NasDem sebut dana aspirasi berpotensi melanggar undang-undang
Merdeka.com - Fraksi Partai Nasdem tolak dana aspirasi atau Usulan Program Pembangunan Daerah Pemilihan (UP2DP) dalam rapat paripurna DPR. Hal tersebut karena mereka berang di paripurna sebelumnya, tidak diberikan ruang untuk menyampaikan pendapat. Sebab paripurna sudah di-setting alurnya dengan tindakan otoriter ketua DPR.
"Menindaklanjuti keputusan dari paripurna yang lalu tanpa ada waktu untuk anggota memberikan aspirasi. Itu tidak diberikan kesempatan sama sekali dan keputusan diambil secara serta-merta oleh pimpinan," kata Ketua Fraksi Partai NasDem Johnny G Plate di Kompleks Parlemen DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (1/7).
Dengan tegas Johnny turut menolak adanya dana aspirasi. Menurutnya program tersebut berpotensi melanggar undang-undang dan peraturan negara. Di sisi lain program tersebut tak menjunjung asas pemerataan wilayah.
-
Dimana program ini diterapkan? Pasangan calon Prabowo-Gibran menjadikan program ini sebagai cara untuk mengatasi kekurangan gizi di kalangan anak. Sementara itu, untuk mengentaskan stunting, Prabowo-Gibran juga berjanji memberikan makan siang gratis dengan perhatian nutrisi yang lebih ekstra bagi ibu hamil. Adapun sasaran program ini sekitar 82,9 juta orang.
-
Apa doktrin Partai Demokrat? Dalam anggaran dasar Partai Demokrat pada pasal 4, doktrin tri pakca gatra praja mengandung arti adanya tiga kehendak kuat atau tiga ketetapan atau tiga ketetapan hati dalam mebangun bangsa dan negara, yang diwujudkan ke dalam trilogi partai demokrasi, kesejahteraan, dan keamanan serta tiga wawasan partai yakni nasionalisme, humanisme, dan pluralisme.
-
Kenapa NasDem menolak Gubernur Jakarta ditunjuk Presiden? Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Taufik Basari menegaskan, pihaknya menolak mekanisme penunjukan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta oleh Presiden.
-
Apa prioritas utama NasDem dalam Pilgub Jakarta 2024? 'Ya prioritas Mas Anies, top priority. Yang kedua ada Ahmad Sahroni, ada Wibi Andrino habis itu yang lain-lain kita lihat nanti. PKS juga punya nama, PKB juga punya nama. Nanti kita duduk bareng lah,' kata Willy kepada wartawan di Kantor DPP PKS, Jakarta, Sabtu (27/4).
-
Apa yang DPR sesalkan? 'Yang saya sesalkan juga soal minimnya pengawasan orang tua.'
-
Apa yang ditolak oleh NasDem dan Demokrat? Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Taufik Basari menegaskan, pihaknya menolak mekanisme penunjukan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta oleh Presiden.
"Program ini 50 persen akan disalurkan ke wilayah Jawa saja. Daerah-daerah yang justru dapat perhatian yang lebih soal infrastruktur, malah tak dapat," tuturnya.
Johny juga menegaskan bahwa keputusan itu sepenuhnya kewenangan pemerintah. Dia menuding bahwa DPR sudah melampaui kewenangannya sendiri.
"DPR mengambil alih sebagian kewenangan pemerintah. Kali ini DPR telah melanggar kewenangan itu, peraturannya ditabrak," tuturnya.
Di sisi lain menurut Johnny, dana aspirasi hanya usulan program tanpa didukung data. Maka dari itu partainya berharap dan akan mendesak Jokowi agar menolak dana aspirasi.
"Program ini menyimpang. Kita khawatir itu, kita menolak dengan tegas. Kita akan melakukan lobi-lobi politik dengan pemerintah. Agar pemerintah dalam kondisi perekonomian negara defisit ini, pemerintahan negara harus sesuai dengan prinsip pemerataan," pungkasnya. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
NasDem: Kader NU Bisa Tambal Kelemahan Anies Baswedan
Baca SelengkapnyaBahkan diberikan imbalan untuk mempengaruhi arah pilihan politik.
Baca SelengkapnyaSaat ditanya apakah hal tersebut menandakan bahwa NasDem tak mendukung Anies di Pilkada Jakarta, Paloh tak menjawab gamblang.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, banyak spekulasi yang muncul bahwa bansos itu digunakan untuk kepentingan Gibran
Baca SelengkapnyaMenurut DPR, momentum pelaksanaan pilkada seperti saat ini berpotensi memunculkan kasus politisasi bansos.
Baca SelengkapnyaMenurut Ketua THN Timnas AMIN yang jadi permasalahan adalah anggaran negara digunakan untuk meningkatkan elektabilitas calon tertentu
Baca SelengkapnyaKapten Timnas AMIN Syaugi menilai pembagian bansos sengaja dimasifkan pemerintah jelang Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaSelain itu, ditengarai juga ada peluang politisasi bansos yang bisa ditafsirkan sebagai menguntungkan paslon tertentu.
Baca SelengkapnyaPemerintah disebut tidak lagi menggunakan data Kemensos, melainkan data Kemenko PMK.
Baca SelengkapnyaSaat ini banyak rakyat atau keluarga miskin yang membutuhkan bantuan akibat kenaikan harga bahan-bahan pokok.
Baca SelengkapnyaSaldi meyakini pembagian bansos untuk menaikkan elektoral adalah sebuah keniscayaan.
Baca SelengkapnyaKampanye merupakan kegiatan konstitusional, berbeda dengan urusan konser dan urusan non pemilu lainnya.
Baca Selengkapnya