Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Muzani Ajak Warga Ikut Vaksinasi Booster: Tak Ada Negara Kuat Jika Rakyatnya Sakit

Muzani Ajak Warga Ikut Vaksinasi Booster: Tak Ada Negara Kuat Jika Rakyatnya Sakit ahmad muzani. ©2021 Merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Wakil Ketua MPR RI Ahmad Muzani mengajak masyarakat untuk mengikuti program vaksinasi booster atau suntikan ketiga. Muzani menuturkan, berdasarkan data 145 ribu masyarakat wafat akibat Covid-19. Untuk itu, booster diharapkan untuk menghindari korban meninggal dunia dari dampak Covid-19.

"Booster adalah cara untuk menambah kekuatan atau imunitas dalam diri kita. Vaksinasi booster ini adalah bentuk perhatian pemerintah, bentuk kesungguhan pemerintah dalam menjaga kesehatan rakyat agar 270 juta rakyat Indonesia terhindar dari bahaya penyakit Covid-19," ujar Muzani dalam menghadiri acara Manasik Haji Majelis Taklim Perempuan Ikatan Haji Perempuan Indonesia (IHPI) di Masjid Darussalam, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (16/1).

"Untuk itu Ibu-ibu semua yang hadir di sini, silakan ikuti program booster yang disediakan pemerintah. Yang sudah dua kali vaksin, tanya RT RW-nya, Kelurahan, dan Kecamatan dimana layanan vaksin booster disediakan. Supaya apa? Supaya Ibu-ibu semua yang berangkat Umroh nanti bisa berjalan dengan baik dan lancar, tanpa ada hambatan. Vaksin booster adalah vaksin gratis, tidak bayar," lanjutnya.

Orang lain juga bertanya?

Muzani juga meminta para calon jamaah haji untuk mengikuti program vaksinasi booster. Ia mengingatkan kembali pentingnya vaksin.

"Ibu-ibu, saat ini dunia belum menemukan obat dari penyakit Covid-19. Maka satu-satunya yang mungkin dilakukan untuk terhindar dari Covid-19 adalah vaksin. Dunia telah melakukan itu, di Amerika, Eropa, Brazil, Singapura, Malaysia dan Indonesia semua vaksin. Untuk apa? Untuk kita semua terhindar dari penyakit yang berbahaya ini," katanya.

Sekretaris Jenderal Gerindra ini juga mengapresiasi Presiden Joko Widodo yang telah memutuskan vaksin booster gratis bagi masyarakat. Hal ini dinilai sebagai komitmen dan kepedulian pemerintah.

"Sehat adalah syarat utama agar bangsa kita kuat. Sehat juga menjadi syarat agar perekonomian kita kuat. Tidak ada negara kuat kalau rakyatnya sakit. Kalau kita sakit, kita nggak bisa dagang, anak-anak kita tidak bisa sekolah, aktivitas kita terganggu. Untuk itu keputusan pemerintah menggratiskan vaksin booster adalah tepat, kita harus apresiasi," jelas Muzani.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Orang Berobat Tidak Dipungut Biaya, Jokowi: Kita Bersyukur Ada KIS
Orang Berobat Tidak Dipungut Biaya, Jokowi: Kita Bersyukur Ada KIS

Jokowi memastikan JKN-KIS dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk semua jenis penyakit

Baca Selengkapnya
Jokowi: 95 Persen Masyarakat Indonesia Sudah Punya BPJS, Tak Perlu Pusing Ongkos Berobat
Jokowi: 95 Persen Masyarakat Indonesia Sudah Punya BPJS, Tak Perlu Pusing Ongkos Berobat

Jokowi berharap, meski ke rumah sakit sudah gratis karena BPJS, namum diharapkan warga tetap menjaga kesehatan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kasus Covid-19 Meningkat Signifikan, Warga Antre Vaksin Booster saat Car Free Day Jakarta
FOTO: Kasus Covid-19 Meningkat Signifikan, Warga Antre Vaksin Booster saat Car Free Day Jakarta

Beberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember

Vaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.

Baca Selengkapnya
Jelang Masa Jabatan Berakhir, Jokowi Minta Transformasi Kesehatan Dipercepat
Jelang Masa Jabatan Berakhir, Jokowi Minta Transformasi Kesehatan Dipercepat

Jokowi meminta program kesehatan yang bermanfaat untuk masyarakat cepat dilakukan.

Baca Selengkapnya
Tiga Pilar Preventif untuk Kesehatan Masyarakat sebagai Investasi Masa Depan
Tiga Pilar Preventif untuk Kesehatan Masyarakat sebagai Investasi Masa Depan

"Lebih baik mencegah daripada mengobati", adalah semboyan yang tepat untuk menciptakan masyarakat yang lebih sehat dan produktif di masa depan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Siap Jadi 'Endorse' Agar Penderita TBC Minum Obat
Jokowi Siap Jadi 'Endorse' Agar Penderita TBC Minum Obat

Presiden Jokowi siap jadi 'endorser' kepada masyarakat yang menderita TBC agar tidak lupa minum obat.

Baca Selengkapnya
Menkes Sebut Vaksinasi Covid-19 Gratis Berakhir 31 Desember 2023
Menkes Sebut Vaksinasi Covid-19 Gratis Berakhir 31 Desember 2023

Mulai 1 Januari 2024, vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum berbayar.

Baca Selengkapnya
Gibran Minta Warga Dukung Program Makan Gratis: Biar Programnya Benar-Benar Berjalan Lancar
Gibran Minta Warga Dukung Program Makan Gratis: Biar Programnya Benar-Benar Berjalan Lancar

Program makan gratis itu memang sudah dicanangkan oleh Prabowo - Gibran. Bahkan pada saat masa kampanye.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ingatkan Pentingnya Kesehatan: Pintar Tapi Gak Sehat Mau Apa?
Jokowi Ingatkan Pentingnya Kesehatan: Pintar Tapi Gak Sehat Mau Apa?

Untuk menjadi negara maju tak cuma mengedepankan kecerdasan sumber daya manusianya saja.

Baca Selengkapnya
Vaksin Covid-19 Mulai Berbayar, Ini Kelompok yang Bisa Dapat Gratis
Vaksin Covid-19 Mulai Berbayar, Ini Kelompok yang Bisa Dapat Gratis

Maxi berujar, kelompok pertama yang bisa mendapatkan vaksin gratis adalah yang belum pernah menerima vaksin Covid-19 sama sekali.

Baca Selengkapnya
Menkes Dorong Percepatan Produksi Vaksin Dalam Negeri untuk Ketahanan Kesehatan Nasional
Menkes Dorong Percepatan Produksi Vaksin Dalam Negeri untuk Ketahanan Kesehatan Nasional

Produksi vaksin dalam negeri dianggap akan mampu mendorong ketahanan kesehatan nasional.

Baca Selengkapnya