PAN Tegaskan Tak Ada Manuver Gabung ke Koalisi Jokowi
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional Viva Yoga Mauladi merespons penolakan partai koalisi pendukung Presiden Joko Widodo terhadap bergabungnya partai eks pengusung Prabowo-Sandiaga. Viva mengatakan, tidak ada manuver PAN supaya bergabung dengan barisan pendukung pemerintah.
"Sebenarnya tak ada manuver dari PAN," kata Viva di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (16/7).
PAN tidak masalah apakah berada dalam kekuasaan atau di luar menjadi oposisi. Menurut Viva, kedua posisi itu sama mulianya.
-
Kenapa Prabowo tak masalah dengan nyinyiran tentang program Jokowi? Prabowo tak masalah dengan nyinyiran itu. Karena, ia mengaku sebagai tim Jokowi.
-
Siapa yang akan menjembatani Jokowi dan PDIP? 'Pak Prabowo yang akan bisa menjembatani kembali, merajut kembali hubungan Pak Jokowi dengan PDIP. Kita tahulah, dalam hati mereka masing-masing sebenarnya sih sangat mungkin ketemu. Kenapa? Ya Pak Jokowi juga kan besar di PDI-P dan PDI-P juga kan pernah ikut dibesarkan Pak Jokowi,' kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3).
-
Kenapa Jokowi tidak ikut campur dalam kabinet? 'Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024,' kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
-
Siapa yang mengklaim telah menyatu dengan Jokowi? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan.
-
Apa tanggapan PDIP soal Jokowi di Golkar? 'Dari manuver-manuver ini kan terbaca bahwa series cawe-cawe yang berlangsung selama ini dan kemungkinan ke depan, tidak lebih tidak kurang dari cara bagaimana agar bisa tetap berkuasa baik itu secara langsung maupun tidak langsung,' imbuh dia.
"PAN tidak ada masalah mau di dalam atau di luar pemerintahan. Karena menurut platform PAN mau di dalam kekuasaan atau di luar kekuasaan sama-sama mulianya selama untuk bangsa dan negara," jelas Viva.
Soal klaim sebagian besar pengurus daerah ingin PAN gabung Jokowi, Viva menjelaskan hal itu merupakan dinamika internal. Artinya pengurus dan kader memiliki kesadaran politik yang terbuka dan baik.
Menurutnya, tidak baik jika kepengurusan partai bersikap hanya memiliki satu pandangan. Karena itu, dia mengutip Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais bahwa dinamika internal diselesaikan lewat Rakernas.
"Makanya Pak Amien Rais itu telah memberikan contoh bahwa segala dinamika yang ada di internal partai akan diselesaikan melalui forum resmi melalui rakernas," ucapnya.
Sebelumnya, Nasdem dan PKB memperlihatkan pernyataan menolak partai oposisi bergabung dengan pemerintahan. Salah satunya, PAN yang bersama Gerindra, Demokrat, dan PKS mengusung pasangan capres Prabowo-Sandiaga.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Puan menegaskan Jokowi bukan ketua umum partai politik dan ketua koalisi.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengakui bahwa partainya tidak akan melabuhkan dukungan ke Anies Baswedan di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaKemungkinan tersebut muncul lantaran kedekatan Megawati dan Prabowo.
Baca SelengkapnyaPembahasan partai yang akan bergabung dilakukan setelah KPU resmi menetapkan pasangan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menegaskan Presiden Jokowi demokratis, dan menghormati independensi serta hak setiap partai politik.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, bisa saja saat berada di luar pemerintahan PDIP akan memberikan masukan yang bagus untuk penguasa.
Baca SelengkapnyaJokowi membantah berkomunikasi dengan Golkar dan PAN sebelum kedua partai itu mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo.
Baca SelengkapnyaJokowi tak menjelaskan apakah dirinya sudah menjadi kader PAN.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyatakan, Presiden Jokowi merupakan orang yang demokratis.
Baca SelengkapnyaJokowi membantah berkomunikasi dengan Golkar dan PAN sebelum mendukung Prabowo.
Baca SelengkapnyaJokowi membantah ikut cawe-cawe soal isu Munaslub Golkar itu.
Baca SelengkapnyaIa juga menegaskan, bahwa Jokowi tidak pernah mendikte soal sikap tiap partai politik
Baca Selengkapnya