Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Nusyirwan meninggal, Golkar usung Wali Kota Balikpapan maju Cawagub Kaltim

Nusyirwan meninggal, Golkar usung Wali Kota Balikpapan maju Cawagub Kaltim Ilustrasi Pilkada. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - DPP Partai Golkar akhirnya memutuskan nama Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi sebagai calon Wakil Gubernur Kaltim menggantikan Nusyirwan Ismail, yang wafat Selasa (27/2) lalu. Rizal akan mendampingi Cagub Andi Sofyan Hasdam di Pilgub Kaltim Juni 2018 mendatang.

Dari salinan SK DPP Partai Golkar yang diterima merdeka.com, Kamis (1/3) malam, surat itu bernomor : R.736/GOLKAR/III/2018 tentang Persetujuan Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur.

Surat itu, dikeluarkan hari ini, dan diteken Ketua DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto di atas materai Rp 6.000 dan juga Sekjen Partai Golkar Lodewijk F Paulus. Isinya, mencantumkan nama Rizal Effendi sebagai Calon Wakil Gubernur Kaltim.

"Sekitar 2 jam lalu baru diterima Cagub (Andi Sofyan Hasdam)," kata Ketua Tim Pemenangan Pilkada Kaltim Partai Golkar M Husni Fahruddin, kepada merdeka.com, Kamis (1/3) malam ini, sekitar pukul 19.08 Wita.

Husni menerangkan, ada sejumlah poin penting menjadikan Rizal diusung Golkar. Pertama, koalisi Golkar dan NasDem dan almarhum Nusyirwan Ismail adalah kader NasDem, dimana secara etik yang menggantikan dari NasDem adalah Rizal Effendi yang juga kader NasDem.

"Selain itu, Pak Nusyirwan adalah tokoh berkarakter kuat dan menjadi panutan, serta memiliki basis massa yang jelas. Sehingga, yang menggantikan harus sepadan dengan beliau (Nusyirwan Ismail). Maka, Pak Rizal masuk dalam indikator itu," ungkap Husni.

Poin lainnya, Nusyirwan adalah kepala daerah, dan Rizal Effendi juga kepala daerah, tepatnya Wali Kota Balikpapan. Poin lainnya, Rizal memiliki basis di 3 daerah terbesar, diantaranya Balikpapan sendiri.

"Kita akan sampaikan keputusan DPP ini hari Sabtu (3/3) atau selambatnya Senin (5/3) ke KPU Kaltim," tutup Husni.

Diketahui, Komisioner KPU Provinsi Kalimantan Timur Ida Farida Ernada menjelaskan, parpol pengusung bisa mengajukan pergantian Nusyirwan Ismail yang berhalangan tetap, selambatnya 7 hari sejak meninggal dunia. "Tujuh hari itu, dihitung sejak 27 Februari 2018 kemarin. Dan itu, harus mendapatkan persetujuan parpol, yang dituangkan dalam surat keputusan parpol," kata Ida, dikonfirmasi merdeka.com, Rabu (28/2).

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Senior Golkar Serukan Paket Lengkap: Jokowi Ketum, Bahlil Sekjen
Senior Golkar Serukan Paket Lengkap: Jokowi Ketum, Bahlil Sekjen

Senior Golkar Musfihin Dahlan mengusulkan Jokowi menjadi Ketua Umum Golkar bersama Bahlil Lahadalia sebagai Sekjen.

Baca Selengkapnya
Alasan Senior Golkar Usul Jokowi jadi Calon Ketum Golkar
Alasan Senior Golkar Usul Jokowi jadi Calon Ketum Golkar

Senior Partai Golkar Musfihin Dahlan mengungkapkan alasan mengusulkan Jokowi menjadi Ketua Umum Golkar.

Baca Selengkapnya
Senior Golkar Usul Jokowi jadi Calon Ketum Golkar, Bahlil: Silakan Bermain dalam Aturan
Senior Golkar Usul Jokowi jadi Calon Ketum Golkar, Bahlil: Silakan Bermain dalam Aturan

Bahlil Lahadalia merespons usulan politisi senior Partai Golkar kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadi Ketua Umum Golkar.

Baca Selengkapnya
Golkar Munculkan Nama Baru di Bursa Pilkada Jabar Usai Jusuf Hamka Mundur
Golkar Munculkan Nama Baru di Bursa Pilkada Jabar Usai Jusuf Hamka Mundur

Partai Golkar sudah menyiapkan beberapa nama lain di Pilkada Jabar.

Baca Selengkapnya
Nusron Wahid Ungkap Dalang dan Motif di Balik Isu Munaslub Golkar Lengserkan Airlangga
Nusron Wahid Ungkap Dalang dan Motif di Balik Isu Munaslub Golkar Lengserkan Airlangga

Dalang Munaslub bermaksud untuk menggunakan Partai Golkar sebagai kendaraan politik di Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Isu Munaslub, Senior Golkar Lawrence Siburian Dipanggil Dewan Etik
Isu Munaslub, Senior Golkar Lawrence Siburian Dipanggil Dewan Etik

Pemanggilan itu diduga karena ada upaya meminta Munaslub untuk melengserkan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

Baca Selengkapnya
FOTO: Rapimnas Golkar Dibuka di Tengah Isu Jokowi Diusulkan jadi Ketua Umum
FOTO: Rapimnas Golkar Dibuka di Tengah Isu Jokowi Diusulkan jadi Ketua Umum

Sebelumnya, beredar surat sejumlah politisi senior Golkar yang meminta Jokowi menggantikan Airlangga Hartarto.

Baca Selengkapnya
Selain Ridwan Kamil, Dewan Pakar Lihat 4 Senior Golkar Ini Cocok jadi Cawapres
Selain Ridwan Kamil, Dewan Pakar Lihat 4 Senior Golkar Ini Cocok jadi Cawapres

Keempat tokoh senior Golkar itu bisa diusulkan menjadi Cawapres di forum Munaslub.

Baca Selengkapnya
Golkar Ungkap Kandidat Cawagub Jabar Diumumkan Sebelum Munas
Golkar Ungkap Kandidat Cawagub Jabar Diumumkan Sebelum Munas

Calon yang maju di Pilkada itu sudah disampaikan kepada Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Golkar, Agus Gumiwang Kartasasmita.

Baca Selengkapnya
Golkar Sodorkan Nama Sekar Anak Akbar Tandjung jadi Wakil Bobby Nasution di Pilgub Sumut
Golkar Sodorkan Nama Sekar Anak Akbar Tandjung jadi Wakil Bobby Nasution di Pilgub Sumut

Hal itu disampaikan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto usai menyerahkan surat dukungan kepada Bobby Nasution.

Baca Selengkapnya
Aburizal Bakrie Blak-blakan Syarat Jokowi dan Gibran Jadi Ketum Partai Golkar
Aburizal Bakrie Blak-blakan Syarat Jokowi dan Gibran Jadi Ketum Partai Golkar

Menurut Aburizal Bakrie ada jalan lain bagi Jokowi dan Gibran untuk menjadi Ketua Umum di Partai Golkar

Baca Selengkapnya
Golkar Resmi Dukung Menantu Jokowi Bobby Nasution pada Pilgub Sumut 2024
Golkar Resmi Dukung Menantu Jokowi Bobby Nasution pada Pilgub Sumut 2024

Golkar Resmi Dukung Menantu Jokowi Bobby Nasution pada Pilgub Sumut 2024

Baca Selengkapnya