Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pansel jamin seleksi komisioner KPU-Bawaslu 2017 lebih baik

Pansel jamin seleksi komisioner KPU-Bawaslu 2017 lebih baik Gedung KPU. Merdeka.com/Dwi Narwoko

Merdeka.com - Wakil Ketua Panitia Seleksi Komisioner KPU-Bawaslu Ramlan Surbakti mengklaim, proses rekrutmen anggota KPU-Bawaslu tahun 2017 lebih baik ketimbang tahun sebelumnya. Pernyataan ini disampaikan dalam Rapat Dengar Pendapat Umum bersama Komisi II DPR.

"Seleksi saat ini dilakukan dua kali tes kesehatan dan tes psikologi, proses kali ini lebih baik dibandingkan yang lalu," kata Ramlan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (30/3).

Ramlan memaparkan, proses seleksi ini diikuti sekitar 565 orang. Dengan rincian, 326 orang melamar menjadi anggota KPU, sementara 209 orang melamar menjadi Bawaslu. Dia menyebut, proses seleksi anggota KPU-Bawaslu tergolong cukup merata dari seluruh pelosok Nusantara.

Jika dahulu, Komisi II DPR pernah protes bahwa yang daftar tidak ada dari timur namun sekarang yang mendaftar hampir merata dan kualitasnya juga lebih baik.

"Dulu Komisi II protes yang daftar tidak ada dari timur sekarang yang mendaftar hampir merata dan kualitasnya juga lebih baik, yang tidak lulus administrasi hanya 19 orang," terangnya.

Ada sejumlah tes yang ditetapkan Pansel bagi seluruh calon anggota KPU-Bawaslu. Di antaranya, seleksi administrasi, tes psikologis, uji kompetensi, wawancara hingga tes kesehatan.

Ditambahkannya, tahapan tes integritas pribadi dilakukan melalui tes psikologi yang di dalamnya ditanyakan bukan hanya soal identitas tapi juga pengalaman, serta bidang keilmuan yang menunjang informasi dan komunikasi, rekam jejak dari masing-masing calon.

"Soal integritas ada pengaduan dari masyarakat, mereka mengklarifikasi aduan yang masuk. tes kesehatan ada beberapa tahap, tahap kedua lebih rinci karena ada tes psikologi juga Tes dilalukan di RSPAD Gatot Soebroto," ujarnya.

Uji kompetensi yang diberikan tergolong lebih sulit dibandingkan tahun lalu. Kemudian, untuk persyaratan independensi, pansel melihat daftar pertanyaan, laporan masyarakat dan lembaga lain seperti BIN.

"Kriteria kompetensi ada tes tulis dengan 3 macam soal, dibandingkan dulu tes sekarang lebih sukar. 3 macam soal tes tertulis," jelas Ramlan.

Selanjutnya, ditahap ketiga, Pansel melakukan tes wawancara dimana tiap calon diberi waktu sekitar 1 jam. Pada tahap ini, Pansel turut mengundang Komisi II untuk memberikan pertanyaan terkait kompetensi dan kapabilitas calon anggota KPU-Bawaslu.

Di tahap ketiga untuk calon KPU direncanakan 28 orang saja, tapi karena kemampuan peserta melebihi ditambahkan menjadi 36 orang. Sementara, calon anggota Bawaslu direncanakan hanya 20 orang yang masuk tes tahap 3 namun karena kemampuan peserta melebihi ditambahkan menjadi 22 orang.

"Yang hadir punya kesempatan bertanya kepada calon, kami menunggu juga kehadiran komisi II saat wawancara terbuka," tegasnya. (mdk/rnd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
'Pansel KPK Dibentuk Jokowi Nanti Disumpah di Hadapan Prabowo'
'Pansel KPK Dibentuk Jokowi Nanti Disumpah di Hadapan Prabowo'

Kurnia berharap, apa yang menimpa KPK di era Firli Bahuri tidak terulang.

