Panitia Munaslub tak gubris KPK sebut Rp 1 M sebagai politik uang
Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan ada dugaan money politics terkait uang mahar Rp 1 miliar untuk mendaftar calon ketua umum Golkar. Menyikapi hal itu, panitia Munaslub Partai Golkar 2016 tetap akan menagih uang mahar tersebut.
Ketua Komite Pemilihan Munaslub Golkar, Rambe Kamarul Zaman mengaku, bila bakal calon ketum Golkar Aziz Syamsuddin dan Mahyudin telah mendaftar dan membayar uang mahar sebesar Rp 1 miliar. Rambe menampik uang mahar tersebut dianggap money politics.
"Itu bukan money politik, silakan sumbernya dicek. Artinya Rp 1 miliar dicek saja asalnya dari mana. Ya tetap jalan setor semua yang daftar itu, sudah setor Aziz, Mahyudin, semua ikhlas selaku kader Golkar," ujar Rambe di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Rabu (4/5).
-
Apa itu politik uang? Politik uang (money politic) adalah sebuah upaya memengaruhi pilihan pemilih (voters) atau penyelenggara pemilu dengan imbalan materi atau yang lainnya. Dari pemahaman tersebut, politik uang adalah salah satu bentuk suap.
-
Dimana Partai Golkar berkontribusi di pemerintahan? Per hari ini Partai Golkar melalui Ketua Umumnya Airlangga Hartarto terus berkontribusi penting di pemerintahan sebagai Menko Perekonomian untuk terus menguatkan ekonomi dan iklim investasi di Indonesia.
-
Bagaimana pengaruh politik uang? Politik uang memengaruhi hasil pemilu dengan beberapa cara, antara lain: Merusak integritas demokrasi: Politik uang merusak integritas pemilihan umum dan mencederai prinsip demokrasi yang adil dan transparan. Kandidat atau partai politik yang menggunakan politik uang untuk memenangkan pemilihan dapat memperoleh keuntungan tidak adil dan mengorbankan kepentingan rakyat.
-
Apa yang Golkar dukung? Terakhir, pertemuan juga kembali menggarisbawahi dukungan terhadap kerangka kerja ASEAN Outlook on Indo-Pacific (AOIP) sebagai landasan sekaligus panduan bagi ASEAN dalam menavigasikan konstelasi politik kawasan yang dinamis.
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Golkar? “Yang intinya, menginginkan Hasta Karya ini solid, kami sampaikan bahwa sampai saat ini seluruh organisasi Hasta Karya “Hasilnya adalah memberikan kewenangan penuh pada Ketua Umum Golkar Bapak Airlangga Hartarto untuk menentukan arah kebijakan, langkah-langkah yang akan diambil terkait dengan pilpres, pileg, dan pilkada,“ tegas Ketum MKGR.
-
Kenapa Golkar menolak Munaslub? Ketiga Dewan Partai Golkar menyatakan menolak wacana musyawarah nasional luar biasa (munaslub). Mereka solid mendukung Airlangga, yakni Dewan Pembina, Dewan Kehormatan, dan Dewan Pakar.
Menurut Rambe, sejauh ini dari peraturan internal yaitu AD/ART tak ada larangan meminta mahar. Bahkan menurutnya uang sumbangan tersebut menjadi kewajiban kader. Selain bakal calon, setiap kader pun akan dikenai uang iuran minimal Rp 10 ribu.
"Jadi ini gotong-royong semuanya, kecuali tidak dilaksanakan apa-apa terjadi kongkalikong, gitu. Iya bukan yang harus dilarang KPK bukan berapa sumbangannya, tapi asalnya," jelasnya.
Rambe menganggap uang mahar tersebut bentuk sukarela sumbangan kader terhadap partai. Dia menganalogikan mahar tersebut seperti seseorang yang menyumbang masjid.
"Yang nanti jadi pelanggaran pas nanti di pemilihan, kalau soal usut silakan. Yang nanti dilarang itu dipengaruhi pada waktunya pemilihan, kamu kasih suara ke saya ya untuk dapat dukungan 30 persen," pungkasnya.
Seperti diketahui sebelumnya, Wakil Ketua KPK, Laode M Syarief tak segan menyatakan uang mahar tersebut menjadi bagian dari money politics. Laode menghimbau budaya seperti itu seharusnya tidak dilakukan lagi.
"Itu politik uang yang nyata. Mana ada di dunia kalau mau jadi ketua partai harus nyumbang Rp 1 miliar," kata Laode, Selasa (3/5).
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ternyata, dana ini tidak mengalami pergerakan yang signifikan, namun terjadi perputaran dana hingga mencapai triliunan rupiah
Baca SelengkapnyaWakil Ketua KPK, Alexander Marwata menegaskan, tindak lanjut laporan tersebut tidak ada unsur politik.
Baca SelengkapnyaKPU memberikan waktu 1 hari kepada Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk memperbaiki laporan awal dana kampanye (LADK).
Baca SelengkapnyaTidak logis lantaran PSI sudah berkampanye dimana-mana.
Baca SelengkapnyaKPU telah mengatur batasan mengenai sumbangan dana kampanye di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMK: Kegiatan Gus Miftah Bagi-Bagi Uang di Pemekasan Bukan Kampanye
Baca SelengkapnyaDiduga transaksi keuangan itu untuk kepentingan penggalangan suara.
Baca SelengkapnyaBukti setoran yang dikirim oleh rekening atas nama Frederik Banne itu juga diperlihatkan langsung kepada Lukas.
Baca SelengkapnyaKPU mengungkapkan jika laporan PSI itu belum semuanya dilaporkan.
Baca SelengkapnyaMenurut Prabowo, Zulhas adalah orang yang suka sedekah.
Baca SelengkapnyaAria Bima juga percaya bahwa Pemilu akan berjalan dua putaran.
Baca SelengkapnyaKetua Bawaslu RI, Rahmat Bagja menegaskan, tidak ada aliran dana kampanye Pemilu 2024 terafiliasi dengan koperasi Garudayaksa Nusantara (KGN Coop).
Baca Selengkapnya