Nawa Bhakti Satya, Khofifah fokus kemiskinan, pengangguran dan infrastrktur
Merdeka.com - Bakal calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberi perhatian khusus pada pengentasan kemiskinan. Fokusnya penurunan ketimpangan atau gini ratio dan pembangunan infrastruktur Jawa Timur di bagian selatan.
"Ada sembilan program prioritas yang saya sebut Nawa Bhakti Satya yang rencananya akan diluncurkan pada 14 Februari 2018 dan program itu berdasarkan hasil survei masyarakat Jawa Timur," kata Khofifah saat menghadiri kegiatan di Pondok Pesantren Nurul Qurnain di Kecamatan Sukowono, Kabupaten Jember, seperti dilansir Antara, Jumat (9/2).
Hasil survei yang dilakukan tim Khofifah-Emil pada 22-29 Januari 2018 menyebutkan 40 persen lebih masyarakat Jawa Timur menginginkan calon gubernurnya memiliki komitmen untuk menurunkan angka kemiskinan.
-
Apa yang dilakukan Pj Gubernur Jateng untuk percepatan penanggulangan kemiskinan? Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Nana Sudjana menyerahkan bantuan modal usaha ekonomi produktif kepada ratusan warga. Hal itu guna mempercepat penanggulangan kemiskinan di wilayahnya.
-
Kenapa Andika Perkasa ingin kurangi kemiskinan dan pengangguran di Jateng? Calon Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Andika Perkasa menegaskan, persoalan pertama yang dihadapi Jateng ialah bagaimana upaya mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran. Dia menyebut, hingga kini tingkat kemiskinan di Jateng masih di atas nasional, sehingga dirinya menargetkan penurunan angka kemiskinan dalam lima tahun ke depan jauh di bawah angka nasional.
-
Bagaimana cara Pemprov Kaltim tekan angka kemiskinan? 'Angka kemiskinan itu masih memungkinkan untuk ditekan melihat laju pertumbuhan ekonomi Kaltim yang cukup positif sebesar 6,34 persen. Atau di atas pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,05 persen,' jelas Yusliando.
-
Bagaimana cara Pj Gubernur Jateng membantu masyarakat Jateng untuk lepas dari kemiskinan? 'Setelah itu, baru kemudian diberikan modal usaha untuk memacu masyarakat berusaha atau berbisnis. Ini rangsangan agar mereka lepas (dari kemiskinan),' kata Nana.
-
Apa target Andika Perkasa untuk kemiskinan di Jateng? ‘Kami menargetkan dalam lima tahun ke depan ini angka kemiskinan Jateng harus di bawah (nasional, red.) jauh dan angka pengangguran pun harus menurun. Nanti saatnya debat akan kami umumkan berapa angkanya (target penurunan, red.),’ katanya di sela ‘Silaturahmi Ikatan Keluarga Minang’, di Semarang dikutip dari Antara, Rabu (10/10).
-
Bagaimana Jawa Timur menurunkan angka kemiskinan? Selain banyak program yang digerakkan Pemprov Jatim untuk mengatasi kemiskinan agar berjalan efektif, turunnya angka kemiskinan di Jatim menurut Khofifah juga dipengaruhi sejumlah faktor.
"Hasil survei itu cukup terbaru karena dilakukan akhir Januari 2018 dan menjadi salah satu program prioritas kami. Kebetulan saya memiliki pengalaman baik sebelum maupun selama di Kementerian Sosial yakni dengan mengintervensi penanganan fakir miskin," tuturnya.
Selain itu, hasil survei berikutnya yakni masyarakat Jawa Timur menginginkan calon gubernurnya memiliki komitmen dan kemampuan membangun infrastruktur di Jatim bagian selatan.
"Untuk itu, prioritas kedua kami yakni mengembangkan infrastruktur di bagian selatan Jawa Timur sesuai dengan harapan masyarakat berdasarkan hasil survei sebesar 20 persen lebih menginginkan perbaikan infrastruktur Jatim di selatan," katanya.
Prioritas kerja Khofifah-Emil yang ketiga adalah menurunkan pengangguran denan membuka lapangan kerja. Bberdasarkan survei, lebih dari 15 persen masyarakat Jatim berharap calon gubernurnya memiliki komitmen mengurangi angka pengangguran.
"Dari sembilan Nawa Bhakti Satya itu, prioritas ketiga yakni menurunkan jumlah pengangguran di Jawa Timur dengan membuka seluas-luasnya lapangan pekerjaan," ucap mantan Menteri Sosial itu.
Kegiatan silaturahmi dan konsolidasi ulama bersama relawan di Pondok Pesantren Nurul Qurnain Sukowono itu dihadiri ribuan santri dan masyarakat, serta sejumlah tokoh di antaranya Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafiiyah Sukorejo Situbondo KH Afifudin Muhajir dan sejumlah tokoh Nu di Jember.
Khofifah juga meminta restu dan dukungan sejumlah ulama untuk maju memimpin Jawa Timur selama lima tahun mendatang bersama pasangannya Emil Elistiano Dardak untuk menjadikan Jatim lebih baik.
Selain mengunjungi Pondok Pesantren Nurul Qurnain, Khofifah dijadwalkan mengunjungi Pondok Pesanten Al-Qodiri yang diasuh oleh KH Muzakki Syah dan Pondok Pesantren Madinatul Ulum Jengawah yang diasuh oleh KH Lutfi Ahmad. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jika pelaku UMKM bisa merekrut satu sampai tiga saja tenaga kerja, maka itu sudah cukup untuk menjawab tantangan Tingkat Pengangguran Terbuka.
Baca SelengkapnyaPenghargaan itu berdasarkan Kepres No 24/TK/tahun 2024 tentang penganugerahan tanda kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha.
Baca SelengkapnyaHingga kini, belum ada pasangan lain yang dikabarkan bakal bersaing dengan Khofifah dan Emil
Baca SelengkapnyaDia menyebut, hingga kini tingkat kemiskinan di Jateng masih di atas nasional.
Baca SelengkapnyaAwalnya, calon gubernur nomor urut 1 Luluk Nur Hamidah, mendapatkan pertanyaan dari panelis yang dibacakan oleh moderator
Baca Selengkapnya10 Program prioritas yang digalakkan oleh Pj Gubernur Jateng secara simultan dikerjakan guna mendapatkan output yang jelas.
Baca SelengkapnyaKetua DPC Partai Gerindra Lombok Barat ini mengaku, dalam pemaparan tersebut juga memberikan gambaran solusi yang bakal dilakukan.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) didapatkan bahwa 5,5 persen dari total masyarakat di Jateng belum bekerja.
Baca SelengkapnyaLulusan SMK masih sulit untuk mendapatkan pekerjaan.
Baca SelengkapnyaTekad yang kuat tak akan menyurutkan semangat seseorang untuk meraih mimpi.
Baca SelengkapnyaPemerintah menargetkan kemiskinan di Indonesia dapat mencapai 4,5-5 persen pada 2029 mendatang.
Baca SelengkapnyaGanjar telah secara konkret memberantas kemiskinan dengan mengedepankan kesejahteraan rakyat.
Baca Selengkapnya