Nama Jusuf Kalla selalu teratas sebagai wapres Jokowi
Merdeka.com - Hingga kini PDIP masih belum mengumumkan siapa sosok pendamping Joko Widodo ( Jokowi ) dalam Pilpres mendatang. Nama Jusuf Kalla ( JK ) pun kerap disebut-disebut sebagai salah satu sosok kuat pendamping Jokowi .
Menurut Direktur Eksekutif CiRUS Surveyor Group, Andrinof A Chaniago, nama JK termasuk salah satu dari tiga tokoh calon pendamping Jokowi . Bahkan, nama JK selalu menduduki peringkat atas sebagai calon pendamping Jokowi .
"Posisi JK kadang naik kadang turun di samping nama lain yang keluar masuk. Nama JK paling atas kalau muncul, kalau dia turun nama lain yang naik," ujar Andrianof saat peluncuran buku 'Jalan Kemandirian Bangsa' di Mega Institute, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (24/4).
-
Mengapa Jokowi ingin Pemilu 2024 Jurdil dan Luber? Jokowi ingin Pemilu Serentak 2024 ini berlangsung jujur, adil, langsung, umum, dan rahasia (jurdil dan luber) sehingga membawa kegembiraan bagi masyarakat.
-
Kenapa Jusuf Kalla heran dengan penetapan pidana dalam kesalahan strategi bisnis? 'Direksi boleh mengambil keputusan karena korporasi ada tiga bagian, yakni direksi, komisaris dan pemegang saham. Sepanjang direksi diketahui dan disetujui oleh dua organ lainnya maka itu bukan pidana jika melihat dari sisi hukum korporasi atau perseroan terbatas,' kata Dosen Hukum Universitas Indonesia Fully Handayani Ridwan dalam keterangannya, Rabu (22/5).
-
Kenapa sengketa Pilpres 2024 dianggap kompleks? 'Kita tetap akan optimistis sepanjang yang secara maksimal bisa kami lakukan,' kata Suhartoyo di Pusdiklat MK, Cisarua, Bogor, Jawa Barat, seperti dikutip Kamis (7/3). Meski dalam batas penalaran yang wajar, Suhartoyo menjelaskan bahwa waktu 14 hari terasa tidak mungkin menyidangkan dan memutus sengketa hasil yang kompleks dengan dugaan kecurangan. Apalagi jika pihak berperkara yang mengajukan bisa lebih dari satu pihak. Namun, berkaca pada periode 2019, Suhartoyo menegaskan MK bisa bekerja sesuai waktu yang ditetapkan.
-
Kenapa Jusuf Kalla menganggap harga alutsista bekas terlalu mahal? Murah sekali barang bekas itu sebetulnya, apalagi kalau sudah tua,' JK menilai yang dipermasalahkan ketika debat Pilpres 2024 terkait alutsista bekas karena harganya yang terlalu tinggi untuk mendapatkan pesawat berusia 25 tahun. Padahal harga tersebut, kata JK, sangat tidak layak mengingat teknologi yang didapatkan juga telah tertinggal jauh.
-
Mengapa Jenderal Andika Perkasa olahraga? Meski kini sudah pensiun, Jenderal Andika Perkasa tetap terlihat sehat dan bugar. Hal ini tentu salah satunya karena ia rajin berolahraga.
-
Siapa saja yang mendampingi Presiden Jokowi di forum bisnis? Tak hanya Mendag Zulkifli Hasan, ada juga sederet menteri lainnya yang ikut mendampingi Presiden dalam acara tersebut. Seperti Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Badan Usaha Milik Negara selaku Ad Interim Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Erick Thohir; Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar; Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, serta Duta Besar RI untuk RRT Djauhari Oratmangun.
Andrianof mengatakan, mengenai kelebihan JK , dia menilai cara kerja mantan wakil presiden itu mirip dengan Jokowi . JK dan Jokowi dinilainya memiliki kemandirian semangat nasional ekonomi.
"Kalau untuk perbedaan mungkin mereka sama-sama bisnis, namun JK terlalu bisnis sekali dan masalah usia. Tetapi kalau itu harus disiapkan back up untuk Pak JK ," katanya.
Selain itu, Andrianof juga menilai PDIP saat tidak sedang mencari keuntungan suara. Menurutnya, PDIP lebih mencari kecocokan yang klop dengan Jokowi . "Terutama dari sisi Pak Jokowi mengenai kecocokan," imbuhnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keduanya sempat berpasangan hingga duduk menjadi Presiden dan Wakil Presiden periode 2014-2019.
Baca SelengkapnyaJK juga bercerita mengenai perubahan sikap Jokowi yang belakangan banyak disorot.
Baca SelengkapnyaJK bercerita asal usul Prabowo memiliki lahan ratusan ribu hektare.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mengatakan, Jokowi telah membuat drama di atas drama.
Baca SelengkapnyaJusuf Kalla berbicara mengenai rekam jejak Presiden Jokowi
Baca SelengkapnyaPartai NasDem menyambut baik dukungan Wakil Presiden ke-10 dan 12 RI Jusuf Kalla kepada calon presiden nomor urut satu Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaWapres ke-10 dan 12, Jusuf Kalla atau JK memperkirakan, siapa pun yang menggantikan Jokowi akan menghadapi tantangan berat.
Baca SelengkapnyaAnies ternyata merupakan murid politik Jusuf Kalla sejak lama.
Baca SelengkapnyaJuru Bicara Anies Baswedan, Billy David Nerotumilena mengatakan, hubungan antara Jusuf Kalla dan Anies Baswedan memang sudah terbangun sejak lama.
Baca SelengkapnyaKeresahan Presiden Jokowi itu dikatakan Yusril saat diskusi dengannya terkait gugatan batas usia capres dan cawapres di Mahkamah Konstitusi (MK).
Baca Selengkapnyasaat mendampingi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai Wakil Presiden pada pemerintahan 2004 hingga 2009, JK cenderung berselisih paham dengan SBY.
Baca SelengkapnyaKala itu, Anies berada di urutan terendah dalam survei. Akan tetapi, Anies justru terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta.
Baca Selengkapnya