NasDem Pastikan Kader Tegak Lurus Putusan Usung Anies Capres 2024
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali menegaskan bahwa seluruh jajaran NasDem di Indonesia tegak lurus pada keputusan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, yang mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) di 2024.
"InsyaAllah semua barisan DPP Partai NasDem dan strukturnya itu tegak lurus kepada keputusan ketua umum," kata Ahmad Ali, saat dihubungi merdeka.com, Selasa (4/10).
Terkait ketidakhadiran Sekretaris Jenderal Partai NasDem Johnny G Plate saat deklarasi Anies, dia menegaskan bukan bentuk ketidakpatuhan Johnny terhadap keputusan ketua umum. Bahkan, Ahmad Ali mengungkapkan Johnny hadir sebelum deklarasi dimulai.
-
Apa yang membuat Anies spesial bagi NasDem? 'Ya itukan prosesnya kalau gak bisa kita mau apain. Tapi Anies menurut saya tetap ada di hati rakyat, tetap di sayang sama NasDem. 4 hari yang lalu masih makan siang disini, masih oke. Kita sebagai saudara, sebagai kerabat masih baik-baik saja,' pungkas Hermawi.
-
Kenapa NasDem prioritaskan Anies di Pilgub Jakarta? NasDem akan mengusung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024. Bahkan, Anies dianggap menjadi tokoh prioritas untuk diusung pada Pilkada yang digelar November mendatang.
-
Siapa yang dijemput Anies? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Apa nama partai yang dibentuk Anies Baswedan? Sampai saat ini Anies belum mengumumkan nama partai yang akan didirikannya.
-
Kenapa NasDem tetap mendukung Anies? 'Ya itukan prosesnya kalau gak bisa kita mau apain. Tapi Anies menurut saya tetap ada di hati rakyat, tetap di sayang sama NasDem. 4 hari yang lalu masih makan siang disini, masih oke. Kita sebagai saudara, sebagai kerabat masih baik-baik saja,' pungkas Hermawi.
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
"Johnny Plate kemarin pagi sebelum deklarasi Anies dia datang ke kantor bahkan hari ini pun sowan bersama-sama. Dan sebetulnya tidak terlepas dari penugasan-penugasan yang sedang dia laksanakan," ungkapnya.
Kendati demikian, Ahmad Ali tak menampik jika terdapat perbedaan pendapat. Karena, hal tersebut wajar terjadi dalam sebuah organisasi.
"Memang berorganisasi ada dua hal kerelaan untuk memimpin dan kerelaan untuk dipimpin. Artinya kita boleh berdebat, kita boleh berbeda pendapat tapi ketika ketum sudah memutuskan itu tidak ada perdebatan lagi," tegas Ahmad Ali.
Diketahui, Sekretaris Jenderal Partai NasDem Johnny G Plate tak hadir saat deklarasi Anies sebagai capres oleh Ketua Umum NasDem Surya Paloh.
Bahkan, Johnny menyebut partainya belum menentukan partai koalisi untuk mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden pada 2024.
"Hari ini Bapak Anies diumumkan sebagai calon presiden, belum dilengkapi dengan calon wakil presiden dan belum dilengkapi dengan koalisi untuk memenuhi persyaratan minimal 20 persen," kata Johnny di lingkungan Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (3/10).
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies Baswedan mengungkapkan alasannya tetap datang di acara pembukaan Kongres NasDem meski batal diusung di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaDemokrat tak masalah Anies tidak mendeklarasikan cawapres di acara konsolidasi NasDem.
Baca SelengkapnyaDemokrat menggelar rapat usai merasa dikhianati Anies.
Baca SelengkapnyaNasDem berusaha menghormati PKS sebagai partai pemenang di Jakarta dalam pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaNasDem menegaskan kepada Anies untuk tidak menunjuk calon wakil gubernur dari kadernya.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan menerima keputusan Partai NasDem yang telah memutuskan untuk mengusung dirinya di Jakarta.
Baca SelengkapnyaDemokrat mendesak Anies segera menetapkan calon wakil presiden dan mendeklarasikannya
Baca SelengkapnyaWalaupun NasDem sempat menyatakan dukungan kepada Anies, namun tidak menutup kemungkinan rekomendasi tak diterbitkan.
Baca SelengkapnyaAHY memutuskan untuk move on setelah memutuskan hengkang dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) usai mengusung Cak Imin sebagai cawapresnya.
Baca SelengkapnyaMenurutnya tidak ada urgensi pada saat ini untuk Anies mendeklarasikan cawapresnya.
Baca SelengkapnyaPKS dipastikan tetap akan mengusung Sohibul Iman sebagai Bacawagub mendampingi Anies.
Baca SelengkapnyaNasDem mengungkapkan alasan mundurnya deklarasi Cawapres Anies.
Baca Selengkapnya