Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menteri-menteri ini dinilai bikin gaduh dan layak di-reshuffle

Menteri-menteri ini dinilai bikin gaduh dan layak di-reshuffle Rapat Kabinet Kerja. ©2014 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Isu reshuffle Kabinet belakangan ramai berhembus. Bahkan, banyak pesan singkat beredar mengenai susunan kabinet baru. Namun, Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak ingin didorong-dorong untuk segera melakukan reshuffle.

Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta, Ahmad Bakir Ihsan menilai sebetulnya ada beberapa menteri berlatar partai politik (parpol) dan nonparpol yang layak di-reshuffle. "Reshuffle seharusnya dilakukan berdasarkan kegagalan kinerja atau penyimpangan wewenang yang merusak mekanisme good and clean government," kata Ihsan, Senin (4/4)

Pertama dia mencontohkan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkum HAM) Yasonna Hamonangan Laoly. Menkum HAM beberapa waktu lalu memang kerap disorot, terutama dalam penanganan polemik Partai Golkar, Partai Persatuan dan Pembangunan (PPP). Di mana Menkum HAM dianggap mengeluarkan keputusan yang justru membuat persoalan di internal partai tersebut berlarut-larut.

Kedua Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (Menpan RB) Yuddy Chrisnandi. Yuddy disorot terkait beredarnya surat permintaan ke Kemenlu agar KJRI Sydney memfasilitasi koleganya Wahyu Dewanto saat pelesiran ke Sydney, Australia.

"Bocornya surat kementerian untuk koleganya menurut saya menciderai etika birokrasi, apalagi oleh kementerian yang bertanggungungjawab atas reformasi birokrasi," tegasnya.

Tak hanya itu, Jaksa Agung HM Prasetyo, kata Ahmad Bakir, juga layak di-reshuffle. Penegak hukum asal Partai NasDem kerap menuai konflik mulai dari penanganan perkara kasus Bansos Sumut, hingga deponering yang dikeluarkan untuk eks pimpinan KPK Abraham Samad dan Bambang Widjojanto. HM Prasetyo dianggap sangat kental nuansa politisnya lantaran berasal dari Partai Nasdem.

Namun, diakui Ahmad Bakir, jika menteri dari kalangan parpol memang sulit di-reshuffle, hal itu dikarenakan faktor koneksitas dan kepentingan politik. "Biasanya menteri parpol agak ribet untuk di-reshuffle karena faktor koneksitas dan kepentingan politik," pungkasnya‎.‎

Sedangkan dari kalangan non parpol, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli dan Menteri ESDM Sudirman Said layak di-reshuffle karena bisa merusak tatanan pemerintahan Jokowi.

Kedua menteri tersebut dianggap bikin gaduh pemerintahan. Misalnya, Rizal Ramli yang seenaknya mengganti nama kementeriannya, menjadi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya. Bahkan, hal tersebut juga sempat disindir Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK). Belum lagi mengenai perseteruannya mengenai pembangunan kilang minyak blok Masela dengan Sudirman.

Lalu Menteri ESDM Sudirman Said, yang sempat bikin heboh dengan persoalan kontrak PT Freeport Indonesia. Kebijakan yang dikeluarkannya dianggap tidak melawan hukum. "Dalam konteks itu perlu dievaluasi, karena melampaui dan merusak mekanisme good government," kata Ihsan. (mdk/eko)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Prabowo ke Menteri: Tidak Ada Orang Kebal di Sini, yang Tidak Bekerja Keras Saya Copot!
Prabowo ke Menteri: Tidak Ada Orang Kebal di Sini, yang Tidak Bekerja Keras Saya Copot!

Dia mengancam bakal mencopot menteri yang kinerjanya buruk.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Mahfud Md Sindir Pejabat Langgar Etik Tapi Tak Mau Mundur
VIDEO: Mahfud Md Sindir Pejabat Langgar Etik Tapi Tak Mau Mundur

Menurut Mahfud, jika putusan tersebut membuat gaduh publik, pejabat itu harus mundur.

