Menantu Soekarwo dilantik jadi Wakil Sekretaris DPD Demokrat Jatim

Merdeka.com - Politik dinasti bukan hal yang diharamkan. Dua putra Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY); Agus Harimurti Yudhoyono dan Edhie Baskoro Yudhoyono juga berpolitik, dan bergabung dengan partai besutan orang tuanya.

Seakan tak mau kalah dengan sang ketua umum, Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur, Soekarwo juga memoles menantunya, Bayu Airlangga untuk terjun di dunia politik.

Bahkan, suami putri ketiga Soekarwo, yaitu Kartika Ayu Prawitasari ini telah dilantik sebagai Wakil Sekertaris DPD Demokrat Jawa Timur periode 2016-2017, Minggu siang (8/1), oleh Sekjen DPP Hinca Panjaitan bersama ratusan pengurus.

Hinca mengatakan, sah-sah saja mengajak anggota keluarga untuk berpolitik. Bahkan, Hinca menampik, politik dinasti menjadi biang korupsi di negeri ini. "Meski tanpa politik dinasti, korupsi bisa terjadi. Jadi korupsi bukan terjadinya karena faktor politik dinasti," katanya.

Menurut Hinca, setiap orang tua selalu menginginkan anak-anaknya sukses, termasuk dalam berpolitik. Dia mengibaratkan, posisi orang tua dan anak dalam karir, seperti menyeberang di pinggir jalan raya yang lalu lintasnya ramai.

Termasuk SBY dan Soekarwo yang ingin mengantarkan anak-anaknya sukses berpolitik. "Tugas orang tua memastikan, mengantar anaknya sampai ke seberang jalan dengan selamat. Jadi ibaratnya itu," ucap Hinca.

Sementara menantu Soekarwo, Bayu Airlangga mengaku, ada dua faktor yang mendorong dirinya masuk ke jajaran pengurus Partai Demokrat. Terlebih, di internal partai besutan SBY ini, kader muda sangat minim.

"Sudah lama saya berkeinginan untuk berpolitik. Kemudian Bapak (Soekarwo) menyarankan untuk ikut Demokrat. Apalagi di Demokrat Jawa Timur itu tidak ada anak mudanya. Hanya ada saya, Yohan Mandala (Bidang UKM dan Koperasi) dan Reno Zulkarnaen (aanggota DPRD Jatim dari Demokrat)," terang Bayu usai pelantikan.

Selanjutnya, Bayu berkeinginan mengorganisir anak-anak muda potensial untuk terlibat aktif dalam politik, khususnya Demokrat. "Seperti malam tadi (7/1). Kami mengadakan acara Muda Mudi Demokrat di Sutos yang juga dihadiri Mas Ibas dan Pak Sekjen (Hinca)," ungkap Bayu.

"Jadi ini adalah upaya kami untuk membangun kader muda di Demokrat. Kami mengajak para anak muda untuk terlibat politik di Tanah Air. Maka berpolitiklah melalui jalur yang benar. Jangan salah masuk partai," terang Bayu.

Sekadar tahu, dari tiga anak Soekarwo, semuanya tidak ada yang berpolitik. Ferdian, anak pertamanya fokus bekerja di Bank Jatim, kemudian anak keduanya; Karina Ayu Paramita ikut sang suami ke Australia.

Sedangkan istri Bayu, yang merupakan anak ketika Soekarwo memilih jadi ibu rumah tangga yang baik.

"Jadi saya satu-satunya yang ikut. Bapak ingin ada yang meneruskan jejaknya di panggung politik. Dan kebetulan istri juga mendukung," ceritanya. (mdk/cob)