Narkoba Ancaman Paling Serius Malah Tak Dibahas Prabowo & Jokowi di Debat
Merdeka.com - Debat perdana Pilpres 2019 bertema hukum, HAM, korupsi, dan terorisme telah digelar tadi malam. Capres 01 Joko Widodo dan capres 02 Prabowo Subianto masing-masing telah memaparkan visi dan misinya terkait tema tersebut.
Namun, pengamat Para Syndicate Jusuf Suroso menyayangkan kedua pasangan calon tak memaparkan isu hukum yang penting. Yaitu permasalahan narkoba.
"Semestinya masalah narkoba masuk dalam sesion tadi malam tapi tidak muncul," katanya dalam diskusi di kantor Para Syndicate, Jakarta Selatan, Jumat (18/1).
-
Kapan konferensi pers kasus narkoba dilakukan? Kegiatan ini berlangsung di halaman Polda Metro Jaya, Jakarta, pada Rabu (6/11/2024).
-
Apa yang dibahas Prabowo dan Jokowi? 'Koordinasi seperti biasa terkait pemerintahan,' kata Dahnil saat dikonfirmasi, Senin (8/7). Dia menjelaskan, koordinasi tugas tersebut mencakup Prabowo sebagai Menteri Pertahanan maupun sebagai Presiden terpilih 2024-2029. 'Baik tugas-tugas saat ini, beliau sebagai Menhan maupun tugas-tugas kepresidenan Pak Prabowo nanti,' jelas dia.
-
Apa yang disoroti Prabowo di rapat kabinet? Prabowo menyinggung soal makan bergizi gratis diragukan banyak pihak. Prabowo menegaskan, program itu memang tidak bisa langsung berjalan sempurna. Apalagi di tahap-tahap awal.
-
Apa yang menjadi fokus debat pertama Pilgub Jakarta? Tiga pasangan calon akan berpartisipasi dalam debat ini, yaitu Ridwan Kamil-Suswono (nomor urut 1), Dharma Pongrekun-Kun Wardana (nomor urut 2), dan Pramono Anung-Rano Karno (nomor urut 3), dengan tema yang diangkat adalah sumber daya manusia dan transformasi Jakarta sebagai kota global.
-
Apa saja yang dibahas dalam pertemuan? Dalam pertemuan tersebut keduanya membahas tentang kerja sama pertukaran peserta pendidikan, alih pengetahuan dan teknologi, latihan bersama, serta upaya kolaboratif dalam meningkatkan kemampuan pertahanan kedua negara.
Jusuf memandang, justru masalah narkoba lebih gawat daripada isu terorisme. Sebab, menurutnya narkoba memiliki daya rusak lebih.
"Masalah narkoba itu justru menjadi ancaman paling serius karena yang dirusak generasi bangsa ini," ujarnya.
"Sementara data menunjukkan bahwa setiap tahun ada 11 ribu warga negara meninggal tiap tahunnya, atau 40 orang meninggal tiap harinya," jelas Jusuf.
Jusuf memandang kedua pasangan calon masih memaparkan pandangan yang normatif. Belum lagi dia mengkritik pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, yang membawa contoh masalah tapi tidak ditunjang data.
"Mudah-mudahan saya keliru debat tadi malam masih memperlihatkan retorika," tutupnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertemuan Ketum Nasdem Surya Paloh dan Presiden Jokowi tidak membahas pencapresan Anies Baswedan
Baca SelengkapnyaJokowi tak bisa membeberkan lengkap isu pertemuan dengan Prabowo lantaran banyak hal yang dibahas
Baca SelengkapnyaMenurut Prabowo, pihak tersebut berbicara tanpa data dan tidak sesuai dengan realita.
Baca SelengkapnyaDia menjelaskan alasan tak mengundang, lantaran Presiden Jokowi tampak sibuk dan menyibukkan diri.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo dinilai lebih siap saat debat kedua capres.
Baca SelengkapnyaIstana buka suara mengenai pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden RI terpilih Prabowo Subianto membahas wacana PDIP ke kabinet Prabowo.
Baca SelengkapnyaPramono Anung mengaku tidak ada persiapan khusus untuk mengadu gagasan dengan pasangan calon lain.
Baca SelengkapnyaSatu setengah jam Jokowi berbincang dengan Prabowo di rumahnya Solo.
Baca SelengkapnyaJokowi menanyakan tidak adanya Prabowo Subianto dalam Rakernas Projo.
Baca SelengkapnyaPertemuan Jokowi dan Sandiaga mulai pukul 16.00 WIB.
Baca Selengkapnya