Mengukur Dampak Reshuffle Menteri NasDem terhadap Elektabilitas Anies
Merdeka.com - Kabar reshuffle kabinet kian berhembus kencang. Menteri dari Partai NasDem disebut-sebut bakal dicopot oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena situasi politik.
Analis Politik Dedi Kurnia Syah menilai, jika Partai NasDem terusir dari kabinet maka pemerintahan bakal terganggu. Sebab, Partai Surya Paloh itu memiliki banyak sumber daya.
"Jika Nasdem seluruhnya luruh, maka ini potensi membuka babak baru, pemerintahan bisa saja terganggu karena NasDem punya banyak sumber daya yang memungkinkan diperlukan pemerintah, utamanya adalah Media," kata Dedi lewat pesan tertulis, Rabu (1/2).
-
Bagaimana Jokowi melakukan reshuffle? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Kenapa NasDem prioritaskan Anies di Pilgub Jakarta? NasDem akan mengusung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024. Bahkan, Anies dianggap menjadi tokoh prioritas untuk diusung pada Pilkada yang digelar November mendatang.
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Siapa yang diusung Partai Nasdem untuk Pilgub Jabar? Anak Presiden ke-3 ini diusung oleh Partai NasDem.
-
Apa nama lengkap Anies Baswedan? Anies Baswedan, dengan nama lengkap Anies Rasyid Baswedan, merupakan salah satu kandidat presiden untuk tahun 2024, dilahirkan di Kuningan pada tanggal 7 Mei 1969.
Dedi melanjutkan, bila reshuffle dilakukan, maka daya tawar capres NasDem Anies Baswedan ke publik berpotensi menguat. Dia mengungkit ketika kondisi Susilo Bambang Yudhoyono di rezim Megawati Soekarnoputri yang kerap mendapat tekanan.
"Harus diingat kondisi SBY di era Megawati, ia mendapat tekanan yang kemudian justru kalahkan Megawati, jangan sampai terulang Megawati dan Jokowi kembali dikalahkan Anies karena seteru politik ini," ucap Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion itu.
Menurutnya, bila perombakan menteri dilakukan karena alasan kinerja maka banyak yang mesti direshuffle. Menteri dari Nasdem pun juga layak untuk diganti.
"Semisal Mentan, kita bermasalah dengan pasokan pangan, lalu Menaker, juga Menpora," ujar Dedi.
"Soal pendzaliman rasanya tidak ada, dalam politik kekuasaan reshuffle itu biasa, ini soal distribusi kekuasaan semata," kata dia.
Sementara itu, Peneliti Saiful Mujani Research and Consulting Saidiman Ahmad berpendapat, dukungan Nasdem pada Anies adalah alasan yang cukup masuk akal untuk reshuffle. Dia mengatakan, Anies adalah figur politik oposisi saat ini.
Selain itu, slogan yang diusung para pendukung Anies adalah tentang perubahan. Hal ini membuat posisi Nasdem menjadi ambigu. Satu sisi masih di dalam pemerintahan, tapi di sisi lain ikut dalam arus semangat perubahan.
"Yang berarti secara implisit menolak melanjutkan kebijakan pemerintahan sekarang. Keberadaan menteri-menteri Nasdem di pemerintahan potensial mengganggu soliditas kabinet," ujar Saidiman.
Di sisi lain, Nasdem juga perlu lebih memperjelas posisinya di hadapan pemilih. Menurutnya, saat ini keputusan Nasdem mendukung Anies membuat pemilih yang pro-Jokowi mulai keluar dari Nasdem.
"Namun pendukung Anies belum secara signifikan bisa ditarik," kata Saidiman.
Dia menuturkan, reshuffle menteri-menteri NasDem mungkin akan membuat hubungan parpol pemerintah dengan NasDem menjadi lebih jelas. Hal ini justru akan memperbaiki komunikasi di antara mereka.
"Reshuffle ini saya kira tidak akan punya dampak terlalu banyak pada elektabilitas Anies. Selama ini Anies memang menampung pemilih yang kritis pada pemerintah. Reshuffle mungkin akan memperkuat sentimen tersebut," tuturnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Anies, hasil survei hari ini belum menunjukkan kondisi ril pencoblosan 14 Februari nanti.
Baca SelengkapnyaHasil survei Pilpres terbaru elektabilitas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar
Baca SelengkapnyaNasDem: Kader NU Bisa Tambal Kelemahan Anies Baswedan
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan tidak khawatir mengenai elektabilitasnya yang selalu berada di urutan terbawah di antara capres lainnya
Baca SelengkapnyaNasDem melihat apa yang dikerjakan Anies di Jakarta menjadi pemicu untuk bisa melakukan perubahan.
Baca SelengkapnyaNanti gini, kita bikin kuis tebak gambar aja siapa yang akan mendampingi Mas Anies," katanya.
Baca SelengkapnyaAnies belum mau mengungkapkan isi pertemuan dan langsung masuk ke dalam rumah SBY.
Baca SelengkapnyaDukungan Anies Baswedan Penting dan Berpengaruh Signifikan Terhadap Elektabilitas Paslon.
Baca SelengkapnyaMenurut Hermawi, banyak yang menginginkan Anies menjadi orang nomor 1 di Jakarta kembali.
Baca SelengkapnyaAnies menyebut, keterbukaan komunikasi dengan partai-partai sudah ada.
Baca SelengkapnyaElektabilitas Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan naik pasca debat perdana
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali mengaku bingung dengan Bacapres Koalisi Perubahan Anies Baswedan terkait kriteria cawapresnya.
Baca Selengkapnya