PAN dan PKB tak tahu jika bakal ada Sandiaga-Anies Baswedan

merdeka.com Sekitar 8 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Bakal calon gubernur Sandiaga Uno telah menyatakan komitmennya membangun Jakarta bersama mantan Mendikbud Anies Baswedan. Partai Gerindra diketahui tetap pada sikapnya yang ingin agar Sandiaga menjadi calon gubernur DKI Jakarta.

Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Mulfachri mengaku belum mengetahui kabar tersebut. Dia hanya menyebut komitmen itu membuktikan Sandiaga dan Anies telah menjalin komunikasi intensif soal Pilgub DKI.

"Wah saya enggak tahu. Kalau yang kita ikuti di media sepertinya sudah ada komunikasi intensif antara kedua calon itu, baik yang satu memposisikan cagub atau yang lain sebagai cawagub," kata Mulfachri di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (22/9).

Orang lain juga bertanya?

Di lokasi yang sama, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid juga belum mengetahui informasi itu. "PKB belum menerima info itu," singkat dia.

Hingga saat ini, lanjutnya, poros 'Cikeas' belum memutuskan siapa pasangan yang dipilih untuk Pilgub DKI. Rencananya, pasangan calon versi poros 'Cikeas' akan diumumkan di Kediaman Susilo Bambang Yudhoyono, Cikeas, siang ini.

"Nanti, Kan semalem baru 4 partai. Siang ini rencananya ingin semua kumpul. Kalau ternyata semua tidak kumpul berarti ada 3 poros," tegasnya.

Sebelumnya, Sandiaga Uno mengaku telah bertemu mantan Menteri Pendidikan Anies Baswedan. Diduga pertemuan keduanya membahas terkait pencalonan dalam Pilgub DKI 2017. Sandiaga bahkan menyebut telah membuat komitmen dengan Anies.

"Tadi saya sudah ketemu pak Anies, kita sudah sepakat dan komitmen membangun Jakarta lebih baik," kata Sandiaga di Kantor Pemenangan, Jakarta, Kamis (22/9).

Di samping itu, Sandiaga memastikan koalisi kekeluargaan belum memutuskan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Dia menyebut kemungkinan bakal calon dari koalisi kekeluargaan akan diumumkan hari ini.

"Semua opsi sedang dikaji dan dipertimbangkan. Malam sudah ditutup tapi pagi ini dimulai lagi, mudah-mudahan dua jam ke depan ada keputusan," ujarnya. (mdk/eko)