Partai Hanura tetap setia meski Ahok jadi tersangka
Merdeka.com - Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri telah menetapkan Gubernur non aktif DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai tersangka kasus dugaan penistaan agama. Penetapan tersangka ini tidak menggoyahkan dukungan Partai Hanura dalam kontestasi Pilgub DKI Jakarta 2017.
"Itu (dukungan) sudah dijalani, kami tetap komit memberikan dukungan kepada Ahok-Djarot," kata anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Hanura, Syarifuddin Suding di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (16/11).
Syarifuddin menegaskan, kendati Ahok sudah ditetapkan sebagai tersangka, hal itu tidak mengganggu proses pencalonan di Pilgub DKI. Ahok, kata dia, masih bisa mengikuti proses penyelenggaraan Pilgub 2017 sesuai dengan rencananya.
-
Siapa yang bilang Ahok dukung Ganjar gak ngaruh? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Siapa yang setuju dengan Ahok tentang korupsi? Perbincangan kedua tokoh tersebut turut menuai beragam tanggapan dari publik.
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Apa kata Habiburokhman tentang Ahok dukung Ganjar? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Kenapa Ahok dukung Ganjar? Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
"Itu (penetapan tersangka) juga tidak menggugurkan pencalonan," kata dia.
Meski demikian, Syarifuddin mengakui setelah Ahok jadi tersangka tentu akan memberi dampak negatif pada penggalangan suara pemilih pendukung Ahok.
"Saya kira itu ada pengaruhnya tapi tidak signifikan. Saya kira masyarakat Jakarta pandai dan tegas untuk melihat sosok yang tepat untuk memimpin Jakarta ini," tandasnya.
Untuk diketahui, Partai Hanura merupakan salah satu partai pendukung Ahok dalam Pilgub DKI Jakarta 2017. Selain Hanura, ada beberapa partai pendukung lain seperti Partai Nasdem, Partai PDIP, dan Partai Golkar.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Habiburokhman yakin rakyat lebih memihak Jokowi dibanding Ahok.
Baca SelengkapnyaAhok mengundurkan diri sebagai Komut PT Pertamina (Persero)
Baca SelengkapnyaAda asumsi Ahok turut berkontribusi atas pendirian PSI.
Baca SelengkapnyaGanjar menegaskan, Ahok adalah temannya yang sudah lama dikenal secara baik.
Baca SelengkapnyaAhok menanggapi pertanyaan adanya kemungkinan koalisi antara paslon 03 dengan paslon 01 jika ada putaran kedua
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, figur yang diusung PDIP diharapkan berasal dari kader, karena salah satu fungsi partai adalah mencetak kader-kader untuk dijadikan pemimpin.
Baca SelengkapnyaAhok di mata Said Abdullah adalah sosok pemimpin yang bekerja dengan sangat baik selama memimpin Jakarta.
Baca SelengkapnyaAhok pun meluruskan pernyataannya soal Gibran dan Jokowi tak bisa kerja jika Prabowo memenangi Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAhok bakal fokus memenangkan Ganjar-Mahfud di Jakarta.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyatakan siap maju Pilkada
Baca SelengkapnyaDia memastikan bahwa PDIP tidak akan melakukan intervensi pada aparat penegak hukum.
Baca SelengkapnyaKeduanya pernah menjadi gubernur. Akankan berpotensi menang jika keduanya berduet?
Baca Selengkapnya