Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Nissa Sabyan Dikritik Karena Berpolitik, Ini Kata Prabowo Subianto

Nissa Sabyan Dikritik Karena Berpolitik, Ini Kata Prabowo Subianto Prabowo Nyanyi Bareng Nissa Sabyan. ©2019 Merdeka.com/Muhammad Genantan Saputra

Merdeka.com - Capres Prabowo Subianto mulai rajin menyapa para pendukungnya di media sosial Twitter. Prabowo juga belakangan kerap menuliskan statusnya di Twitter.

Misalnya saja, soal pro kontra buka baju saat menemui pendukung di Tasikmalaya, Prabowo menjawabnya di Twitter.

Pada Minggu (10/3), giliran Prabowo menanggapi sebuah berita yang berisi tentang kritik kepada penyanyi muda Nissa, vocalis Sabya Gambus. Nissa dikritik karena ikut berpolitik mendukung Prabowo-Sandi di Pilpres 2019.

"Kita meyakini bersama bahwa demokrasi adalah sistem politik yang mampu memberikan kesejahteraan bagi seluruh rakyat. Jangan rusak demokrasi kita," kata Prabowo di Twitter resminya, dikutip merdeka.com.

Nissa Sabyan terlihat mendampingi Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto saat mengunjungi Universitas Kebangsaan Republik Indonesia (UKRI), Bandung, Jawa Barat, Jumat (8/3). Nissa juga beberapa kali tampak bersama Sandiaga Uno dan berpose mendukung Prabowo-Sandiaga.

Sebelum menulis tentang itu, Prabowo terpantau menuliskan tentang kondisinya pagi ini yang tengah asyik menikmati pagi berawan di kota Bandung, Jawa Barat.

Nissa dikritik oleh Ketua Umum Milenial Muslim Bersatu (MMB) Jawa Timur Saidah. Nissa diminta tak ikut-ikutan berpolitik.

"Sebagai salah satu penggemarnya, saya tentu menolak langkah yang diambil oleh Nissa dan Grupnya ini," kata Saidah, yang juga Ketua Umum Milenial Muslim Bersatu (MMB) Jawa Timur, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (8/3).

Meski begitu, Saidah mengakui bahwa berpolitik merupakan hak setiap warga negara. Apalagi Indonesia menganut sistem demokrasi dalam menentukan pemimpin ke depannya.

Hal senada dikatakan penggemar lainnya, Ganjar Darussalam. dia menyarankan agar musisi seperti Nissa Sabyan tidak ikut terlibat dalam politik praktis.

"Nissa Sabyan itu masih panjang karirnya dan secara umur masih muda banget karena baru 19 tahun, sangat disayangkan sampai terlibat kampanye-kampanye untuk kepentingan Pilpres," ujar Ketua MMB Jawa Barat ini.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cak Imin ke Ketum PBNU Gus Yahya: Politik Itu Berat, Biar PKB Saja!
Cak Imin ke Ketum PBNU Gus Yahya: Politik Itu Berat, Biar PKB Saja!

Cak Imin mengatakan setuju dengan PBNU tidak boleh terlibat politik praktis seperti yang disampaikan Ketum PBNU Gus Yahya.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Gus Ipul Buka-bukaan Kabar PBNU Memihak ke Prabowo-Gibran di Pilpres
VIDEO: Gus Ipul Buka-bukaan Kabar PBNU Memihak ke Prabowo-Gibran di Pilpres

Sekjen PBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengatakan PBNU tidak mendukung capres siapapun

Baca Selengkapnya
PDIP Putuskan Tak Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Ini Alasannya
PDIP Putuskan Tak Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Ini Alasannya

Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut Rapidin Simbolon meyakini partainya bisa mengalahkan Bobby Nasution pada Pilkada Sumut 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Sekretaris TKN Nusron Wahid Keras Jelang Putusan MKMK, Ada Upaya Jegal Gibran
VIDEO: Sekretaris TKN Nusron Wahid Keras Jelang Putusan MKMK, Ada Upaya Jegal Gibran

Nusron mengatakan, pelaporan diduga sebagai upaya penjegalan Gibran

Baca Selengkapnya
Diisukan Tolak Tawaran Cawapres Anies Baswedan, Ini Jawaban Tegas Khofifah
Diisukan Tolak Tawaran Cawapres Anies Baswedan, Ini Jawaban Tegas Khofifah

Nama Khofifah masuk dalam daftar Cawapres Anies Baswedan dari kalangan Nahdlatul Ulama bersama Yenny Wachid.

Baca Selengkapnya
VIDEO: TKN Prabowo Sindir AMIN dari Koalisi Partai Halal & Haram Bagi Orang NU
VIDEO: TKN Prabowo Sindir AMIN dari Koalisi Partai Halal & Haram Bagi Orang NU

Nusron menegaskan saat ini sudah banyak para tokoh sentral NU merapatkan barisan untuk pemenangan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya
Khofifah Tegaskan Muslimat NU Tak Berafliasi dengan Parpol di Pemilu 2024
Khofifah Tegaskan Muslimat NU Tak Berafliasi dengan Parpol di Pemilu 2024

Khofifah menyebut Muslimat NU hanya membangun politik kebangsaan yang hanya berorientasi pada penegakan konsensus bangsa.

Baca Selengkapnya
Gus Yahya: Khofifah Harus Nonaktif dari Ketum Muslimat NU Jika Jadi Jurkam Prabowo-Gibran
Gus Yahya: Khofifah Harus Nonaktif dari Ketum Muslimat NU Jika Jadi Jurkam Prabowo-Gibran

NU sudah menetapkan aturan bahwa pengurus di lingkungan PBNU yang terlibat secara resmi di tim kampanye pemilihan presiden harus nonaktif dari jabatannya.

Baca Selengkapnya
Hasto Sindir Prabowo Tidak Bisa Blusukan Seperti Jokowi, TKN: Setiap Orang Gayanya Beda-Beda
Hasto Sindir Prabowo Tidak Bisa Blusukan Seperti Jokowi, TKN: Setiap Orang Gayanya Beda-Beda

TKN Prabowo-Gibran membantah pasangan nomor urut 2 tidak bisa blusukan

Baca Selengkapnya
Jadi Kandidat ‘Kapten’ Tim Pemenangan AMIN, Najwa Shihab: Saya Masyarakat Sipil yang Independen
Jadi Kandidat ‘Kapten’ Tim Pemenangan AMIN, Najwa Shihab: Saya Masyarakat Sipil yang Independen

Menurut Najwa, tugasnya justru mengawal proses Pemilu agar berkualitas. Bersama barisan masyarakat sipil yang menginginkan proses demokrasi berjalan baik.

Baca Selengkapnya
Jelang Pilpres 2024, Begini Sikap Politik Muhammadiyah
Jelang Pilpres 2024, Begini Sikap Politik Muhammadiyah

Muhammadiyah selalu waspada kalau sampai kekuasaan disalahgunakan

Baca Selengkapnya
Nusron Wahid: Blusukan Milik siapa saja, Prabowo juga Ahli
Nusron Wahid: Blusukan Milik siapa saja, Prabowo juga Ahli

Nusron menyinggung sindiran kata 'blusukan' hanya punya PDIP.

Baca Selengkapnya