Muhaimin: Jadi wapres itu berat, biar saya saja
Merdeka.com - "Jadi wapres itu berat, biar saya saja," kata Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar saat peringatan HUT Ke-69 Pondok Pesantren Raudlatul Ulum dan Haul ke-40 pendiri pesantren itu di Pati, Jawa Tengah, Selasa (17/7).
Seloroh Muhaimin itu pun disambut tepuk tangan dan tawa mereka yang hadir di acara itu, terutama mereka yang paham bahwa Muhaimin sedang bicara ala sosok Dilan dalam film Dilan 1990 garapan sutradara Fajar Bustomi.
Saat memberikan sambutan, Muhaimin mengatakan ada beberapa nama kandidat wapres di kantong Presiden Joko Widodo (Jokowi), capres petahana pada Pemilihan Presiden 2019.
-
Siapa Ketua Umum PKB sekarang? Muhaimin Iskandar terpilih menjadi Ketua Umum PKB pada Muktamar II PKB yang digelar pada 16-19 April 2005 di Semarang. Politikus kelahiran Jombang, 24 September 1966 ini masih memimpin PKB hingga sekarang.
-
Siapa Ketua Dewan Syuro PKB? Diketahui, Ma'ruf Amin kembali dipercaya menjabat Ketua Dewan Syuro DPP PKB berdasarkan hasilMuktamar ke-VI yang digelar di Nusa Dua Bali, Minggu (25/8) lalu.
-
Mengapa Prabowo mengunjungi pondok pesantren? 'Saya datang untuk sowan mengucapkan terima kasih atas dukungan selama ini yang tidak pernah putus juga untuk minta doa, saya minta saran petunjuk dan tadi saya oleh ketua pembina Kiai haji Komarudin,' ujar Prabowo.
-
Apa sikap Muhammadiyah terkait pilpres? Sebagai salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia, Muhammadiyah menyampaikan sikap politik terkait Pilpres 2024 besok.
-
Siapa yang mendaftar sebagai bacabup Klaten di PKS? Juru Bicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Mabruri membenarkan Youtuber Ridwan Hanif ikut penjaringan bakal calon bupati (cabup) atau calon wakil bupati (cawabup) Klaten 2024 yang dibuka PKS.
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
"Begini ya, saya sudah sering sampaikan ke para bakal calon wapres bahwa jadi wapres itu berat. Lha, ngurus umat, ngurus NU, itu berat. Banyaknya minta ampun. Pesantren saja ada lebih 30 ribu jumlahnya. Jadi, karena berat, biar saya saja. Kan sudah terbukti," katanya dengan nada bercanda seperti dikutip Antara.
Namun, kemudian, dengan nada serius Muhaimin mengaku niatnya untuk menjadi cawapres tulus untuk mengurus umat supaya sejahtera dan hidup cukup. Juga, lanjut dia, supaya pesantren tidak kumuh, lulusannya siap kerja dan percaya diri.
"Terima kasih atas kepercayaan kepada saya untuk menjadi calon wakil presiden. Kita tunggu saja istikharah Pak Jokowi," ujar Cak Imin.
Sebelumnya, pengasuh Pondok Pesantren Raudlatul Ulum KH M Najib Suyuthi mendukung penuh niat Muhaimin menjadi cawapres. Najib mengatakan saat ini adalah kesempatan terbaik dan tidak boleh disia-siakan oleh Nahdliyin untuk mengusung kader terbaiknya dalam pentas kepemimpinan nasional.
"Kata orang bijak kesempatan tidak akan datang dua kali. Saat ini warga Nahdlatul Ulama harus ikut menata bangsa ini," katanya.
Menurut dia, Muhaimin bukan hanya sarat pengalaman dan memiliki kepedulian kepada NU. melainkan juga pribadi yang sejuk dan berakhlak baik.
"Cak Imin adalah kita. Masih muda pula. Ayo kita sama sama dukung dan jadikan. Insya Allah kita tidak dilupakan," kata Najib.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin menyerahkan sepenuhnya kepada DPC PKB se-Indonesia untuk menentukan pilihannya.
Baca SelengkapnyaCak Imin menyinggung garis keturunan Hadi yang memiliki darah Kiai Besar dari Pondok Pesantren Miftahul Falah Bungkuk Singosari, Malang.
Baca SelengkapnyaCak Imin terlihat mengenakan kemeja hijau lengan panjang serta kopiah dan celana hitam.
Baca SelengkapnyaPKB menggelar acara ulang tahun ke 25 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Minggu (23/7). Acara ini dihadiri sejumlah pejabat.
Baca SelengkapnyaKetua PB NU yang juga putra pendiri NU itu mengaku bangga Cak Imin menjadi cawapres 2024.
Baca SelengkapnyaKetum PKB Muhaimin Iskandar mengatakan kekalahan sesuatu yang biasa.
Baca SelengkapnyaMuhaimin mengaku lupa nama karena terlalu sibuk urus masalah Pansus Haji di DPR.
Baca SelengkapnyaPKB menggelar Muktamar pada 24-25 Agustus 2024 di Nusa Dua Bali.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengatakan setuju dengan PBNU tidak boleh terlibat politik praktis seperti yang disampaikan Ketum PBNU Gus Yahya.
Baca SelengkapnyaCak Imin juga mencandai Kapolri Listyo sebagai sosok yang bisa dicontoh oleh anak muda
Baca SelengkapnyaPKB berencana menarik dukungan kepada Prabowo Subianto sebagai calon presiden.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan, menjawab terkait kehadiran Presiden Jokowi di Pembukaan Muktamar ke-VI PKB di Nusa Dua, Bali, hari ini.
Baca Selengkapnya