Baca Selengkapnya
Pansel Ungkap Kriteria Penentuan 10 Capim dan Cadewas KPK yang Diserahkan ke Jokowi
Pansel Ungkap Kriteria Penentuan 10 Capim dan Cadewas KPK yang Diserahkan ke Jokowi

Menurut Arief, proses penetapan kriteria itu tidak hanya berdasarkan pertimbangan internal Pansel.

Baca Selengkapnya
Apakabar Kelanjutan Seleksi Capim KPK, Ini Kata Nuruf Ghufron
Apakabar Kelanjutan Seleksi Capim KPK, Ini Kata Nuruf Ghufron

Sejumlah pihak minta Presiden Prabowo Subianto mengulang calon pimpinan dan dewan pengawas KPK.

Baca Selengkapnya
Baru 10 Orang yang Daftar Pimpinan KPK, Agus Raharjo: Zaman Saya 226 Calon Masih Dianggap Kurang
Baru 10 Orang yang Daftar Pimpinan KPK, Agus Raharjo: Zaman Saya 226 Calon Masih Dianggap Kurang

Rekrutmen calon pimpinan dan dewan pengawas KPK dibuka sejak 26 Juni 2024.

Baca Selengkapnya
Hari Terakhir Pendaftaran, 170 Orang Daftar Capim KPK dan Dewas 130
Hari Terakhir Pendaftaran, 170 Orang Daftar Capim KPK dan Dewas 130

Ivan menyebut, angka tersebut masih berpotensi bertambah. Sebab penutupan baru dilakukan pada malam nanti pukul 23.59 WIB.

Baca Selengkapnya
Pansel Akan Temui Kapolri, Jaksa Agung, hingga Kepala BIN, Bahas Seleksi Capim dan Dewas KPK
Pansel Akan Temui Kapolri, Jaksa Agung, hingga Kepala BIN, Bahas Seleksi Capim dan Dewas KPK

Pansel juga berencana menemui aparat penegak hukum dan lembaga tinggi negara

Baca Selengkapnya
Komisi II DPR Usul Bentuk Panja untuk Evaluasi Pemilu 2024
Komisi II DPR Usul Bentuk Panja untuk Evaluasi Pemilu 2024

Anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi PDI-Perjuangan, Endro S Yahman mengusulkan, dibentuk panja untuk evaluasi Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Ganjar soal Jokowi Naikkan Tunjangan Bawaslu Jelang Pencoblosan: Mudah-Mudahan Bukan Godaan atau Suap
Ganjar soal Jokowi Naikkan Tunjangan Bawaslu Jelang Pencoblosan: Mudah-Mudahan Bukan Godaan atau Suap

Ganjar Pranowo merespons keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menaikan tunjungan pegawai Bawaslu

Baca Selengkapnya
Nurul Ghufron Sebut Prabowo Bisa Anulir Capim dan Dewas KPK Periode 2024-2029
Nurul Ghufron Sebut Prabowo Bisa Anulir Capim dan Dewas KPK Periode 2024-2029

"Pak Prabowo saat ini sebagai Presiden juga memiliki kewenangan untuk itu, untuk kemudian menganulir," kata Ghufron.

Baca Selengkapnya
Istana: Pembentukan Pansel KPK Diumumkan Bulan Ini
Istana: Pembentukan Pansel KPK Diumumkan Bulan Ini

Masa jabatan pimpinan KPK dan Dewan Pengawas lembaga antirasuah akan berakhir pada Desember 2024.

Baca Selengkapnya
Anggota Komisi III Sebut Pengganti Firli Bahuri Harus Lewat Pansel Sesuai UU KPK
Anggota Komisi III Sebut Pengganti Firli Bahuri Harus Lewat Pansel Sesuai UU KPK

Menurutnya, perlu digarisbawahi bahwa pada saat para calon tak terpilih tersebut mengikuti proses pemilihan.

Baca Selengkapnya
Ini Formasi 9 Nama Pansel Capim dan Dewas KPK Ditetapkan Jokowi, Tak Ada Mantan Pimpinan Sebelumnya
Ini Formasi 9 Nama Pansel Capim dan Dewas KPK Ditetapkan Jokowi, Tak Ada Mantan Pimpinan Sebelumnya

Ada pula nama Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK)

Baca Selengkapnya