Pagi ini, ada selebaran ajakan tak pilih calon tunggal pilkada TTU
Merdeka.com - Beberapa saat sebelum pencoblosan di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), NTT marak beredar selebaran untuk memilih tidak setuju kepada pasangan Raymundus Fernandez Sau-Aloysius Kobes (Dubes jilid II). Ketika dikonfirmasi, Panwaslu TTU membenarkan adanya penyebaran selebaran itu.
"Ya ada selebaran dan laporannya sudah masuk ke pihak kami. Kira-kira tadi malam pukul 11.00 WITA laporannya masuk ke kami," kata juru bicara Panwaslu TTU Yohanes Siki ketika dihubungi merdeka.com, Rabu (9/12).
Dari data yang diterima merdeka.com dari Panwaslu Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) disebutkan adanya laporan dari seorang yang bernama Yohanes B Pindak, warga Kampung Baru, Kota Kefamenanu. Yohanes melaporkan Adri yang membagikan selebaran untuk tidak mencoblos Raymundus-Aloysius di depan Losmen Sederhana, Kelurahan Aplasi, Kecamatan Kota Kefamenanu.
-
Apa itu pantarlih pilkada? Salah satunya adalah Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih).
-
Bagaimana cara Pantarlih Pilkada 2024 mendapatkan gaji? Gaji ini diberikan sebagai bentuk penghargaan dan kompensasi atas keterlibatan mereka dalam menjalankan tugas sebagai Pantarlih.
-
Dimana Pemilu dan Pilkada diterapkan? Dalam sistem demokrasi, partisipasi aktif masyarakat dalam proses pemilihan pemimpin adalah salah satu kunci keberhasilan pemerintahan yang representatif dan akuntabel.
-
Apa itu Pilkada? Pilkada atau Pemilihan Kepala Daerah adalah proses demokratisasi di Indonesia yang memungkinkan rakyat untuk memilih kepala daerah mereka secara langsung.
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
-
Siapa yang ikut membantu Kapolresta Pekanbaru mensosialisasikan Pemilu Damai? Jeki menjelaskan Bawaslu yang hadir turut menjelaskan soal proses singkat tentang persiapan Pemilu.
Selain penyebaran selebaran, Panwaslu TTU juga mendapatkan laporan pembagian uang di Desa Bakitolas, Kecamatan Naibenu. Namun setelah Panwaslu mengecek kebenaran laporan tersebut, tidak ditemukan adanya bukti pembagian uang serta selebaran di Desa Bakitolas.
"Kami mendapat laporan dari Panwaslu di kecamatan jika ada informasi pembagian uang dan selebaran. Tapi setelah kami pergi mengecek, kami tidak menemukan adanya pembagian," kata Yohanes.
Menurut dia, adanya laporan ini akan terus dipantau oleh Panwaslu TTU dan tentunya menjadi bahan kajian dan pertimbangan dalam Pilkada TTU kali ini.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polresta Pekanbaru telah melakukan berbagai kegiatan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaIa memberikan contoh KPU dapat memfasilitasi pemasangan alat peraga calon kepala daerah, namun tidak untuk kotak kosong
Baca SelengkapnyaPolres Rohul membagikan nasi kepada pengguna jalan sekaligus memberi imbauan keselamatan berlalu lintas dan agar menciptakan situasi Pilkada Damai.
Baca SelengkapnyaProses tersebut dilakukan pihaknya setelah menerima laporan resmi dari pelapor.
Baca SelengkapnyaKapten Timnas AMIN Syaugi menilai pembagian bansos sengaja dimasifkan pemerintah jelang Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaGawai Kebatin merupakan acara pesta adat yang sarat makna bagi masyarakat Talang Mamak
Baca SelengkapnyaTidak hanya kepala desa Tegalgiri, John mengingatkan kepada seluruh kepala desa di Kabupaten Boyolali agar memegang teguh prinsip netralitas selama Pilkada.
Baca SelengkapnyaKepolisian melakukan sosialisasi Pilkada damai ke kelompok tani yang ada di Bangkinang, Kabupaten Kampar.
Baca SelengkapnyaPraktik curang itu tetap bisa terjadi meskipun pemilih menggunakan hak suaranya.
Baca SelengkapnyaPolisi mendatangi Talang Mamak yang merupakan masyarakat hidup secara tradisional di sehiliran Sungai Indragiri
Baca SelengkapnyaBahwa terduga mengaku rutin membagikan uang kepada masyarakat setempat terutama saat Jumat Legi.
Baca SelengkapnyaTNI dan Polri mengajak warga untuk menciptakan suasana damai dan kondusif menjelang Pilkada 2024.
Baca Selengkapnya