Baca Selengkapnya
Setuju RUU Kementerian Negara jadi Inisiatif DPR, Ini Catatan yang Diberikan Fraksi PDIP
Setuju RUU Kementerian Negara jadi Inisiatif DPR, Ini Catatan yang Diberikan Fraksi PDIP

Fraksi PDIP menyatakan sikap setuju dengan beberapa catatan.

Baca Selengkapnya
Komisi II DPR Nilai Perlu Revisi UU Pemilu Terkait Cuti Kampanye Pejabat Negara
Komisi II DPR Nilai Perlu Revisi UU Pemilu Terkait Cuti Kampanye Pejabat Negara

Komisi II DPR mengatakan, secara teknis harus dipertegas ulang jadwal cuti khusus untuk para pejabat saat ingin kampanye politik.

Baca Selengkapnya
Beredar Dokumen Setneg Semua Menteri PDIP Dicopot, Ini Kata Istana soal Peluang Reshuffle
Beredar Dokumen Setneg Semua Menteri PDIP Dicopot, Ini Kata Istana soal Peluang Reshuffle

Dari 13 menteri yang direshuffle, 4 menteri dari PDIP dicopot oleh Presiden Jokowi dan satu lagi Kepala BIN Budi Gunawan yang dianggap dekat dengan PDIP.

Baca Selengkapnya
Mahfud Nilai Cara Berpolitik di Indonesia Kurang Bagus: Setiap Pemilu Bagi-Bagi Jabatan
Mahfud Nilai Cara Berpolitik di Indonesia Kurang Bagus: Setiap Pemilu Bagi-Bagi Jabatan

Menurut Mahfud, Indonesia sudah terlalu banyak menteri di dalam suatu pemerintahan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Bobrok 3 Kepala Lembaga di Era Jokowi Ketua MK Langgar Etik, KPK Meras & KPU Asusila
VIDEO: Bobrok 3 Kepala Lembaga di Era Jokowi Ketua MK Langgar Etik, KPK Meras & KPU Asusila

Jelang akhir periode jabatan Presiden Jokowi, terdapat tiga kepala lemba negara diberhentikan tidak hormat dari jabatannya.

Baca Selengkapnya
Prabowo Minta Menteri Lapor jika Anak Buah Tak Kerja: Copot, Suruh di Rumah Saja Daripada Kita Susah!
Prabowo Minta Menteri Lapor jika Anak Buah Tak Kerja: Copot, Suruh di Rumah Saja Daripada Kita Susah!

Presiden Prabowo Subianto mengingatkan para menteirnya tidak ragu melaporkan pejabat di bawahnya jika tidak puas dengan kinerjanya.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pidato Pertama Prabowo Depan Menteri
VIDEO: Pidato Pertama Prabowo Depan Menteri "Tak Ada di Sini yang Kebal, Saya Copot Daripada Bikin Susah!"

Prabowo juga memberikan arahan agar para menteri untuk segera menyiapkan program kerja masing-masing.

Baca Selengkapnya
PPP Tak Yakin akan Ada Reshuffle Lagi untuk Beri 'Jatah' Demokrat
PPP Tak Yakin akan Ada Reshuffle Lagi untuk Beri 'Jatah' Demokrat

PPP pesimis Presiden Jokowi akan melakukan reshuffle kabinet di akhir 2023.

Baca Selengkapnya
Wacana Jokowi Reshuffle Kabinet, PDIP Kurang Setuju Kecuali Menteri Berurusan Hukum
Wacana Jokowi Reshuffle Kabinet, PDIP Kurang Setuju Kecuali Menteri Berurusan Hukum

Wacana reshuffle kabinet muncul usai Presiden Jokowi bertemu dengan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Bogor.

Baca Selengkapnya
Rakyat yang Nilai, Ganjar Tawarkan Cara Baru Reshuffle Kabinet
Rakyat yang Nilai, Ganjar Tawarkan Cara Baru Reshuffle Kabinet

Ganjar akan menggunakan KPI untuk melibatkan masyarakat dalam penilaian.

Baca Selengkapnya