Nurdin sebut Ical punya peluang tetap jadi Ketua Umum Partai Golkar
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Golkar Munas Bali Nurdin Halid mengatakan, pihaknya menunggu sikap pemerintah pasca dikeluarkannya putusan Mahkamah Agung yang menolak kasasi kubu Agung Laksono. Nurdin berpandangan, ada dua opsi yang bisa disikapi oleh pemerintah.
"Bisa juga tak terjadi Munaslub, kalau pemerintah memiliki pendapat lain. Putusan MA hukum tertinggi, silakan Pak ARB lanjut," kata Nurdin di kediamannya Cibubur, Jakarta Timur, Selasa (2/3).
Opsi yang kedua, lanjut Nurdin, tetap digelar Munaslub sesuai dengan hasil rekomendasi Rapimnas Partai Golkar beberapa waktu yang lalu. Namun, tegas dia, panitia penyelenggara Munaslub adalah Munas Bali. Bukan Munas Riau seperti yang disampaikan Menkum HAM Yasonna Laoly.
-
Bagaimana Nurdin Halid menanggapi wacana Jokowi bergabung dengan Golkar? 'Pak Jokowi bergabung dengan Golkar hal yang bagus. Tapi tunggu dulu, beliau ingin bergabung dengan Golkar dengan tangan terbuka sangat menerima, karena beliau sangat dekat dengan Golkar,' ucapnya.
-
Bagaimana Ganjar dan Mahfud menghadapi putusan MK? 'Saya dengan Pak Mahfud orang yang sangat taat pada konstitusi, apapun pasti akan kita ikuti,' kata Ganjar, saat diwawancarai di Hotel Mandarin, Jakarta, Senin (22/4).
-
Kapan Golkar akan umumkan keputusan? “Insya Allah tidak akan lama lagi, Partai Golkar akan mengumumkan terkait dengan pilpres tersebut, demikian juga dengan pileg, tidak lama lagi Partai Golkar akan mengumumkan baik itu penomoran dari provinsi, kabupaten kota, dan juga pusat,“ “Kami akan segera bergerak serentak bekerja apabila itu sudah diumumkan Ketua Umum,“ tegas Wakil Ketua Komisi III DPR ini.
-
Mengapa Anwar Husin yakin putusan MK tidak akan mendiskualifikasi Prabowo-Gibran? 'Pasalnya Prabowo-Gibran telah memenangkan pemilu dengan selisih suara yang sangat telak dengan pasang calon capres-cawapres nomor urut 01 dan 03. Dimana Prabowo-Gibran memperoleh suara 96.214.691 suara (58,58 persen), sementara pasangan Anies-Muhaimin 40.971.906 suara (24,95 persen), sedangkan Ganjar-Mahfud hanya mendapatkan 27.040.878 suara (16,47 persen),'
-
Kenapa Golkar belum putuskan Ridwan Kamil? 'Waktu itu kan mungkin Ridwan Kamil bersedia karena waktu itu berasumsi bahwa Pak Anies Baswedan tidak akan maju lagi karena sudah jadi capres,' kata Waketum Golkar Ahmad Doli Kurnia.
-
Apa alasan Nurdin Halid menilai Airlangga Hartarto layak memimpin Golkar? 'Sangat layak, Erlangga memimpin Golkar,' ujarnya kepada wartawan, Rabu (3/4). Nurdin mengaku di Pemilu 2024, Golkar perolehan kursi di DPR RI meningkat menjadi 102. Padahal di Pemilu 2019, Golkar hanya meraih 85 kursi. 'Dari 85 kursi menjadi 102, itu tidak mudah. Sangat layak (memimpin kembali Golkar),' tuturnnya.
"Ini rancu dan rawan gugatan kalau Munaslub dasarnya Munas Riau," ucapnya.
Lebih lanjut, Nurdin menambahkan, jika nantinya digelar Munaslub, sesuai arahan pemerintah yaitu dilakukan Munaslub dengan rekonsiliasi. Seperti yang telah disepakati antara Aburizal Bakrie, Agung Laksono dan Jusuf Kalla bila semuanya menghormati proses hukum dan tidak akan membentuk partai baru.
"Yang menang merangkul yang kalah, yang kalah legowo dan disepakati menghormati proses hukum serta tak mendirikan partai baru," tambahnya.
Diakui Nurdin, bila rekomendasi Rapimnas diselenggarakan Munaslub rekonsiliasi antara Kubu Agung dan Ical. Keduanya telah menyatakan legowo untuk tidak mencalonkan diri sebagai ketua umum Partai Golkar. Namun demikian, kata dia, pasca keputusan MA ini sangat tergantung pada sikap pemerintahan Presiden Jokowi.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nurdin Halid Nilai Airlangga Hartarto Masih Layak Pimpin Golkar, Ini Alasannya
Baca Selengkapnya"Tidak ada Munaslub. Semua sudah final dan tegas, Munas digelar 2024," tegas Agung Laksono.
Baca SelengkapnyaIcal berpesan kepada Ketua Umum Golkar terpilih untuk mempertimbangkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait syarat ambang batas pilkada.
Baca SelengkapnyaAirlangga Hartarto menepis jika agenda Dewan Pakar itu untuk melengserkannya sebagai pemimpin Golkar.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil sudah bertemu dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto membahas peluang menjadi Cawapres Ganjar.
Baca SelengkapnyaBahlil menilai bahwa politik itu berlangsung dinamis jika menyangkut urusan Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaAgus Gumiwang mengaku sudah mengantongi sosok yang akan didukungnya sebagai ketua umum Golkar.
Baca SelengkapnyaDewan Pakar Partai Golkar melakukan evaluasi terhadap putusan Munas yang mendorong Ketua Umum Airlangga Hartarto sebagai calon presiden.
Baca SelengkapnyaDia menyebut, jika isu Munaslub sering terjadi di Partai Golkar menjelang penyelenggaraan Pemilu.
Baca SelengkapnyaIcal tetap berpegang pada keputusan Rapat Pimpinan Nasional partainya yakni memajukan Airlangga.
Baca SelengkapnyaZulhas Klaim Ridwan Kamil Sudah Disepakati Maju di Pilkada Jakarta, Airlangga Tegaskan Tunggu Survei
Baca SelengkapnyaNama Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi menjadi salah satu cocok masuk bursa dalam Pilkada Jawa Tengah 2024.
Baca Selengkapnya