Mendagri minta KPU Manado tegas larang Imba-Bobby kampanye

Merdeka.com - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo meminta KPU Manado untuk tegas terhadap pasangan Jimmy Rimba Rogi-Bobby Daud yang telah dicoret dari peserta pilkada Kota Manado. Apalagi beredar kabar, pasangan itu ngotot untuk menggelar kampanye terbuka pada hari Senin (30/11) besok.

Tjahjo meminta KPU dan polisi setempat menertibkan dan mengawasi dengan tegas pasangan calon yang bermasalah tersebut.

"Mau kampanye? Silakan, tapi itu menandakan bahwa mereka tidak patuh pada aturan. Menurut saya polisi setempat dan KPU harus menertibkan dan mengawasi dengan tegas. KPU harus tegas jangan plin-plan!" ucap Tjahjo usai acara peluncuran 'Gerakan Disiplin Nasional Tahun 2015' di kawasan Monas, Jakarta, Minggu (29/11).

Terkait persiapan pilkada serentak pada 9 Desember mendatang, mantan Sekjen PDIP itu mengungkapkan semuanya berlangsung aman meski terjadi insiden di beberapa daerah.

"Sejauh ini tidak ada kendala menuju pilkada serentak, wajar kalau ada sedikit cekcok dan konflik," tandasnya.

Pasangan Imba-Bobby yang diusung Golkar dan PAN awalnya dicoret sebagai peserta pilkada Kota Manado karena status Jimmy Rimba Rogi yang masih bebas bersyarat dalam kasus korupsi APBD Kota Manado saat dia menjabat sebagai wali kota.

Namun KPU Manado kemudian mencabut keputusan itu setelah mendapatkan tekanan dari para pendukung pasangan itu. Sikap KPU Manado ini membuat KPU Pusat turun tangan dan membuat keputusan bahwa pasangan Imba-Bobby tetap dicoret dari kepesertaan di pilkada.