isu Munaslub Golkar, Begini Reaksi Bamsoet
Airlangga 'Digoyang' Isu Munaslub Golkar, Begini Reaksi Bamsoet

Politikus yang akrab disapa Bamsoet ini menegaskan tidak ada wacana Munaslub untuk mengubah keputusan soal pencapresan.

Baca Selengkapnya
Akrab dan Berangkulan dengan Airlangga di IKN, Bahlil: Masuk Itu Barang
Akrab dan Berangkulan dengan Airlangga di IKN, Bahlil: Masuk Itu Barang

Momen itu terjadi saat para menteri Kabinet Indonesia Maju sedang sarapan sebelum mengikutinya sidang kabinet paripurna.

Baca Selengkapnya
Golkar Siapkan Ridwan Kamil untuk Pilkada, Bukan Pilpres 2024
Golkar Siapkan Ridwan Kamil untuk Pilkada, Bukan Pilpres 2024

Golkar tidak mempermasalahkan pertemuan antara Ridwan Kamil dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Baca Selengkapnya
Jokowi soal Isu Munaslub Golkar: Itu Urusan Internal, Tak Ada Hubungan dengan Kita
Jokowi soal Isu Munaslub Golkar: Itu Urusan Internal, Tak Ada Hubungan dengan Kita

Jokowi membantah ikut cawe-cawe soal isu Munaslub Golkar.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kejutan Airlangga Terkekeh Sindir Rebutan Kursi Langsung Tos sama Sri Mulyani
VIDEO: Kejutan Airlangga Terkekeh Sindir Rebutan Kursi Langsung Tos sama Sri Mulyani

Momen lucu terjadi ketika Menko Perekonomian Airlangga Hartarto memberi kesempatan kepada jurnalis bertanya.

Baca Selengkapnya
Kesedihan Ahok Usai Jusuf Hamka Mundur dari Partai Golkar
Kesedihan Ahok Usai Jusuf Hamka Mundur dari Partai Golkar

Ahok pun juga pernah dihubungi Jusuf Hamka untuk membahas Pilkada DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
Dito Ariotedjo Nilai Jokowi Bakal Fokus Multi Partai daripada Jadi Ketum Golkar
Dito Ariotedjo Nilai Jokowi Bakal Fokus Multi Partai daripada Jadi Ketum Golkar

Dia mengungkapkan bahwa Jokowi sempat heran soal namanya ramai masuk Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil Bakal Ketemu Airlangga Malam Ini, Umumkan Jadi Cagub di Jakarta?
Ridwan Kamil Bakal Ketemu Airlangga Malam Ini, Umumkan Jadi Cagub di Jakarta?

Pertemuan ini dilakukan setelah Partai Golkar hampir memutuskan Ridwan Kamil sebagai calon gubernur di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya
DPD Golkar se-Indonesia Tolak Munaslub, Ini Kata Bahlil
DPD Golkar se-Indonesia Tolak Munaslub, Ini Kata Bahlil

DPD Golkar seluruh Indonesia menyatakan tak ingin Munaslub.

Baca Selengkapnya