Mimpi Politik Ahmad Dhani, Gagal di Bekasi Kini Ingin Gantikan Risma di Surabaya
Merdeka.com - Berada di dalam hotel prodeo tak membuat hasrat politik Ahmad Dhani surut. Buktinya, Ahmad Dhani sudah mengambil formulir untuk ikut serta dalam kontestasi Pilkada Surabaya tahun 2020.
Dalam karier politiknya, Ahmad Dhani tercatat pernah mengikuti Pilkada Kabupaten Bekasi dan menjadi caleg Partai Gerindra pada Pileg 2019. Namun Ahmad Dhani harus merasakan kegagalan baik di Pilkada dan Pileg 2019. Berikut ulasan karier politik Ahmad Dhani:
Gagal di Pilkada Kabupaten Bekasi
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Kapan Vila Ahmad Dhani dikunjungi? Meisya Siregar dan keluarganya mengunjungi Vila Mataram pada Jumat (5/1/24).
-
Apa tugas Ahmad Sahroni di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Siapa yang mengajukan permohonan perpanjangan pendaftaran Pilkada Dharmasraya? Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Sumbar Ory Sativa Syakban mengatakan, keputusan perpanjangan pendaftaran ini telah sesuai dengan ketentuan pasal 135 PKPU 10 tahun 2024 tentang pencalonan kepala daerah.
-
Apa yang Raffi Ahmad lakukan sebelum memutuskan tawaran Pilkada? Raffi Ahmad Mempertimbangkan Tawaran dari Dico Ganinduto membuat Raffi Ahmad mempertimbangkannya matang-matang. Dia akan berdoa dan melakukan shalat istikharah mencari jawaban dari Tuhan.
Ahmad Dhani mencoba peruntungannya di dunia politik dengan mengikuti Pilkada Kabupaten Bekasi 2017 silam. Kala itu Ahmad Dhani sebagai calon wakil bupati mendampingi Sa'duddin sebagai calon Bupati. Keduanya didukung oleh PKS, Gerindra dan Demokrat.
Sayangnya paslon Sa'duddin-Ahmad Dhani harus mengakui keunggulan lawannya Neneng Hasanah Yasin-Eka Supria Atmaja yang terpilih menjadi bupati dan wakil bupati Kabupaten Bekasi 2017-2020.
Kala itu, Sa'duddin-Ahmad Dhani hanya meraup 309.410 suara atau 26,13 persen.
Gagal Lolos ke Senayan
Gagal di Pilkada Kabupaten Bekasi, Ahmad Dhani kembali mencoba peruntungannya maju di Pileg 2019 sebagai caleg dari Partai Gerindra dari Dapil di Dapil Jatim 1 meliputi Surabaya dan Sidoarjo. Dhani gagal menjadi wakil rakyat karena hanya meraup 40.148 suara.
Terjerat Kasus Hukum
Ahmad Dhani kemudian harus menjalankan proses hukum lantaran dilaporkan oleh aktivis Koalisi Bela NKRI ke Polda Jatim. Pelapor merupakan salah satu elemen yang berdemo menolak deklarasi #2019GantiPresiden.
Ahmad Dhani diduga melontarkan ujaran kebencian dengan menyebut kata "idiot" dalam sebuah vlog saat acara deklarasi #2019GantiPresiden di Surabaya beberapa waktu lalu. Saat itu, dia tengah diadang massa di Hotel Majapahit.
Setelah menjalani persidangan, pada Selasa (11/6/2019) Ahmad Dhani divonis 1 tahun penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Surabaya. Ia dinyatakan terbukti bersalah melakukan tindak pidana melakukan pencemaran nama baik.
Vonis ini dibacakan oleh Ketua Majelis Hakim R Anton Widyopriono. Dalam amar putusan yang dibacakannya, Ahmad Dhani dinyatakan bersalah melanggar Pasal 45 ayat (3) jo pasal 27 ayat (3) UU RI No.19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas UU No.11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronika.
Informasinya, Dhani bakal menghirup udara bebas Desember 2019.
Berniat Maju Pilkada Surabaya 2020
Walau masih di balik penjara untuk menjalani hukuman, Ahmad Dhani melalui perwakilannya mengambil formulir untuk pendaftaran calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya di kantor DPC Partai Gerindra.
Pengambilan formulir pendaftaran sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota oleh Ahmad Dhani ini dibenarkan oleh Ketua DPC Partai Gerindra Surabaya, BF Sutadi. Ia menyatakan, Ahmad Dhani telah mengambil formulir pendaftaran ke DPC Partai Gerindra diwakili oleh seseorang yang mengaku sebagai utusannya. Formulir tersebut diketahui telah diambil sejak 26 Oktober lalu.
"Ya betul, ada utusan yang mengaku mengambil formulir untuk atas nama mas Ahmad Dhani," ungkapnya, Kamis (31/10).
Namun ia belum mengetahui, pada posisi apa Ahmad Dhani mengambil formulir pendaftaran tersebut. Apakah sebagai posisi Wali Kota maupun Wakil Wali Kota.
"Formulir belum dikembalikan. Jadi belum tahu yang bersangkutan (Ahmad Dhani) mau wali kota atau wakil. Tunggu sampai tanggal 15 November, batas pengembalian formulir," katanya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gerindra menyiapkan musisi sekaligus kadernya, Ahmad Dhani maju di Pilkada Surabaya 2024
Baca SelengkapnyaAhmad Dhani masih fokus pada pencalonannya di Dapil Jatim I DPR RI.
Baca SelengkapnyaGus Sadad menyebut sejumlah kader potensial Gerindra yang siap diusung di Surabaya.
Baca SelengkapnyaRidwan Dhani mengaku bangga atas kepercayaan yang diberikan Partai Gerindra.
Baca SelengkapnyaMenurut mantan Wali Kota Surabaya ini, memimpin suatu daerah memiliki tanggung jawab yang besar
Baca SelengkapnyaRidwan Dhani Wirianata mencalonkan diri sebagai Wakil Wali Kota Bandung dalam Pilkada Kota Bandung mendampingi Haru Suandharu.
Baca SelengkapnyaMeski berpengalaman di DPR RI periode 2019-2024, KD mengaku masih gelisah, karena rekomendasi yang diberikan Megawati bukan sekadar surat perintah biasa.
Baca SelengkapnyaRaffi Ahmad disebut-sebut jadi Calon Gubernur Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaKrisdayanti mengaku mendapat dorongan dari banyak pihak, termasuk para kader dan relawan di Kota Batu.
Baca SelengkapnyaRespons PAN usai muncul duet Raffi Ahmad dan Budisatrio Djiwandono untuk maju Pilkada 2024
Baca SelengkapnyaSekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani mendeklarasikan Ridwan Dhani Wirianata sebagai calon wali kota Bandung.
Baca SelengkapnyaDhani tidak menjelaskan detail perihal konser di Tasikmalaya itu.
Baca Selengkapnya