MKD panggil Setya Novanto dan Fadli Zon soal kampanye Donald Trump

Merdeka.com - Siang ini Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR akan memanggil Ketua DPR Setya Novanto dan Wakil Ketua DPR Fadli Zon atas dugaan pelanggaran kode etik karena menghadiri kampanye bakal calon Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.

"Pak Setya Novanto jam 13.00 WIB dan Pak Fadli Zon jam 14.00 WIB. Keduanya pasti hadir dalam kapasitas sebagai saksi dan tentu meminta keterangan dari beliau dengan kapasitasnya sebagai teradu," kata Wakil Ketua MKD Junimart Girsang di Gedung DPR, Jakarta, Senin (12/10).

Pihaknya telah menyiapkan sejumlah pertanyaan untuk keduanya terkait kegiatan mereka saat berada di Amerika Serikat. Pemanggilan harus dilakukan agar masyarakat mengetahui yang dilakukan pimpinan DPR di negeri Paman Sam.

"Kan masyarakat juga berhak tahu kegiatan mereka apa saja selama di Amerika,‎ intinya kita akan gali kegiatan mereka di sana apa saja yang dilakukan," ujar Junimart.

Junimart mengaku sudah meminta data dari Sekretariat Jenderal DPR terkait agenda yang seharusnya dilakukan dan berapa jumlah rombongan yang ‎berangkat ke Amerika.

"Kita sudah dapat dokumen, yang diagendakan dari tanggal 31 September sampai 2 Oktober harus balik lagi ke Indonesia tanggal 4 Oktober, tapi ini mereka masih di Amerika. Lalu yang berangkat Dari Kesetjenan delegasi 7 orang tapi yang berangkat diketahui ada sekitar 20 orang, ini yang akan kita tanyakan juga," ucapnya.

Jika keduanya mangkir dari pemanggilan, Junimart mengaku belum menentukan langkah yang akan diambil MKD. "Nanti kita rapat pleno pimpinan lagi," kata dia.

Sebelumnya, MKD menjadwalkan pemanggilan Setya Novanto dan Fadli Zon pada 28 September lalu. Namun, dikarenakan keduanya sedang menunaikan ibadah haji atas undangan dari Kerajaan Arab Saudi, maka pemanggilan tersebut dijadwal ulang hari ini.