Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PAN ungkap Amien Rais kemungkinan akan temui Jokowi

PAN ungkap Amien Rais kemungkinan akan temui Jokowi Drajad Wibowo datangi gedung KPK. ©2017 Merdeka.com/Sania Mashabi

Merdeka.com - Kendati belum menetapkan dukungan resmi untuk Pilpres 2019, arah politik Partai Amanat Nasional (PAN) masih cair. Bahkan masih ada kemungkinan Amien Rais akan bertemu dengan Joko Widodo atau Jokowi membahas Pilpres.

Hal ini disampaikan Wakil Ketua Dewan Kehormatan DPP PAN, Drajad Wibowo di ruang Fraksi PAN DPR RI, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (29/3). Drajad mengatakan, pernyataan Ketum PAN Zulkifli Hasan yang mengisyaratkan akan mendukung Jokowi dalam Pilpres 2019 belum final karena semua masih dipertimbangkan.

"Baru kata-kata mempertimbangkan. Tentu juga mempertimbangkan banyak hal dan mempertimbangkan calon lain juga," ujarnya.

Saat ini, lanjutnya, politik masih cair dan keputusan arah dukungan akan mulai mengerucut dalam beberapa bulan ke depan. Ada banyak kemungkinan apakah pada akhirnya PAN akan bergabung dengan poros ketiga atau bahkan bergabung dengan koalisi pendukung Jokowi.

"Apakah nanti akan kumpul dengan Pak SBY dan Cak Imin bisa saja. Kumpul dengan Pak Jokowi bisa saja. Bahkan orang mungkin nanti bakal terkaget-kaget kalau nanti Pak Jokowi dan Pak Amien bisa bertemu kaget-kaget juga. Bisa saja," jelasnya.

"Jadi semuanya masih mungkin terjadi. Belum ada yang final sampai sekarang. Semua masih cair," lanjutnya.

Sebelum memutuskan dukungan, ada proses di internal partai yang harus dilalui. Hal itu telah diatur dalam AD/ART partai.

"PAN punya proses sendiri secara internal. Dalam AD/ART ada proses internal. Saya rasa Demokrat ada proses sendiri, PKB ada proses sendiri, Gerindra ada proses sendiri. Masing-masing partai ada proses sendiri," jelasnya.

PAN, kata Drajad, tetap menghormati parpol yang telah mendeklarasikan calonnya. Parpol yang belum mendeklarasikan calonnya juga harus dihormati.

"Biarkan masing-masing partai berproses. Komunikasi antar pimpinan-pimpinan dan tokoh parpol silakan jalan terus. Nanti akan banyak sekali pertemuan-pertemuan. Dan pada saatnya pasti partai-partai baru akan membuat keputusan," pungkasnya. (mdk/fik)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ditanya Gabung PDIP atau Gerindra, PAN: Kita akan Gabung dengan Partai-Partai di Pemerintahan
Ditanya Gabung PDIP atau Gerindra, PAN: Kita akan Gabung dengan Partai-Partai di Pemerintahan

Zulhas menyebut pembicaraan dengan semua partai masih terus dilakukan. Semuanya menyesuaikan perkembangan, termasuk soal cawapres.

Baca Selengkapnya
Gambaran JK Jika Pilpres Masuk 2 Putaran, Anies-Ganjar Kemungkinan Bersatu?
Gambaran JK Jika Pilpres Masuk 2 Putaran, Anies-Ganjar Kemungkinan Bersatu?

Ketika Paslon yang memiliki suara urutan ketiga biasanya akan berkoalisi dengan Paslon suara kedua.

Baca Selengkapnya
Analisis: Anies Gagal Berlayar di Pilkada Jakarta 2024
Analisis: Anies Gagal Berlayar di Pilkada Jakarta 2024

KIM Plus telah memutuskan untuk mengusung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024. Bahkan, PKS dan NasDem juga diprediksi bakal bergabung.

Baca Selengkapnya
Parpol Diprediksi Pertahankan Koalisi Pilpres, Pilgub DKI Jakarta 2024 Bakal Bentuk Tiga Poros
Parpol Diprediksi Pertahankan Koalisi Pilpres, Pilgub DKI Jakarta 2024 Bakal Bentuk Tiga Poros

CEO Lembaga Survei Proximity Indonesia, Whima Edy Nugroho mengatakan, tiga poros itu tidak akan jauh dari koalisi parpol pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Baca Selengkapnya
PAN Ogah Kalah Hattrick Pilpres, Siapa yang Akan Didukung di 2024?
PAN Ogah Kalah Hattrick Pilpres, Siapa yang Akan Didukung di 2024?

Partai Amanat Nasional (PAN) tidak ingin tiga kali hattrick kalah di Pilpres 2024. PAN akan menimbang calon presiden yang punya peluang menang besar.

Baca Selengkapnya
PAN Tak Masalah Koalisi Indonesia Maju Pisah Jalan di Pilkada Jakarta
PAN Tak Masalah Koalisi Indonesia Maju Pisah Jalan di Pilkada Jakarta

PAN membuka peluang untuk mendukung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
Demokrat Mulai Melunak soal Jargon Perubahan, Opsi Sandi-AHY Kian Menguat
Demokrat Mulai Melunak soal Jargon Perubahan, Opsi Sandi-AHY Kian Menguat

Ketua Bappilu PPP, Sandiaga Uno ingin mengajak Demokrat dan PKS bergabung.

Baca Selengkapnya
PAN: Kemungkinan Ada Kejutan Poros Ketiga Koalisi PDIP-PKS di Pilkada Jakarta
PAN: Kemungkinan Ada Kejutan Poros Ketiga Koalisi PDIP-PKS di Pilkada Jakarta

PAN menanggapi kemungkinan terjadinya poros ketiga koalisi PDIP dan PKB dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
Ketum PAN Buka Peluang Batal Dukung Ridwan Kamil di Pilgub Jakarta 2024
Ketum PAN Buka Peluang Batal Dukung Ridwan Kamil di Pilgub Jakarta 2024

Awalnya PAN mengusulkan Ridwan Kamil untuk maju di Pilgub Jakarta 2024

Baca Selengkapnya
PAN Hati-Hati Pilih Teman Koalisi di Pilpres 2024
PAN Hati-Hati Pilih Teman Koalisi di Pilpres 2024

PAN ogah hattrick kalah dalam pemilu. Partai berlambang matahari ini memilih hati-hati dalam memilih teman koalisi.

Baca Selengkapnya
Opsi Anies-Cak Imin Menguat, Airlangga Tegaskan Koalisi Prabowo Solid
Opsi Anies-Cak Imin Menguat, Airlangga Tegaskan Koalisi Prabowo Solid

Airlangga mengatakan, sejauh ini belum pernah ada pembicaraan Cak Imin akan meninggalkan Koalisi Indonesia Maju yang mendukung Prabowo Subianto sebagai capres.

Baca Selengkapnya
Mencuat Nama Anies-Kaesang, PAN Tetap Dorong Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta
Mencuat Nama Anies-Kaesang, PAN Tetap Dorong Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta

"Nah khusus DKJ ini ada wacana kuat untuk mendorong Pak Ridwan Kamil," kata Sekjen PAN

Baca Selengkapnya