NasDem Usung 20 Petahana di Pilkada 2020
Merdeka.com - Partai NasDem memastikan mengusung petahana di Pilkada Serentak 2020 mendatang. Ada sekitar 20 petahana diusung NasDem di Pilkada Serentak 2020 mendatang.
"Hal yang menonjol di 2020 adalah NasDem ini bukan lagi ada di kondisi yang baru karena ada beberapa petahana. Untuk petahana kami tidak mau basa basi, sudah kita list ada sekitar 20-an lebih yang tidak dibuka pendaftaran, karena di sana ada petahana NasDem yang berprestasi," kata Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai NasDem Effendy Choirien alias Gus Choi, di Kantor DPP NasDem, Senin (23/9).
Gus Choi mengatakan, petahana itu di antaranya seperti di Gorontalo, Lampung, Pasisir Barat. Menurut dia, petaha kembali diusung sebagai bentuk apresiasi bagi mereka yang berprestasi.
-
Siapa yang diusulkan untuk Pilkada? Dalam Pilkada 2005, calon kepala daerah diusulkan oleh partai politik atau gabungan beberapa partai politik.
-
Siapa saja yang dipilih dalam Pilkada? Pilkada memilih beberapa posisi penting yang mencakup: 1. Gubernur dan Wakil Gubernur, 2. Bupati dan Wakil Bupati, 3. Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
-
Siapa yang dipilih di Pilkada? Pilkada adalah proses pemilihan demokratis untuk memilih kepala daerah dan wakil kepala daerah.
-
Siapa yang dipilih dalam Pilkada? Pilkada adalah proses di mana masyarakat memilih pemimpin lokal, seperti gubernur, bupati, atau wali kota, yang akan memegang kendali atas pemerintahan daerah mereka selama beberapa tahun ke depan.
-
Apa saja yang dipilih di Pilkada 2020? Pada Pilkada ini, rakyat Indonesia memilih:Gubernur di 9 provinsiBupati di 224 kabupatenWali kota di 37 kota
-
Berapa honor Pantarlih Pilkada 2024? Besaran honor yang telah ditetapkan adalah sebesar Rp 1 juta per bulan.
"Sebagai bentuk penghormatan dan apresiasi, NasDem tidak membuka rekrutmen di beberapa daerah," kata dia.
Namun, kata dia, sifat dari petahana ini variatif. Misalnya ada petahana yang tidak mempertahankan wakilnya sehingga dibuka pendaftaran bagi posisi wakil.
"Kalau petahana, variatif. Jadi ada yang tidak dibuka, kemudian ada petahana yang tidak mempertahankan wakilnya, jadi membuka untuk wakil," ucapnya.
Tanpa Mahar di Pilkada 2020
NasDem membuka pendaftaran untuk Pilkada Serentak 2020 tanpa memungut biaya. Menurut Gus Choi, pengusungan calon tanpa mahar merupakan kekuatan partainya.
"NasDem mengusung politik tanpa mahar sehingga jadi kekuatan Partai Nasdem, dan tidak ada biaya pendaftaran, tidak ada biaya apa-apa," ucapnya.
Menurutnya, hal ini dapat meringankan beban calon pemimpin. Sebab, hal peetama yang harus dilakukan apabila terpilih adalah mengembalikan modal.
"Setiap Gubernur, Bupati, Wali Kota, kalau terpilih maka yang pertama-tama harus dilakukan adalah mengembalikan modal. Modal yang digunakan sebelumnya itu untuk bayar kursi dari partai, Nasdem ingin meringankan beban pada calon pemimpin, Nasdem ingin pemimpin yang diusung adalah pemimpin yang bersih," katanya.
Ia menegaskan, Partai NasDem akan menindak tegas apabila terdapat mahar. "Partai NasDem menindak tegas dengan pemecatan kalau ada mahar," ucapnya.
Reporter: Ahdania Kirana
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Salah satu yang menarik dari tujuh rekomendasi adalah bakal calon gubernur Provinsi Sumatera Utara Bobby Afif Nasution dan bakal calon wakil gubernur Surya.
Baca SelengkapnyaPDIP tengah mencermati tokoh-tokoh yang berprestasi untuk maju di Pilkada 2024
Baca SelengkapnyaAHY menyerahkan secara langsung surat rekomendasi partai secara bergantian kepada empat pasangan bakal cagub dan bakal cawagub.
Baca SelengkapnyaSelain Golkar, Bobby telah mendapatkan dukungan dari Demokrat, PAN, serta Partai Gerindra.
Baca SelengkapnyaBukan hanya upaya mengganjal bakal calon kepala daerah dari PDI Perjuangan, namun upaya serupa juga dialami partai-partai politik lain.
Baca SelengkapnyaDukungan ini masih menjadi usulan internal setelh merangkum masukan dari dewan pimpinan cabang, daerah, hingga DPRD.
Baca SelengkapnyaHasto memberi contoh calon kepala daerah yang menjadi simbol perlawan terhadap Jokowi meraih hasil positif
Baca SelengkapnyaGolkar Raih 208 Kursi DPRD di Sumut, Kuasai 14 Posisi Ketua Dewan
Baca SelengkapnyaDaftar Cagub DKI Jakarta, Jabar dan Jatim: Ada Mantan Gubernur, Artis hingga Politisi
Baca SelengkapnyaSekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengungkapkan ada sembilan kader PDI Perjuangan dari 14 provinsi berhasil dimenangi di Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaKaesang telah menyerahkan Surat Keterangan (SK) Rekomendasi Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati untuk 20 daerah di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBobby dikabarkan sudah mendapat restu dari Presiden Jokowi untuk berlaga di Pilgub 2024 mendatang.
Baca Selengkapnya