Nasdem sebut 2 parpol koalisi kekeluargaan dukung Ahok tunggu waktu
Merdeka.com - Ketua DPD Hanura DKI Jakarta Muhammad 'Ongen' Sangaji mengatakan, akan ada dua partai dalam Koalisi Kekeluargaan yang bergabung mendukung Basuki Tjahaja Purnama. Walaupun dia enggan menyampaikan nama partai yang akan membelot itu.
Ketua DPD Nasdem DKI Jakarta Bestari Barus tidak menampik kemungkinan dua partai dari koalisi kekeluargaan akan bergabung. Dia meminta semua pihak menunggu tanggal main partai tersebut bergabung.
"Mengenai yang mana nama partainya, ini tunggu tanggal mainnya," katanya saat dihubungi, Jakarta, Minggu (14/8).
-
Kapan Pilkada Jakarta akan diadakan? Sebagaimana diketahui, Ridwan Kamil akan berkompetisi di Pilkada Jakarta 2024 yang akan diadakan pada 27 November mendatang.
-
Kapan putaran kedua Pilkada DKI 2017? Putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 mempertemukan dua pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, serta Basuki Tjahaja Purnama bersama Djarot Saiful Hidayat.
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Pada putaran pertama, ada tiga pasangan calon: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat; Anies Baswedan - Sandiaga Uno; dan Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni.
-
Bagaimana Pilkada DKI 2017 dijalankan? Pilkada DKI Jakarta 2017 merupakan salah satu pemilihan kepala daerah yang paling menonjol dalam sejarah Indonesia karena berbagai dinamika politik dan sosial yang terjadi.
-
Kapan pilkada di Jawa Tengah akan digelar? Selain pemilihan presiden serta wakil rakyat pada April kemarin, ada pemilihan kepala daerah yang digelar pada November mendatang.
Bahkan, dia mengharapkan tidak hanya dua partai yang mendukung Basuki atau akrab disapa Ahok. Sehingga jumlah partai di tiap koalisi seimbang.
"Ya kita harapkan jangan dua lah, kalau saya berharap tiga gitu," tutup anggota DPRD DKI Jakarta ini.
Sebelumnya, Ketua DPD Hanura DKI Jakarta Muhammad 'Ongen' Sangaji menyebut, formasi Koalisi Kekeluargaan masih sangat mungkin berubah. Ia mengungkapkan, dalam 10 hari ke depan akan ada dua partai politik dari Koalisi Kekeluargaan yang membelot.
"Saya sudah sampaikan kemarin kan, dalam waktu menjelang 10 hari ini ada dua partai yang bergabung dan itu pasti," kata Ongen.
(mdk/hrs)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berharap Anies ikut mencari kekurangan kursi untuk mendukung di Pilkada Jakarta
Baca SelengkapnyaPaloh tidak menampik deklarasi Anies-Cak Imin bisa digelar di mana saja dan kapan saja.
Baca Selengkapnyaak Imin menyampaikan PKB dan NasDem belum memutuskan apakah partainya akan bergabung atau oposisi.
Baca SelengkapnyaHanura masih membuka peluang kepada siapa saja untuk didukung dalam pilkada serentak 2024.
Baca SelengkapnyaHermawi mengaku, tak hanya dengan kubu Prabowo, terbuka peluang berkoalisi juga dengan paslon nomor urut 3.
Baca SelengkapnyaNasDem, PKS dan PKB mengusung Anies, namun belum ada rumusan untuk pembahasam ketingkat selanjutnya.
Baca SelengkapnyaNamun daerah mana saja yang bakal berkoalisi masih dirahasiakan kedua parpol tersebut
Baca SelengkapnyaBasarah menyebut, sisa waktu tahapan pilkada serentak juga masih cukup lama.
Baca SelengkapnyaAnies belum mengambil keputusan terkait maju atau tidak di Pilkada Jakarta 2024.
Baca Selengkapnya