Menteri-menteri ini dijamin tidak di-reshuffle?
Merdeka.com - Usai lebaran menjadi hari paling mendebarkan bagi para menteri kabinet Joko Widodo (Jokowi). Isu reshuffle yang berembus kencang sebelum lebaran sempat membuat para menteri sedikit ketar-ketir. Apakah menteri dari parpol termasuk yang akan di-reshuffle Jokowi?
Desakan agar Jokowi segera melakukan reshuffle sempat kencang dari internal PDIP. Bahkan PDIP terang-terangan minta jatah kursi menteri.
Presiden Jokowi sendiri dalam berbagai kesempatan sudah mengisyaratkan akan melakukan perombakan kabinet. Soal waktunya, Jokowi menyimpan rapat-rapat. Jokowi tak ingin isu reshuffle malah mengganggu kinerja para menteri.
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Bagaimana Jokowi melakukan reshuffle? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Siapa saja yang diusulkan sebagai menteri? Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengakui memang sudah ada beberapa partai politik (parpol) yang mengusulkan nama untuk diajukan sebagai menteri kepada presiden terpilih, Prabowo Subianto.
-
Kenapa Kapolda Metro Jaya merombak jajaran? 'Benar, mutasi merupakan hal biasa dalam rangka penyegaran personel, tour of area,' kata Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Rabu (6/12).
-
Siapa yang memimpin kabinet saat pemilu? Pemilu pertama di Indonesia dilaksanakan pada masa kabinet Burhanuddin Harahap.
-
Kapan pembekalan Menteri? Tak hanya itu, para Menteri baru juga akan menerima sejumlah pembekalan yang dipimpin langsung oleh Prabowo pada 25-27 Oktober 2024.
Di tengah isu reshuffle, diam-diam para petinggi Koalisi Indonesia Hebat (KIH) langsung menanyakan kepada Jokowi. Apakah kadernya aman di kabinet?
Seperti yang dilakukan oleh Ketua Umum PPP muktamar Surabaya M Romahurmuziy. Dia mengatakan, kader PPP yang duduk sebagai Menteri Agama Lukman Hakim sudah dijamin tak terkena reshuffle.
"Tapi itulah pembicaraan kami dengan presiden," kata Romi di Kediaman Ketum PKB Muhaimin, Ciganjur, Jakarta, Minggu (26/7) kemarin.
Menurut dia, menteri yang terkena reshuffle yaitu bidang ekonomi. Sebab, Presiden Jokowi membutuhkan gebrakan baru dalam perekonomian Indonesia yang menghadapi pasar bebas dunia.
"Kemungkinan enggak bersifat major hanya minor pada bidang perekonomian yang butuh penyegaran, antisipasi kondisi ekonomi dunia, market friendly," kata dia.
Tak hanya PPP, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar juga telah menemui Jokowi. Hasilnya, menteri dari PKB aman dari reshuffle. Ada tiga menteri PKB yang duduk di kabinet yaitu, Menpora Imam Nahrawi, Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal Marwan Jafar.
Cak Imin bertemu Jokowi pada awal Juli ini. "Sampai hari pertemuan terakhir saya dengan Pak Jokowi, belum ada menteri dari PKB yang kena reshuffle," kata Muhaimin saat menghadiri Gelar Doa Bersama Sukseskan Muktamar NU ke-33 di DPP PKB, Jakarta, Minggu (5/7) lalu.
Sementara menteri dari PDIP diprediksi juga aman. Apalagi belakangan PDIP ini malah minta tambah jatah menteri.
Berbeda dengan PPP dan PKB. Untuk menteri dari Hanura dan NasDem diperkirakan belum aman. Beberapa elite Hanura dan NasDem pasrah jika akhirnya Jokowi mendepak kader Hanura dan NasDem dari kabinet.
"Itu hak prerogatif Presiden. Tetapi tentu kami tanyakan, kenapa dikurangi," kata Wakil Ketua Fraksi NasDem, Johnny G Plate.
Pengamat komunikasi politik dari Universitas Indonesia (UI) Ari Junaedi mengatakan, Jokowi sebaiknya segera melakukan perombakan kabinet. Menurut Ari, menteri-menteri yang terkait dengan manajemen administrasi kepresidenan seperti menteri sekretaris kabinet dan menteri sekretaris negara juga layak diganti.
"Performa menteri-menteri dari PDIP jauh lebih 'berbunyi' daripada menteri-menteri dari Hanura dan NasDem kalau mau dibikin rattingnya. Keberadaan staf ahli yang luar biasa dan biasa di luar di Kementerian Penertiban Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi harus menjadi perhatian Jokowi. Jika tidak dicermati Jokowi, masyarakat akan semakin frustasi dengan pemerintahan Jokowi," papar Ari Junaedi.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari 13 menteri yang direshuffle, 4 menteri dari PDIP dicopot oleh Presiden Jokowi dan satu lagi Kepala BIN Budi Gunawan yang dianggap dekat dengan PDIP.
Baca SelengkapnyaBudi tidak bisa menjamin jika pekan depan tak ada reshuffle.
Baca SelengkapnyaAri menyampaikan bahwa reshuffle kabinet merupakan hak prerogatif presiden.
Baca SelengkapnyaMuhadjir menyebut, dalam tahun politik ini banyak menteri yang mencalonkan jadi caleg maupun tim sukses.
Baca SelengkapnyaIsu tersebut sebelumnya disampaikan pengacara Hotman Paris Hutapea melalui akun instagramnya @hotmanparisofficial.
Baca SelengkapnyaBeredar salinan surat berisi daftar reshuffle ke-7 Kabinet Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaBudi malah menyesalkan pemberitaan media soal reshuffle kabinet yang membuat heboh.
Baca SelengkapnyaMensesneg Pratikno memastikan salinan surat berisi daftar menteri yang direshuffle itu hoaks.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal melakukan perombakan kabinet atau reshuffle dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaAri menyebut kondisi kabinet saat ini masih baik-baik saja.
Baca SelengkapnyaSejumlah menteri di Kabinet Jokowi yang berasal dari PDI Perjuangan dikabarkan bakal mundur
Baca SelengkapnyaMenurut Ari, tidak ada perbedaan politik yang dibahas di istana hingga membuat suasana menjadi terganggu.
Baca Selengkapnya